Kerangka Berpikir TINJAUAN PUSTAKA

27 kesukaran, g guru memberi penguatan kepada siswa yang berhasil mengatasi kesukaran belajarnya sendiri, dan h guru menghargai pengalaman dan kemampuan siswa agar belajar secara mandiri Dimyati dan Mudjiono, 1999:105-106 Menurut Dimyati dan Mudjiono 1999:97-98, unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar antara lain: a cita-cita atau aspirasi siswa akan memperkuat motivasi belajar intrinsik maupun ekstrinsik, b kemampuan siswa akan memperkuat motivasi anak untuk melaksanakan tugas-tugas perkembangan, c kondisi siswa, meliputi kondisi jasmani dan kondisi rohani, dan d kondisi lingkungan siswa dapat berupa keadaan alam, lingkungan tempat tinggal, pergaulan sebaya dan kehidupan kemasyarakatan.

E. Kerangka Berpikir

Dalam meningkatkan mutu pendidikan, diperlukan sesuatu strategi atau pola pendidikan yang tepat, sehingga apa yang menjadi tujuan dapat tercapai. Upaya dalam mengembangkan strategi yang tepat itu tercermin pada salah satu indikatornya, yaitu bagaimana cara untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik yang akhirnya menjadikan hasil belajar yang diperoleh peserta didik dapat meningkat. Motivasi memegang peranan penting dalam proses pembelajaran, karena pada hakekatnya proses pembelajaran adalah segala upaya yang dilakukan untuk dapat membelajarkan peserta didik dan dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28 Dari hasil pengamatan pendahuluan di lapangan menunjukkan bahwa motivasi belajar mata pelajaran ekonomi peserta didik masih rendah.Salah satu penyebab rendahnya motivasi belajar pada mata pelajaran ekonomi adalah kecendurangan menerapkan metode pembelajaran yang tidak variatif.Usaha meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran ekonomi perlu melibatkan peran aktif dari peserta didik.Hal ini dapat dilakukan dengan cara menerapkan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw yang melibatkan peserta didik sehingga baik secara langsung maupun tidak langsung mengembangkan sikap sosial. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan oleh SMA Negeri 9 Malang, dapat diketahui bahwa pengajaran oleh guru selalu dilakukan dengan cara ceramah dan tanya jawab. Cara ini belum memberikan hasil belajar yang memuaskan pada siswa.Oleh karena itu, peneliti melakukan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar kelas 10-3 SMA Negeri 9 Malang Suharno,Slamet.2009.Penerapan Pembelajaran Kooperatif Metode Jigsaw dalam meningkatkan motivasi dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi siswa Kelas 10-3 SMA 9 Malang.Jurusan Ekonomi Pembangunan.Fakultas Ekonomi Negeri Malang- http:karya -ilmiah.um.ac.id Hasil penelitian menunjukkan adanya prosentasi ketercapaian guru dengan melaksanakan metode jigsaw.Dari siklus pertama ke siklus kedua sebesar 7.Sedangkan, dari observasi kegiatan siswa pada siklus pertama ke siklus kedua tampak adanya peningkatan sebesar 12,50.Motivasi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29 pembelajaran peserta didik berdasarkan lembar penilaian motivasi siklus pertama dan kedua mengalami peningkatan sebesar 5,2.Sedangkan berdasarkan angket motivasi belajar peserta didik, siklus pertama dan siklus kedua mengalami peningkatan sebesar 0,17 . Berdasarkan hasil penelitian secara keseluruhan, maka dapat dikatakan bahwa pendekatan pembelajaran kooperatif metode jigsaw dapat meningkatkan motivasi pembelajaran siswa sebesar 5,2 berdasarkan lembar penilaian motivasi, sedangkan pada angket motivasi belajar mengalami peningkatan skor sebesar 0,17. Dalam proses belajar mengajar siswa menjadi lebih tertarik karena adanya variasi tindakan pembelajaran oleh guru. Sehingga, siswa tidak lagi merasa bosan.Selain itu, dalam proses pembelajaran siswa lebih berperan aktif. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar IPS melalui pembelajaran kooperatif teknik jigsaw siswa kelas II MI Al Masthuriyah Bekasi

0 3 122

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta: studi penelitian pada siswa kelas VIII D di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta.

5 21 92

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Arends Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPS Terpadu (Quasi Eksperimen di SMPN 87 Jakarta)

0 8 204

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi : studi kasus siswa kelas XI IPS 1 SMA N I Depok Yogyakarta.

0 0 2

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XF SMA BOPKRI 2 Yogyakarta.

1 9 273

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tour Naments (TGT) pada mata pelajaran ekonomi untuk meningkatkan keaktifan siswa kelas X SMA Santa Maria Yogyakarta.

0 0 258

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS X SMA SANTA MARIA YOGYAKARTA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

0 0 231

Penerapan metode kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran ekonomi : studi kasus pada siswa kelas XII IPS SMA Santa Maria Yogyakarta - USD Repository

0 0 188