30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis penelitian
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK, yaitu suatu kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti berupa penelitian yang
dilakukan di kelas dalam arti luas.Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi masalah- masalah yang adadalam proses pembelajaran dan diterapkan untuk
memperbaiki proses pembelajaran dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini merupakan salah satu strategi pemecahan masalah yang
memanfaatkan tindakan nyata dan proses pengembangan dalam mendeteksi dan memecahkan masalah. Dalam prosesnya, pihak-pihak yang telibat saling
mendukung, dilengkapi fakta-fakta, dan mengembangkan kemampuan analisis.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian Dalam hal ini penulis memilih lokasi di SMA Santa Maria Yogyakarta.
2. Waktu Penelitian Penelitian akan dilakukan bulan Januari sampai dengan bulan Februari
2011.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS1 SMA Santa Maria
Yogyakarta.
2. Obyek penelitian Obyek penelitian ini adalah pemahaman belajar siswa melalui penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran ekonomi adalah pelaksanaan pembelajaran ekonomi.
D. Prosedur Penelitian
Penelitian ini direncanakan berlangsung dalam satu siklus. Masing- masing siklus terdiri dari empat langkah:
1. Perencanaan, merumuskan masalah, menentukan tujuan dan metode penelitian serta membuat rencana tindakan yang akan dilakukan untuk
meningkatkan motivasi belajar siswa. 2. Tindakan, yaitu pelaksanaan rencana tindakan sebagai upaya meningkatkan
motivasi belajar siswa. 3. Observasi, yaitu pengamatan atas hasil atau dampak pelaksanaan tindakan
4. Refleksi, yaitu analisis, pemaknaan dan penyimpulan hasil observasi terhadap kegiatan belajar mengajar dalam upaya meningkatkan motivasi
belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Secara operasional penelitian tindakan kelas yang diterapkan dalam penelitian ini diuraikan sebagai berikut:
1. Siklus pertama Kegiatan yang dilakukan dalam siklus pertama meliputi:
a. Perencanaan: Pada tahap ini, dilakukan penyusunan rencana tindakan berupa
penyiapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, yaitu: 1 Peneliti dan guru menggali data awal karakteristik siswa untuk
memetakan para siswa berdasarkan kemampuannya dan membagi siswa secara heterogen. Kelompok ini biasanya terdiri dari 4-5 siswa
yang heterogen dilihat dari prestasi akademik, ras, atau etnik. Beberapa perangkat yang disiapkan dalam tahap ini adalah rencana
pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, materi, lembar soal kuis, lembar jawab siswa, lembar observasi dan
instrumen refleksi. 2 Peneliti menyusun instrumen pengumpulan data, meliputi:
a kriteria keberhasilan penerapan proses pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap peningkatan motivasi belajar siswa berdasarkan
pelaksanaan tindakan. Apabila peningkatan yang diharapkan dalam hal ini motivasi belajar siswa tercapai misalnya minimal 75,
maka pencapaian itu dapat dikatakan memenuhi kriteria. b instrumen untuk mengobservasi kegiatan guru di kelas
c instrumen untuk mengobservasi kegiatan siswa di kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
d Lembar untuk mengobservasi keterlibatan siswa dalam presentasi.
b. Tindakan Pada tahap ini, dilaksanakan implementasi pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw sesuai dengan rencana tindakan, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1 Membagi siswa dalam kelompok Siswa dibagi dalam 5 kelompok.Masing-masing kelompok terdiri dari
4-5 orang yang anggotanya heterogen dilihat dari prestasi akademik, jenis kelamin, ras atau etnik. Dalam 1 kelompok, masing-masing
siswa diberi nama orang pertama, orang kedua sampai orang kelima. Kemudian orang pertama dari masing-masing kelompok berkumpul
dan membentuk kelompok yang diberi nama “Kelompok para ahli I”. Hal yang sama juga dilakukan oleh orang kedua sampai orang kelima.
Selanjutnya, guru membagikan materi kepada masing-masing kelompok para ahli.Fungsi kelompok adalah untuk mendalami materi
bersama teman kelompoknya. 2 Pembahasan
Guru bersama siswa melakukan pembahasan materi dengan metode tanya jawab.
3 Kuis Guru memberi soal kuis secara lisan atau tertulis dan siswa
mengerjakannya secara individual.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
c. Observasi Tahap ini dilaksanakan bersamaan waktunya dengan tahap tindakan.
Pada tahap ini, peneliti melakukan pengamatan atas hasil atau dampak pelaksanaan tindakan, yaitu meliputi: partisipasi serta interaksi siswa
dalam diskusi kelompok kooperatif. Partisipasi siswa dalam diskusi dapat dilihat dari keaktifan siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
Motivasi siswa dapat dilihat dengan melihat kemauan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran kuesioner. Pengamatan juga dilakukan
menggunakan perekaman dengan video camcorder. d. Refleksi
Pada tahap ini, dilaksanakan analisis, pemaknaan, dan penyimpulan hasil observasi terhadap motivasibelajar siswa. Ada dua macam refleksi yang
dilakukan, yaitu: 1 Refleksi segera setelah suatu pertemuan berakhir, digunakan untuk
mengidentifikasi kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran dan pemecahannya untuk perbaikan dalam pertemuan berikutnya
penyesuaian rencana pembelajaran atau instrumen yang perlu disempurnakan.
2 Refleksi pada akhir siklus pertama, digunakan untuk mengetahui apakah target yang ditetapkan sesuai indikator keberhasilan tindakan
telah tercapai. Secara teknis peneliti melakukan self-reflection dahulu terkait dengan keterampilan kooperatif siswa dalam kegiatan masing-
masing fase, kemudian dilakukan refleksi dan diskusi bersama guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
2. Siklus kedua Tahap-tahap dan kegiatan-kegiatan pada siklus kedua pada dasarnya
sama dengan siklus pertama, hanya tindakannya yang berbeda. Tindakan pada siklus kedua ini ditentukan berdasarkan hasil refleksi siklus pertama.
E. Instrumen Penelitian