keberadaan alat peraga diperlukan untuk dapat membantu siswa mengkonstruksi dan mengeksplorasi pengetahuannya dalam memahami
konsep garis singgung lingkaran melalui diskusi langsung antara siswa dengan guru atau melalui pemanfaatan lembar kegiatan siswa. Selain itu,
siswa dapat secara langsung melihat sekaligus mengotak-atik objek konkrit sebagai model dari garis singgung lingkaran atau dapat disebut juga belajar
menggunakan cara enaktif melalui benda konkret sebagai media pembelajaran seperti yang telah diungkapkan oleh Bruner.
Melalui pembelajaran dengan memanfaatkan alat peraga mengenai garis singgung lingkaran ini, diharapkan dapat dijadikan alternatif untuk
membantu pemahaman konsep siswa tentang garis singgung lingkaran sehingga siswa dapat menyelesaikan masalah-masalah terkait dengan
materi garis singgung lngkaran. Oleh karena itu berdasarkan uraian yang telah dijelaskan, peneliti merasa perlu untuk melakukan penelitian dengan
judul
“PENGGUNAAN ALAT PERAGA MANIPULATIF UNTUK MEMBANTU
PEMAHAMAN KONSEP
TENTANG GARIS
SINGGUNG LINGKARAN DI KALANGAN SISWA KELAS VIII SMP KANISIUS GAYAM YOGYAKARTA TAHUN AJARAN
20162017”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka rumusan masalah yang akan diteliti yaitu:
1. Bagaimana penggunaan alat peraga garis singgung lingkaran
dikembangkan untuk membantu pemahaman konsep tentang garis singgung lingkaran di kalangan siswa kelas VIII tahun ajaran
20162017? 2.
Bagaimana hasil implementasi alat peraga garis singgung lingkaran terhadap pemahaman konsep siswa tentang garis singgung lingkaran?
C. Tujuan Penelitian
Berawal dari rumusan masalah tersebut, tujuan dari penelitian ini yaitu:
1. Mendeskripsikan penggunaan alat peraga garis singgung lingkaran
dikembangkan untuk membantu pemahaman konsep tentang garis singgung persekutuan dalam maupun garis singgung persekutuan luar
di kalangan siswa kelas VIII tahun ajaran 20162017. 2.
Mendeskripsikan hasil implementasi alat peraga garis singgung lingkaran terhadap pemahaman konsep siswa tentang garis singgung
lingkaran.
D. Manfaat Penelitian
Penggunaan alat peraga garis singgung lingkaran diharapkan dapat memberikan dampak positif dan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi Peneliti
Peneliti dapat lebih mengasah kemampuannya sebagai calon guru dalam memilih metode belajar yang efektif. Selain itu, peneliti juga
dapat lebih mengeksplorasi pengetahuannya dalam mengembangkan pembelajaran matematika.
2. Bagi Guru
Guru dapat menggunakan alat peraga garis singgung lingkaran sebagai salah satu media yang dapat membantu mencapai tujuan dari proses
pembelajaran yang dilaksanakan khususnya dalam pemahaman konsep garis singgung lingkaran.
3. Bagi Siswa
Penelitian ini dapat membantu siswa untuk lebih memahami konsep garis singgung lingkaran sehingga kesulitan yang dialami oleh siswa
dapat diminimalisir maupun teratasi dengan baik.
E. Penjelasan Istilah
1. Alat Peraga Manipulatif
Alat peraga manipulatif adalah benda atau alat yang dapat digunakan untuk membantu proses pemahaman konsep siswa yang dapat diotak-
atik oleh siswa. 2.
Alat Peraga Garis Singgung Lingkaran Suatu benda yang dapat digunakan untuk memodelkan garis singgung
lingkaran dalam maupun garis singgung lingkaran luar. 3.
Pemahaman Konsep Kemampuan dalam menemukan dan menjelaskan, menafsirkan, dan
menyimpulkan suatu gagasan abstrak berdasarkan kemampuannya sendiri.
4. Garis Singgung Lingkaran
Garis singgung lingkaran yaitu suatu garis yang memotong lingkaran tepat disatu titik pada lingkaran tersebut.
Gambar 1. 1 Contoh Garis Singgung Lingkaran
5. Garis Singgung Persekutuan Dalam Dua lingkaran
Gambar 1. 2 Contoh Garis Singgung Persekutuan Dalam
Garis
f
pada gambar merupakan garis singgung persekutuan dua lingkaran. Garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran merupakan
suatu garis yang memotong masing-masing lingkaran misalnya lingkaran A dan lingkaran B tepat disatu titik serta memotong suatu
titik pada garis perpusatan. Karena itulah garis
f
lebih sering disebut sebagai garis singgung persekutuan dalam GSPD.
6. Garis Singgung Persekutuan Luar Dua lingkaran
Gambar 1. 3 Contoh Garis Singgung Persekutuan Luar
Garis
f
merupakan garis singgung persekutuan dua lingkaran. Garis singgung persekutuan luar dua lingkaran merupakan suatu garis yang
memotong masing-masing lingkaran misalnya lingkaran A dan lingkaran A tepat disatu titik tanpa memotong suatu titik pada garis
perpusatan. Karena itulah garis
f
lebih sering disebut sebagai garis singgung persekutuan luar GSPL.
F. Sistematika Penulisan