Tingkat kedisiplinan siswa kelas XI SMA Negeri 1 Temon Kulon

46 melanggar tata tertib di SMA N 1 Temon Kulon progo dan belum adanya kesadaran dalam diri siswa akan pentingnya kedisiplinan terhadap tata tertib sekolah. Tingkat kedisiplinan yang tergolong tinggi ini memberi manfaat serta membentuk kemampuan dalam diri siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon progo Tahun Ajaran 20162017. Siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon progo Tahun Ajaran 20162017 memiliki tingkat kedisiplinan yang sangat tinggi, hal ini sangat bermanfaat bagi diri siswa maupun bagi lingkungan sekolah, karena dengan kedisiplinan yang tertanam dalam diri siswa maka setiap perilaku siswa akan mendukung lingkungan belajar yang kondusif disekolah Tuu,2004. Akan tetapi kedisiplinan para siswa ini pun tidak dapat dipisahkan dari latar belakang siswa itu sendiri, karena disiplin muncul terutama karena adanya kesadaran batin dan iman kepercayaan bahwa yang dilakukan itu baik dan bermanfaat bagi dirinya maupun lingkungannya. Perilaku ini sebenarnya melekat dalam diri siswa sejak siswa berada dilingkungan keluarga dan berlanjut dalam lingkungan pendidikan sekolah, sekolah dan keluarga adalah tempat yang penting bagi perkembangan kedisiplinan siswa Tuu,2004. Instrumen penelitian kedisiplinan terhadap tata tertib siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon Progo berdasarkan dengan tata tertib SMA 1 Temon yang di bagi dalam 4 aspek yaitu Keamanan, 47 Kebersihan, Ketertiban dan Keteladanan. Namun tidak semua indikator pada aspek penelitian dijadikan item kuesioner oleh peneliti, dikarenakan indikator yang tidak dimasukan adalah indikator yang tidak umum dilakukan oleh siswa. Faktor yang mempengaruhi kedisiplinan siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon progo Tahun Ajaran 20162017, ada dua yaitu : pengaruh dalam diri siswa itu sendiri dan pengaruh dari luar diri siswa, pengaruh dalam diri siswa diantaranya pengalaman hidup. Kedisiplinan siswa akan sangat dipengaruhi oleh pengalaman hidup dimasa lalu, misalnya siswa dari keluarga yang telah memiliki kebiasaan melakukan berbagai kegiatan dengan tepat waktu, maka perilaku yang akan muncul pada siswa adalah melakukan kegiatan dengan tepat waktu. Hal ini akan tertanam dan membentuk pola perilaku yang disiplin, misalnya siswa tidak pernah terlambat datang ke sekolah atau siswa mengumpulkan tugas sesuai jadwal yang ditentukan oleh guru. Pengaruh dari luar diri siswa juga ikut mempengaruhi kedisiplinan siswa, diantaranya teman sebaya, guru, karyawan di sekolah serta komponen-komponen yang ada di sekolah. Kedisiplinan siswa di sekolah akan sangat dipengaruhi oleh orang-orang dan lingkungan sekitarnya, misalnya siswa meniru perilaku guru yang melanggar tata tertib sekolah seperti bermain handphone saat pelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48 Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon progo Tahun Ajaran 20162017 sebenarnya sudah memiliki kedisiplinan yang tinggi, namun kedisiplinan yang dimiliki siswa belum berkembang secara optimal. Hal ini dikarenakan siswa sedang berproses mengenali dan menanamkan konsisten dalam dirinya akan perilaku disiplin yang harus dia lakukan.

2. Capaian Skor Item-item Kedisiplinan Siswa

Item-item kedisiplinan ini disusun bertujuan untuk mengetahui tingkat kedisiplinan siswa, kemudian berdasarkan capaian skor item rendah dan cukupnantinya dapat menentukan topik-topik bimbingan yang tepat dengan masalah siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini, butir item kedisiplinan pada siswa kelas XI SMA N 1 Temon Kulon progo Tahun Ajaran 20162017, tidak ada siswa yang masuk pada tingkat kedisiplinan kategori rendah 0 siswa, tingkat kedisiplinan dalam kategori cukup terdapat 4 siswa, tingkat kedisiplinan dalam kategori tinggi terdapat 34 siswa, dan tingkat kedisiplinan dalam kategori sangat tinggi terdapat 5 siswa. Dari hasil penelitian diperoleh item yang memiliki skor cukup yaitu sebesar 232 pada item mengenai “saya berbicara sopan dengan teman, saya memperhatikan guru saat beliau sedang menjelaskan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Deskripsi tingkat kedisiplinan siswa terhadap tata tertib sekolah kelas VIII SMP Taman Dewasa Jetis Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016 dan implikasi terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial.

0 0 75

Resiliensi siswa SMA Negeri I Wuryantoro (studi deskriptif pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Wuryantoro tahun ajaran 2015/2016 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial).

0 0 99

Deskripsi tingkat perilaku agresif siswa kelas XI SMK Marsudi Luhur Yogyakarta tahun ajaran 2014/2015 dan implikasinya terhadap usulan topik bimbingan pribadi-sosial.

0 0 92

Deskripsi tingkat kesadaran terhadap kedisiplinan tata tertib sekolah para peserta didik kelas XI SMA Santo Mikael Sleman tahun ajaran 2014/2015 dan implikasinya pada usulan topik-topik bimbingan.

0 1 124

Tingkat konformitas siswa : studi deskriptif pada siswa kelas XI SMK Marsudi Luhur 2 Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial.

0 2 121

Kekerasan dalam pacaran: studi deskriptif pada siswa kelas XI SMA N 1 Karangnongko tahun ajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik layanan bimbingan pribadi sosial.

0 2 149

Tingkat konformitas siswa studi deskriptif pada siswa kelas XI SMK Marsudi Luhur 2 Yogyakarta tahun ajaran 20122013 dan implikasinya terhadap usulan topik topik bimbingan pribadi sosial

0 0 119

Minat Siswa Kelas XI Terhadap Mata Pelajaran Tata Boga Di SMA N 1 Temon.

0 1 124

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9

HUBUNGAN TEMAN BERMAIN DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA SISWA KELAS X DAN XI DI SMA NEGERI 1 TEMON KULON PROGO NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Teman Bermain dengan Perilaku Merokok pada Siswa Kelas X dan XI di SMA Negri 1 Temon Kulon Progo - DIGILIB UNISAYOGYA

0 1 12