Validitas Konstrak Construct Validity Validitas Isi Content Validity

38 Keaktifan Kegiatan OSIS X 2 terhadap Kesiapan Kerja Siswa Y Kelas XII SMK PIRI 1 Yogyakarta. Jadi, jumlah butir yang digunakan dalam penelitian ini adalah 22 butir untuk variabel Keaktifan Kegiatan Ekstrakurikuler X 1 , 25 untuk Keaktifan Kegiatan OSIS X 2 dan 21 butir untuk variabel Kesiapan Kerja Y.

2. Uji Reabilitas Instrumen

Menurut Sukardi 2012: 127 Reliabilitas sama dengan konsistensi atau keajekan. Suatu instrumen penelitian dikatakan mempunyai nilai realibilitas yang tinggi, apabila tes yang dibuat mempunyai hasil yang konsisten dalam mengukur yang hendak diukur. Uji reliabilitas instrumen pada penelitian ini dilakukan dengan pengujian internal consistensy, yakni dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu. Reliabilitas instrumen ini dihitung dengan rumus Alfa Cronbach, karena skor instrumennya merupakan rentangan dari beberapa nilai. Adapun skor jawabannya adalah antara 1-4. Rumus Alfa Cronbach Sugiyono, 2007: 365 sebagai berikut: ……..………………………… 2 Keterangan: ri = Koefisien reliabilitas n = Jumlah butir pertanyaan Σ = Jumlah varian butir = Varian total Selanjutnya hasil perhitungan ri yang diperoleh diinterpresentasikan dengan tabel pedoman untuk memberikan interpretasi terhadap koefisien korelasi. Tabel pedoman yang digunakan adalah tabel pedoman menurut Sugiyono 2007: 231, selengkapnya lihat pada Tabel 7. �i − i i 39 Tabel 7. Interprestasi Nilai r Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat kuat Berdasarkan perhitungan uji realibilitas menggunakan program IBM SPSS Statistics 16 dengan responden 38 siswa menujukan ketiga instrumen penelitian ini realiabel, ditunjukan dengan masing-masing instrumen mempunyai nilai alpha lebih besar dari standar minimal 0,7 sehingga instrumen ini layak untuk melakukan penelitian. Lebih jelasnya lihat Tabel 8. Tabel 8. Nilai Alp a Cronbac ’s pada Uji Realibilitas Variabel Nilai Alpha C o c ’s Tingkat Hubungan Keaktifan Kegiatan Ekstrakurikuler 0,868 Sangat Kuat Keaktifan Kegiatan OSIS 0,922 Sangat Kuat Kesiapan Kerja Y 0,820 Sangat Kuat

H. Teknik Analisis Data 1. Analisis deskriptif

Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan statistik deskriptif. Statistik deskriptif digunakan unutk memeberikan gambaran terhadap data yang diperoleh yaitu dari mean, mode, median, dan standar deviasi. Analisis regresi linear sederhana dan ganda digunakan untuk mengetahui keaktifan kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan OSIS secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama terhadap kesiapan kerja siswa. Sebelum analisis data dilakukan lebih lanjut, yang diperhatikan untuk mendapatkan hasil yang baik adalah memperhatikan uji persyarat analisis. Apabila tahap ini berhasil dengan baik, maka pengujian hipotesis baru dilakukan.