Keterangan: DP
:  Daya pembeda WL
:  Jumlah peserta didik yang gagal dari kelompok bawah BB
:  Jumlah peserta didik yang gagal dari kelompok atas n
: 27 x N Klasifikasi daya pembeda soal adalah sebagai berikut:
Tabel 3.7 Klasifikasi Daya Pembeda
24
Daya Beda DP Interprestasi Daya Beda
– 0,19 Jelek
0,20 – 0,29
Cukup 0,30
– 0,39 Baik
0,40 – dan seterusnya
Sangat Baik
Seperti halnya angka tingkat kesukaran butir soal, maka tingkat diskriminasi atau daya pembeda ini besarnya berkisar antara 0 nol sampai dengan 1,00. Butir-
butir  soal  yang  baik  adalah  butir-butir  soal  yang  mempunyai  tingkat  diskriminasi 0,4 sampai 0,7. Sesuai dengan klasifikasi yang ada di Tabel 12, maka hasil uji daya
pembeda dapat dilihat dalam Tabel 3.8.
Tabel 3.8 Hasil Uji Daya Pembeda Butir Soal
No Keterangan
Butir Soal
1 Jelek
6, 11, 38 2
Cukup 12, 20, 33
3 Baik
1, 3, 4, 5, 9, 13, 14, 16, 18, 19, 23, 24, 25, 27, 28, 29, 32, 40 4
Sangat Baik 2, 7, 8, 10, 15, 17, 21, 22, 26, 30, 31, 34, 35, 37, 39
5.  Uji Pengecoh Distractor
Menganalisis  fungsi  pengecoh  distractor  dikenal  dengan  istilah menganalisis  pola  penyebaran  jawaban  butir  soal  pada  soal  multiple  choice.  Pola
tersebut dengan menghitung banyaknya testee yang memilih pilihan jawaban butir
24
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2009 h. 274
soal atau yang tidak memilih pilihan manapun. Dari pola penyebaran jawaban butir soal  dapat  ditentukan  apakah  pengecoh  berfungsi  dengan  baik  atau  tidak.  Suatu
pengecoh  dapat  dikatakan  berfungsi  dengan  baik  jika  paling  sedikit  dipilih  oleh 5 pengikut tes. Indeks pengecoh dihitung dengan rumus:
Cara Melakukan analisis uji pengecoh Pertimbangan terhadap analisis pengecoh:
a.  Diterima, karena sudah baik b.  Ditolak, karena tidak baik
c.  Ditulis kembali, karena kurang baik Sebuah pengecoh dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh 5
pengikut tes. Contoh:
Pilihan Jawaban
A B
C D
E O
Jumnlah Kelompok
Atas 5
7 15
3 3
33 Kelompok
Bawah 8
8 6
5 7
3 37
Jumlah 13
15 21
8 10
3 70
O = Omitted  tidak menjawab, C = kunci jawaban Pengecoh A = 1370 x 100  5, berfungsi
B = 1570 x 100  5, berfungsi D = 870 x 100  5, berfungsi
E = 1070 x 100  5, berfungsi
Untuk tes pilihan ganda dengan 5 alternatif jawaban dan P = 0,8, dilihat dari segi  Omitted  O,  sebuah  butir  soal  dikatakan  baik  jika  persentasenya  O-
nya  ≤ 10.
25
25
Muslim, “ Bahan Ajar Analisis Instrumen” Jurnal Bahan Ajar, h. 5-6