Nilai wajar instrumen keuangan Fair value of financial instruments
                                                                                Ekshibit E19 Exhibit E19
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009 30 SEPTEMBER 2010 AND 2009
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
2. SUMMARY
OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES
Continued
e.  Instrumen Keuangan Lanjutan e.  Financial Instruments Continued
6.   Penurunan nilai dari aset keuangan Lanjutan 6.  Impairment of financial assets Continued
Aset keuangan yang tersedia untuk dijual Lanjutan AFS financial assets Contnued
Jika  terdapat  bukti  penurunan  nilai,  kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya
perolehan  dengan  nilai  wajar  kini,  dikurangi kerugian  penurunan  nilai  pada  investasi  yang
sebelumnya  telah  diakui  dalam  laporan  laba  rugi konsolidasian  -  direklasifikasikan  dari  ekuitas  ke
laporan laba rugi konsolidasian. Kerugian penurunan nilai  atas  investasi  ekuitas  tidak  boleh  dipulihkan
melalui  laporan  laba  rugi  konsolidasian;  kenaikan nilai  wajar  setelah  penurunan  nilai  diakui  dalam
ekuitas. Where there is evidence of impairment, the cumulative
loss  -  measured  as  the  difference  between  the acquisition  cost  and  the  current  fair  value,  less  any
impairment  loss  on  that  investment  previously recognized  in  consolidated  statements  of  income  -  is
reclassified  from  equity  to  consolidated  statements  of income.  Impairment  losses  on  equity  investments  are
not  reversed  through  the  consolidated  statements  of income;  increases  in  their  fair  value  after  impairment
are recognized in equity.
Dalam hal instrumen hutang diklasifikasikan sebagai aset  keuangan  yang  tersedia  untuk  dijual,
penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan  diamortisasi.  Penghasilan  bunga  di  masa datang  didasarkan  pada  nilai  tercatat  yang
diturunkan  nilainya  dan  diakui  berdasarkan  suku bunga  yang  digunakan  untuk  mendiskontokan  arus
kas masa datang untuk tujuan pengukuran kerugian penurunan  nilai.  Akrual  tersebut  dicatat  sebagai
bagian dari akun Penghasilan Bunga” dalam laporan laba  rugi  konsolidasian.  Jika  pada  periode
berikutnya, nilai wajar instrumen hutang meningkat dan
peningkatan tersebut
secara obyektif
dihubungkan  dengan  peristiwa  yang  terjadi  setelah pengakuan  kerugian  penurunan  nilai  pada  laporan
laba  rugi  konsolidasian,  maka  kerugian  penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba
rugi konsolidasian. In  the  case  of  debt  instruments  classified  as  an  AFS
financial  assets,  impairment  is  assessed  based  on  the same  criteria  as  financial  assets  carried  at  amortized
cost.  Future  interest  income  is  based  on  the  reduced carrying  amount  and  is  accrued  based  on  the  rate  of
interest  used  to  discount  future  cash  flows  for  the purpose  of  measuring  impairment  loss.  Such  accrual  is
recorded  as  part  of  the  “Interest  Income”  account  in the  consolidated  statements  of  income.  If,  in  a
subsequent period, the fair value of a debt instrument increases and the increase can be objectively related to
an  event  occurring  after  the  impairment  loss  was recognized  in  the  consolidated  statements  of  income,
the  impairment  loss  is  reversed  through  consolidated statements of income.
                