41 Sedangkan Manfaat pengembangan SDM dan kepribadian terhadap
kompetensi dan prestasi kerja karyawan PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan adalah :
1. Meyakinkan bahwa sasaran target dan proses kerja yang direncanakan dapat
tercapai. 2.
Tidak adanya tumpang tindih pekerjaan atau sebaliknya ada pekerjaan yang tidak tertangani.
3. Sebagai media untuk menerima dan memberikan umpan balik, sehingga
karyawan dapat mengetahui kinerjanya di perusahaan dan terciptanya komunikasi dua arah yang efektif.
4. Pengembangan kompetensi terarah sejalan dengan pengembangan
perusahaan.
2.2.5 Hubungan Kompetensi dengan Prestasi Kerja
Hubungan Sistem Manajemen terhadap Kompetensi dan Prestasi Kerja Karyawan PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan dapat diuraikan sebagai
berikut : 1. Konsep Sistem Manajemen Prestasi Kerja yang Berbasis Kompetensi
a. Konsep Sistem Prestasi Kerja Berbasis Kompetensi merupakan bagian integral yang tidak terpisahkan dari Sistem Manajemen Sumber Daya
Manusia Berbasis Kompetensi.
Universitas Sumatera Utara
42 b. Sistem Prestasi Kerja Berbasis Kompetensi secara lebih tegas
mengintegrasikan kebutuhan untuk menilai kinerja dan menghargai karyawan yang berkemampuan di atas rata-rata, mereka yang banyak
berkontribusi dan termasuk para “Knowledge Worker” dan sekaligus menjamin arah tercapainya indikator kinerja bisnis.
c. Sistem Prestasi Kerja adalah suatu proses untuk menciptakan pemahaman dan kesepakatan bersama tentang apa yang hendak dan harus dicapai
perusahaan, unit kerja, atasan dan bawahan, dan bagaimana cara mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, serta metode penilaiannya.
d. Sistem Prestasi Kerja Berbasis Kompetensi adalah suatu sistem manajemen yang mengatur mekanisme pengembangan prestasi kerja seorang
karyawan dalam perusahaan melalui penetapan prestasi kinerja yang harus dicapai, pembimbingan, konseling yang diperlukan, pengukuran
prestasi hasil kerja, hasil karya, evaluasi hasil dan kontribusi terhadap perusahaan, serta rencana pengembangan kompetensi karyawan yang
bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
43 2. Hubungan tujuan sasaran perusahaan dan prestasi karyawan
a. Hubungan sasaran perusahaan dengan pencapaian prestasihasil kerjahasil karyawan dapat digambarkan sebagai berikut :
Sumber : PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan Gambar 2.1
Hubungan Sasaran Perusahaan dan Prestasi Karyawan b.Sasaran kerja individu karyawan menjadi standar prestasi kerja yang harus
dicapai oleh setiap individu karyawan dan menjadi tolok ukur untuk menilai kinerja individu hasil kerja karyawan melalui penilaian terhadap
realisasi kinerja hasil kerja individu.
Sumber : PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan Gambar 2.2
Sasaran Kerja Individu Karyawan Melalui Penilaian Terhadap Kinerja
SASARAN PERUSAHAAN
SASARAN KERJA INDIVIDU KARYAWAN
SASARAN KERJA UNIT PENDUKUNG
SASARAN KERJA UNIT PRODUKSI
SASARAN KERJA INDIVIDU KARYAWAN STANDAR PRESTASI KERJA
SISTEM PENILAIAN NILAI KINERJA
INDIVIDU KARYAWAN
HASIL KARYA INDIVIDU KARYAWAN
Universitas Sumatera Utara
44 Betapa pentingnya prestasi kerja karyawan bagi perusahaan sehingga
pengembangan karyawan berbasis kompetensi dan iklim organisasi merupakan salah satu upaya dapat meningkatkan kinerja, karena pengembangan karyawan
berbasis kompetensi dan prestasi merupakan wujud perhatian dan pengakuan perusahaan atau pimpinan kepada karyawan yang menunjukkan kemampuan
kerja, kerajinan, dan kepatuhan serta disiplin kerja. Pengelolaan karyawan yang efektif melalui cara peningkatan keterampilan
dan keahlian karyawan atau peningkatan kompetensi dan iklim organisasi juga memberikan kesempatan pada karyawan untuk dapat meningkatkan prestasi kerja
dan berkembang lebih maju apabila kompetensi dan iklim organisasi diberikan secara tepat dan peningkatan kompetensi disesuaikan dengan pendidikan yang
dimiliki oleh karyawan diharapkan karyawan dapat melakukan pekerjaannya dengan baik, produktifitas kerja menikat dan memberikan pelayanan yang
terbaik kepada pelanggan maka hal ini akan mempertimbangkan adanya kecenderungan semangat kerja yang tinggi dan juga meningkatkan loyalitas
karyawan kepada perusahaan. Jadi jelaslah bahwa kompetensi, iklim organisasi dan kinerja saling berhubungan. Hal ini harus diperhatikan karena terdapat
hubungan yang saling mempengaruhi antara ketiganya. Disatu pihak, kompetensi dan iklim organisasi dapat meningkatkan kinerja. Sehingga
pengembangan kompetensi dan motivasi yang baik akan dapat meningkatkan kinerja karyawan tersebut.
Upaya peningkatan prestasi kerja yang dilakukan oleh tiap organisasi memiliki perspektif yang berbeda. Upaya tersebut berupa perbaikan kualitas
Universitas Sumatera Utara
45 sumber daya yang ada di dalamnya misalnya menetapkan kompetensi setiap staf,
menyeimbangkan jumlah kerja dengan beban kerja, pemenuhan sarana fisik, perbaikan sistem manajemen dan memberi perhatian kepada seluruh staf serta
menciptakan iklim kerja yang kondusif bagi organisasinya.
2.3 Pengembangan SDM 2.3.1 Pengertian Pengembangan Manajemen Sumber Daya Manusia