106 perpajakan  dari  kelalaian  untuk  melakukan  suatu  kewajiban.  Untuk  itu,
tindakan  pemeriksaan  dan  penagihan  aktif  selalu  memprioritaskan  resiko tertinggi  sesuai  analisis  resiko  yang  dibuat  oleh  AR.  Sebelum  dilakukan
tindakan  pemeriksaan  khusus,  AR  akan  mengirimkan  surat  himbauan, surat tegoran dan panggilan konseling kepada Wajib Pajak.
9. Kesiapan Sumber Daya Manusia
Sebagai KPP modern yang menerapkan prinsip good governance dalam  memberikan  pelayanan  kepada  Wajib  Pajak,  maka  setiap  pegawai
KPP Kebayoran Lama telah dibekali pengetahuan perpajakan serta standar perilaku  yang  secara  jelas  mengatur  tentang  kewajiban  dan  larangan
pegawai  kode  etik  pegawai  DJP.  Peningkatan  pengetahuan  pegawai dilakukan  dengan  melakukan  pembelajaran  bersama  secara  rutin  dan
diskusi  terbuka  atas  kasus  permasalahan  Wajib  Pajak  sehingga  dicapai solusi  terbaik.  KPP  Kebayoran  Lama  akan  selalu  meningkatkan
kemampuan  pegawai  sampai  pada  tingkat  reputasi  yang  baik  dalam  hal kecakapan  teknis,  efisien,  dan  efektif  dalam  hal  kecepatan  pelayanan,
tepat,  dan  memberikan  keputusan  yang  adil.  Setiap  pegawai  KPP Kebayoran  Lama  telah  menyadari  bahwa  setiap  tindakan,  sikap,  dan
keputusan  yang  dibuat  kepada  Wajib  Pajak  dalam  rangka  pelaksanaan tugasnya  akan  mempunyai  pengaruh  langsung  terhadap  kepercayaan
Wajib Pajak kepada Direktorat Jenderal Pajak DJP.
107
Tabel 4. 2 Komposisi Sumber Daya Manusia KPP Pratama Kebayoran Lama
No Golongan
Tingkat Pendidikan Jumlah
SD  SMP SMA
D1 DII
DIII  DIV  S1 S2
S3
1 I
1 1
2 II
2 8
4 15
4 33
3 III
21 1
9 32
5 7
75 4
IV 1
2 1
4 Sumber: KPP Pratama Kebayoran Lama.
B. Statistik Deskriptif Responden
Berdasarkan  data  yang  berhasil  dikumpulkan  dalam  penelitian  ini yaitu  dengan  cara  membagikan  kuesioner  yang  berjumlah  100  buah  kepada
Wajib  Pajak  berdasarkan  data  Wajib  Pajak  Badan  yang  terdaftar  di  KPP Pratama  Kebayoran  Lama.  Karakteristik  responden  disajikan  dalam  tabel  4.3
berikut ini:
Tabel 4.3 Data Statistik Responden
Jenis Kategori Keterangan
Jumlah Responen
Persentase
1.  Jenis Usaha a.  Pedagang
b.  Pabrikan c.  Jasa
d.  Lain-lain 43
14 38
5 43
14 38
5 2.  Pengetahuan Pajak  a.  Brevet
b.  Penyuluhan Pajak c.  Tidak Ada
d.  Lain-lain 23
28 15
24 23
28 15
24
Sumber: Data diolah. Berdasarkan  tabel  4.3  di  atas  dapat  dilihat  bahwa  responden
berdasarkan  jenis  usaha  lebih  dominanasi  pada  usaha  sektor  pedagang  yaitu berjumlah  43  orang  sedangkan  responden  dengan  jenis  usaha  pabrikan
berjumlah  14  orang,  responden  dengan  jenis  usaha  jasa  berjumlah  38  orang