Lokasi Pengatahuan Promosi Variabel Bebas

memberikan hasil pengukuran yang konsisten. Semakin kecil kesalahan pengukuran, maka reliabel alat pengukur. Sebaliknya makin besar kesalahan pengukur, makin tidak reliabel alat pengukur tersebut. Untuk mengetahui tingkat reliabelitasnya adalah besarnya nilai Cronbach’s Alpha. Nilai Cronbach’s Alpha semakin mendekati 1 berarti semakin tinggi konsistensi internal reliabilitasnya. Nilai Cronbach’s Alpha lebih kecil dari 0,60 dikategorikan reliabilitasnya kurang baik. Adapun reliabilitas suatu konstruk variabel dikatakan realibel jika memiliki nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,60, standarisasi reliabilitas ini didasarkan pada kaidah reliabilitas Guilford.

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji Normalitas adalah pengujian tentang kenormalan data. Penggunaan uji normalitas dalam penelitian ini adalah karena asumsi yang harus dimiliki oleh data adalah bahwa data tersebut terdistribusi normal. Maksud data terdistribusi normal adalah bahwa data akan mengikuti bentuk distribusi normal dan data memusat pada nilai rata- rata dan median. Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah metode regresi, variabel dependent dan variabel independent atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji grafik Propability Plot dan One Sampel Kolmegrov-simirnov Test. dalam uji grafik Propability Plot, hasil pengelolaan data dapat dilihat dari penyebaran data di sekitar garis diagonal. Kreteria pengambilan keputsan adalah sebagai berikut : 1. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal, maka diartikan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2. Sebaliknya jika data menyebar jauh dari garis diaonal atau tidak mengikuti arah diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Sedangkan uji One Sampel Kolomogoro-Swirnov Test, adalah variabel yang mempunyai Asymp. Sig. 2-tailed diatas tingkat signifikasi sebesasar 0,05 maka di artikan bahwa variabel-variabel tersebut berdistribusi normal begitu juga sebaliknya Imam Ghozali, 2001:163