88
Sedangkan untuk informan utama yang terakhir yaitu R berumur 40 tahun,
menikah  pada  umur  16  tahun,  pendidikan  SD,  pekerjaan  ibu  rumah  tangga, pendidikan  suami  tidak  sekolah,  pekerjaan  suami  sebagai  petani,  dengan
pendapatan keluarga ± Rp.750.000 per bulan, memiliki 5 anggota keluarga dalam satu  rumah,  dan  memiliki  satu orang  balita  dalam  keluarga.  Karakteristik  baduta
yaitu B berumur 18 bulan, merupakan anak ke-lima dari lima bersaudara, berjenis
kelamin  laki-laki  dengan  berat  lahir  2,7  kg,  BB  8,1  kg  dan  panjang  badan  76,7 cm.
5.2.2 Informan Pendukung
1. Keluarga  Informan  Yang  Turut  Serta  Dalam  Kegiatan  Pemberian
Makan Bayi
Informan pendukung dari keluarga ibu baduta yang mengalami gizi kurang merupakan  keluarga  dari  informan  utama  yang  terlibat  dalam  kegiatan
pengasuhan anak terutama kegiatan pemberian makan, berikut adalah karakteristik keluarga dari bayi gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Sukamulya :
Tabel 5.3 Karakteristik Informan Keluarga Bayi Gizi Kurang Di Wilayah Kerja
Puskesmas Sukamulya Tahun 2012
Karakter E
A AJ
KK E
R LA
KS KR
Umur 15 Tahun
69 Tahun 14 Tahun
15 Tahun 17 Tahun
14 Tahun 14 Tahun
Jenis Kelamin
Perempu an
Perempuan Perempuan
Perempuan Perempuan
Perempuan Perempuan
Pendidika n
SD Tidak
Sekolah SLTP
SD SLTP
SLTP SLTP
Pekerjaan
- -
- -
- -
-
Hubungan dengan
Bayi Kakak
Nenek Kakak
Kakak Kakak
Kakak Kakak
Sumber : Data Primer Berdasarkan  tabel  5.3  diatas  dapat  diketahui  karakteristik  informan
keluarga  ibu  baduta  yang  terlibat  dalam  kegiatan  pengasuhan  anak  khususnya kegiatan pemberian makan baduta gizi kurang yaitu terdiri dari informan keluarga
89
E yang  merupakan  keluarga  informan  utama  A  berumur  15    tahun,  berjenis
kelamin perempuan, pendidikan tamat SD, tidak memiliki pekerjaan dan memiliki hubungan sebagai kakak dari baduta gizi kurang.
Sedangkan untuk informan keluarga A yang merupakan keluarga informan utama J berumur 69 tahun, berjenis kelamin perempuan, pendidikan tidak sekolah
yang tidak memilki pekerjaan dan memiliki hubungan sebagai nenek dari baduta gizi kurangatau ibu dari ibu baduta gizi kurang.
Dan untuk informan keluarga K yang merupakan keluarga informan utama K
berumur 14 tahun, berjenis kelamin perempuan, pendidikan tamat SMP, tidak memiliki  pekerjaan  dan  memiliki  hubungan  sebagai  kakak  dari  bayi.  Kemudian
karakteristik keluarga baduta gizi kurang lainnya yaitu informan keluarga E yang merupakan  keluarga  informan  utama  R  berumur  15    tahun,  berjenis  kelamin
perempuan,  pendidikan  tamat  SD,  tidak  memiliki  pekerjaan  dan  memiliki hubungan sebagai kakak dari bayi.
Untuk  informan  keluarga L  yang  merupakan  keluarga  informan  utama  A
berumur  17  tahun,  berjenis  kelamin  perempuan,  pendidikan  SLTP  yang  tidak memilki  pekerjaan  dan  memiliki  hubungan  sebagai  kakak  dari  bayi.  Dan  untuk
informan  keluarga  K  yang  merupakan  keluarga  informan  utama  S  berumur  14 tahun,  berjenis  kelamin  perempuan,  pendidikan  tamat  SLTP,  tidak  memiliki
pekerjaan dan memiliki hubungan sebagai kakak dari baduta gizi kurang.
Sedangkan  informan  keluarga  yang  terakhir  yaituL  yang  merupakan keluarga  informan  utama  A  berumur  17  tahun,  berjenis  kelamin  perempuan,
pendidikan  SLTP  yang  tidak  memilki  pekerjaan  dan memiliki  hubungan  sebagai kakak daribaduta gizi kurang.
90
2. Karakteristik  Staf  Puskesmas  Sukamulya  Yang  Terlibat  Langsung
Dalam  Program Perbaikan Gizi Di Klinik Gizi Puskesmas
Informan  pendukung  yang  berasal  dari  staf  Puskesmas  terdiri  dari  dua orang  informan  yang  terdiri  dari  satu  orang  tenaga  pelaksana  gizi  TPG
Puskesmas dan satu orang staf Puskesmas yang terlibat  dalam program perbaikan gizi  di  Puskesmas  Sukamulya.  Berikut  adalah  karakteristik  TPG  Puskesmas  dan
staf  Puskesmas  yang  terlibat  dalam  program  perbaikan  status  gizi  di  Puskesmas Sukamulya:
Tabel 5.4 Karakteristik Staf Puskesmas Yang Terlibat Langsung Dalam Program
Perbaikan Gizi Di Klinik Gizi Puskesmas Sukamulya Tahun 2012 Karakteristik
H H
Umur 33 Tahun
35 Tahun Pendidikan
D1 Kebidanan S1 Kesehatan
Masyarakat Jabatan
TPG Staf Program
Anak Lama Bekerja
3 Tahun 2 Tahun
Sumber : Data Primer Berdasarkan  tabel  5.4  diatas  dapat  diketahui  bahwa  karakteristikstaf
Puskesmasyang terlibat
dalam program
perbaikan gizi
yaitu untuk
informanHberumur 33 tahun, pendidikan D1 Kebidanan, memiliki jabatan sebagai
TPG  Puskesmas  dan  memiliki  pengalaman  bekerja  di  Puskesmas  Sukamulya selama tiga tahun.
Sedangkan  untuk  informan  staf  Puskesmas  H  berumur  35  tahun,
pendidikan  SI  Kesehatan  Masyarakat,  memiliki  jabatan  sebagai  staf  pemegang program  anak  yang  bertugas  di  balai  pengobatan  BP  anak  di  Puskesmas
Sukamulya  dan  memiliki  pengalaman  bekerja  di  Puskesmas  Sukamulya  selama dua tahun.
91
5.3 Hasil Penelitian