32
Makanan untuk bayi dan anak haruslah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
1. Memenuhi kecukupan energi dan semua zat gizi sesuai dengan umur
2. Susunan hidangan disesuaikan dengan pola menu seimbang, bahan makanan
yang tersedia setempat, kebiasaan makan, dan selera terhadap makan 3.
Bentuk dan porsi makanan disesuaikan dengan daya terima, toleransi, dan keadaan faali bayi anak.
4. Memperhatikan kebersihan perorangan dan lingkungan. Prabantini, 2010.
Pola asuh makan pada bayi meliputi pemberian gizi yang cukup dan seimbang melalui pemberian air susu ibu ASI dan makanan pendamping ASI MP-ASI.
2.4 Jenis-jenis makanan anak usia 0-24 bulan
Jenis-jenis makanan Anak usia 0 sampai 24 bulan terdiri dari : Air Susu Ibu ASI, Pengganti Air Susu Ibu PASI, dan Makanan Pendamping ASI MP-ASI.
Prabantini, 2010
2.4.1 Air Susu Ibu ASI
ASI merupakan pangan kompleks yang mengandung zat-zat gizi lengkap dan bahan-bahan bioaktif yang diperlukan untuk tumbuh kembang dan pemeliharaan
kesehatan bayi. Sebelumnya ASI eksklusif hanya memberikan ASI sebagai makanan bayi dianjurkan hingga bayi berumur 4 bulan. Setelah itu bayi diberi makanan
pendamping berupa sari buah dan bubur. Namun sejak tahun 2001, berdasarkan hasil- hasil penelitian, world health organization WHO menganjurkan pemberian ASI
eksklusif hingga bayi berumur 6 bulan.setelah itu diperkenalkan makanan pendamping ASI MPASI yang memenuhi kebutuhan gizi yang sesuai dan aman
33
dimakan. ASI dianjurkan tetap diberikan hingga bayi berumur 2 tahun.Almatsier,dkk 2011.
Menurut Soetjiningsih 1997, Dibandingkan dengan susu lainnya, ASI memiliki beberapa keunggulan, yaitu:
a. Mengandung semua zat gizi dalam susunan dan jumlah yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan gizi bayi. b.
Tidak memberatkan fungsi saluran pencernaan dan ginjal. c.
Mengandung beberapa zat antibodi sehingga mencegah terjadinya infeksi d.
Ekonomis dan praktis. Tersedia setiap waktu pada suhu ideal dan dalam keadaan segar serta bebas dari kuman.
e. Berfungsi menjarangkan kehamilan.
f. Membina hubungan yang hangat dan penuh kasih sayang antara ibu dan bayi.
Bila ibu dan bayi sehat, ASI hendaknya secepatnya diberikan karena ASI merupakan makanan terbaik dan dapat memenuhi kebutuhan gizi selama 3 – 4 bulan
pertama. ASI yang diproduksi pada 1 – 5 hari pertama dinamakan kolostrum, yaitu cairan kental yang berwarna kekuningan. Kolostrum ini sangat menguntungkan bayi
karena mengandung lebih banyak antibodi, protein, mineral dan vitamin A. Pemberian ASI tidak dibatasi dan dapat diberikan setiap saat. Produksi ASI
dirangsang oleh isapan bayi dan keadaan ibu yang tenang. Disamping itu perlu diperhatikan kesehatan ibu pada umumnya, status gizi dan perawatan payudara.
Pemberian ASI tidak dibatasi dan dapat diberikan setiap saat terutama ASI eksklusif As’ad, 2002.
34
ASI eksklusif adalah bayi yang diberi ASI saja tanpa tambahan cairan lain seperti susu formula, madu, air teh, air putih dan tanpa tambahan makanan padat
seperti pisang, pepaya, bubur, biskuit dan tim. Pemberian ASI secara eksklusif ini dianjurkan untuk jangka waktu setidaknya selama 4 bulan, tetapi bila mungkin
sampai 6 bulan. Setelah bayi berumur 6 bulan harus mulai diperkenalkan dengan makanan padat, sedangkan ASI dapat diberikan sampai bayi berusia 2 tahun atau
bahkan lebih dari 2 tahun Roesli, 2000. Menurut Suhardjo 1992 pemberian MP-ASI dinimengakibatkan beberapa
gangguan atau masalah kesehatan yaitu : gangguan menyusui, beban ginjal yang terlalu berat sehingga mengakibatkan hyperosmolitas plasma, alergi terhadap
makanan dan mungkin gangguan terhadap pengaturan selera makan. Bayi perlu menyusu sesegera mungkin. Pemberian kesempatan isap pada anak
akan merangsang proses lactogenesis dan selanjutnyagalactopoiesis. Frekuensi menyusui sesuai permintaan bayi dan tiapkali diberikan 5-10 menit per payudara.
Pemberian ASI pada anakdilakukan pada satu sisi payudara ibu sampai selesai kemudianberpindah pada sisi lainnya. Produksi ASI bisa maksimum bila anakdiberi
menyusu kedua payudara saat minggu-minggu pertama. Praktek yang baik bila ibu hanya memberi ASI semata sampai usia anak 4-6bulan. Pemberian ASI selanjutnya
sampai usia 2 tahun amat menunjangpertumbuhan yang baik Bahar, 2002.
2.4.2 Makanan Pengganti Air Susu Ibu PASI