Jenis Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian

76

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif tentang gambaran pola asuh makan pada baduta gizi kurang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pengamatan atau observasi serta pemanfaatan data-data puskesmas. Menurut Bogdan dan Taylor 1975 dalam Moleong 2010, penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Pendekatan kualitatif diarahkan pada latar dan individu tersebut secara holistik utuh serta untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang suatu hal. Sedangkan menurut penulis buku penelitian kualitatif lainnya Denzim dan Lincoln 1987, penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar alamiah, dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan jalan melibatkan berbagai metode yang ada. Dari segi pengertian ini, para penulis masih tetap mempersoalkan latar alamiah dengan maksud agar hasilnya dapat digunakan untuk menafsirkan fenomena dan yang dimanfaatkan untuk penelitian kualitatif adalah berbagai macam metode penelitian.

4.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini telah dilaksanakan mulai dari bulan Agustus sampai Desember tahun 2012 di wilayah kerja Puskesmas Sukamulya, Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. 77 Lokasi penelitian merupakan tempat dilaksanankannya kegiatan penimbangan dan pemantauan status gizi bayi dan balita, konseling gizi kepada ibu bayi dan balita yang memiliki anak dengan status gizi kurang maupun status gizi buruk. Lokasi penelitian ini disebut dengan istilah klinik gizi puskesmas. Kegiatan ini dilakukan setiap seminggu sekali yaitu pada hari senin dimana ibu bayi dan balita yang memiliki masalah gizi seperti gizi kurang maupun gizi buruk datang untuk mendapatkan konseling gizi dan memperoleh makanan tambahan yang disediakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten yang biasanya berupa biskuit, susu, bubur bayi, dan lainnya. Selain itu, penelitian ini juga dilakukan di rumah orangtua yang memiliki anak bayi dengan status gizi kurang.

4.3 Informan Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura kabupaten Langkat Tahun 2008

5 71 83

Pengaruh Pola Asuh Terhadap Status Gizi Bayi Pada Keluarga Miskin Dan Tidak Miskin Di Kabupaten Aceh Utara

1 35 122

Hubungan Pola Asuh Anak Dengan Status Gizi Balita Umur 24-59 Bulan Di Wilayah Terkena Tsunami Kabupaten Pidie Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2008

1 38 105

Gambaran Pola Asuh pada Baduta Stunting Usia 13-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Neglasari Kota Tangerang Tahun 2015

1 24 245

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 3 13

PENDAHULUAN Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 7

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 19

gambaran status gizi batita terhadap pola asuh keluarga miskin dan tidak miskin di wilayah kerja puskesmas pulubala

0 0 14

HUBUNGAN KARAKTERISTIK KELUARGA DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ANAK BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINASA UPA TAHUN 2012

0 0 106

Gambaran Pola Asuh Ibu Anak Balita Gizi Buruk di Wilayah Kerja Puskesmas Karuwisi kota Makassar Tahun 2012 - Repositori UIN Alauddin Makassar

1 1 96