Persepsi Karyawan terhadap Kesetiaan pada Organisasi Persepsi Karyawan terhadap Pemanfaatan Mentor dan Sponsor

Exposure berarti menjadi dikenal oleh orang-orang yang memutuskan promosi, transfer, dan kesempatan-kesempatan karir lainnya. Tanpa exposure, karyawan yang berprestasi baik mungkin tidak memperoleh kesempatan untuk mencapai sasaran-sasaran karirnya Handoko, 2007. Hasil perhitungan rataan skor dan interpretasi hasil dari kategori pengenalan oleh pihak lain dapat dilihat pada Tabel 16. Tabel 16. Rataan Skor dan Interpretasi Hasil Pengembangan Karir Kategori Pengenalan Oleh Pihak Lain Berdasarkan Persepsi Karyawan No Indikator STS TS S SS Rataan Skor Kriteria 1 Pimpinan sangat mengetahui potensi masing-masing karyawan 12 54 18 3,07 Baik 2 Pimpinan selalu mempromosikan karyawan yang memiliki prestasi baik 1 12 45 26 3,14 Baik 3 Pimpinan selalu membantu merealisasikan rencana karir karyawan 14 51 19 3,05 Baik PENGENALAN OLEH PIHAK LAIN 3,08 Baik Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel 16, pernyataan mengenai pengembangan karir berdasarkan kategori pengenalan oleh pihak lain menunjukkan rataan skor terbesar, yaitu sebesar 3,14 dengan kriteria baik menyatakan bahwa pimpinan selalu mempromosikan karyawan yang memiliki prestasi baik. Hal ini dapat membantu karyawan yang memiliki keinginan untuk tumbuhberkembang, namun memiliki prestasi yang baik pula. Sedangkan rataan skor terendah, yaitu sebesar 3,05 dengan kriteria baik menyatakan bahwa pimpinan selalu membantu merealisasikan rencana karir karyawan. Hal ini dilakukan oleh pimpinan agar karyawan mendapat kemudahan untuk memgembangkan karirnya. Hasil rataan skor kategori prestasi kerja adalah sebesar 3,08. Maka dapat disimpulkan pengenalan oleh pihak lain dikategorikan baik telah dilakukan oleh pimpinan.

4.4.3 Persepsi Karyawan terhadap Kesetiaan pada Organisasi

Kesetiaan pada organisasi dapat diartikan bahwa karyawan ingin terus berkarya dalam organisasi tempatnya bekerja untuk jangka waktu yang lama sampai, misalnya pensiun Siagian, 2008. Hal ini juga yang disebut dengan dedikasi jangka panjang terhadap perusahaan Handoko, 2007. Hasil perhitungan rataan skor dan interpretasi hasil dari kategori kesetiaan pada organisasi dapat dilihat pada Tabel 17. Tabel 17. Rataan Skor dan Interpretasi Hasil Pengembangan Karir Kategori Kesetiaan pada Organisasi Berdasarkan Persepsi Karyawan No Indikator STS TS S SS Rataan Skor Kriteria 1 Saya selalu merasa nyaman dengan lingkungan kerja saya 1 3 63 17 3,14 Baik 2 Perusahaan selalu memperhatikan kebutuhan karyawannya 11 55 18 3,08 Baik 3 Saya selalu ingin terus bekarya, bekerja, dan mengabdi di perusahaan ini dedikasi jangka panjang 1 58 25 3,28 Sangat Baik KESETIAAN PADA ORGANISASI 3,16 Baik Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel 17, pernyataan mengenai pengembangan karir berdasarkan kategori kesetiaan pada organisasi menunjukkan rataan skor terbesar, yaitu sebesar 3,28 dengan kriteria sangat baik, menyatakan bahwa karyawan selalu ingin terus berkarya, bekerja, dan mengabdi di perusahaan dedikasi jangka panjang. Apabila dalam suatu perusahaan jenjang karir yang diberikan jelas, maka karyawan akan setia terhadap perusahaan. Sedangkan rataan skor terendah, yaitu 3,08 dengan kriteria baik menyatakan bahwa perusahaan selalu memperhatikan kebutuhan karyawannya. Hasil rataan skor kategori prestasi kerja adalah sebesar 3,16. Maka dapat disimpulkan kesetiaan pada organisasi dikategorikan baik di dalam perusahaan.

4.4.4 Persepsi Karyawan terhadap Pemanfaatan Mentor dan Sponsor

Pemanfaatan mentor dan sponsor dikatakan oleh Handoko 2007, seorang mentor adalah orang yang menawarkan bimbingan karir informal. Karyawan dan mentor dalam banyak perusahaan menyadari bahwa hubungan diantara mereka ada dan berguna bagi pengembangan karir. Seorang sponsor adalah orang dalam organisasi yang dapat menciptakan kesempatan-kesempatan pengembangan karir bagi orang lain. Hasil perhitungan rataan skor dan interpretasi hasil dari kategori pemanfaatan mentor dan spsonsor dapat dilihat pada Tabel 18. Tabel 18. Rataan Skor dan Interpretasi Hasil Pengembangan Karir Kategori Pemanfaatan Mentor dan Sponsor Berdasarkan Persepsi Karyawan No Indikator STS TS S SS Rataan Skor Kriteria 1 Pimpinan selalu memberikan dukungan untuk karyawan mengembangkan karir 6 58 20 3,16 Baik 2 Pimpinan selalu bersedia memberikan informasi mengenai kesempatan yang tersedia untuk mengembangan karir 7 52 25 3,21 Baik Lanjutan Tabel 18. No Indikator STS TS S SS Rataan Skor Kriteria 3 Pimpinan selalumenciptakan kesempatan-kesempatan untuk pengembangan karir 11 55 18 3,08 Baik PEMANFAATAN MENTOR DAN SPONSOR 3,15 Baik Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel 18, pernyataan mengenai pengembangan karir berdasarkan kategori pemanfaatan mentor dan sponsor menunjukkan rataan skor terbesar, yaitu sebesar 3,21 dengan kategori baik menyatakan bahwa pimpinan selalu bersedia memberikan informasi mengenai kesempatan yang tersedia untuk mengembangkan karir. Artinya, pimpinan tidak hanya diam ketika tahu bahwa ada jalur atau kesempatan yang bisa digunakan oleh karyawannya, yang memang mempunyai minat untuk mengembangkan karirnya. Sedangkan rataan skor terendah, yaitu sebesar 3,08 dengan kriteria baik menyatakan bahwa pimpinan selalu menciptakan kesempatan-kesempatan untuk pengembangan karir. Hal ini dilakukan agar karyawan dapat mengasah keterampilankeahlian yang dimilikinya untuk dapat mengisimenggunakan kesempatan yang telahi diciptakan dengan baik. Hasil rataan skor kategori pemanfaatan mentor dan sponsor adalah sebesar 3,15. Maka dapat disimpulkan pemanfaatan mentor dan sponsor dikategorikan baik telah dilakukan di perusahaan.

4.4.5 Persepsi Karyawan terhadap Dukungan StaffKolega