kelompok tani mitra dampingan Lesman dari wilayah Kecamatan Pengasih, Sentolo, Nanggulan, dan Kecamatan Girimulyo Kabupaten Kulon Progo, yang
tergabung dalam Forum JATIROGO. Narasumber berasal dari Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta JRKY dan Pengurus Radio Suara Petani Klaten.
Dari lokakarya ini berhasil dirumuskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Radio Komunitas Petani, yang meliputi 1 nama radio siaran
komunitas, 2 struktur organisasi dan prinsip-prinsip Radio Komunitas Petani, 3 visi dan misi, 4 survei lokasi, 5 penentuan lokasi radio, 6 persiapan
peralatan, dan 7 pembuatan ruang studio serta pemasangan pemancar yang berlangsung pada tanggal 5 Januari 2004. Semua anggota JATIROGO
diperbolehkan menyampaikan usul lokasi yang tepat untuk stasiun radio disertai alasan-alasan memilih lokasi tersebut.
Pada awal mula pendirian radio, masyarakat tidak menyambut baik dengan alasan diinisiasi oleh suatu lembaga yang diduga dapat merugikan masyarakat.
Usaha yang dilakukan pendiri radio komunitas untuk meyakinkan masyarakat dengan mempercepat siaran mulai pukul 08.00 – 12.00 WIB selanjutnya pukul
19.00 - 24.00 WIB. Seiring berjalannya waktu, masyarakat menyambut baik acara Radio Komunitas Petani Trisna Alami dan telah memberi warna dalam kehidupan
bermasyarakat. Warga komunitas mulai merasa memiliki dan butuh informasi serta hiburan dari radio tersebut.
Keberadaan radio tidak lepas dari kegiatan pendampingan kelompok tani. Lesman terus mendampingi, dalam arti ikut mengembangkan eksistensi radio
komunitas tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan menginformasikan kegiatan radio dalam website http:www.lestarimandiri.org atau situs jaringan
sosial lainya. Lesman mengadakan pelatihan pengembangan kapasitas pengelola Radio Komunitas Petani Trisna Alami setelah radio berdiri dan mengudara. Selain
itu juga, Lesman membangun jaringan ke luar dan mengenalkan Radio Komunitas Petani Trisna Alami sekaligus pengelolanya ke radio komunitas lainnya di
Yogyakarta. Radio dikelola sepenuhnya oleh pengelola Radio Komunitas Petani Trisna Alami.
4.2.2. Nama, Semboyan, dan Lokasi
Nama Radio Komunitas Petani adalah Trisna Alami FM 107,7 MHz yang berlokasi di Jl. Sentolo Pengasih Km 3, Dusun Ngrandu, Desa Kaliagung,
Sentolo, Kulon Progo. Nama radio Trisna Alami mempunyai makna yang sangat berarti. Trisna adalah singkatan dari “Tansah Rukun Inggih Sampun Ayem” yang
memiliki arti kalau semua rukun tentu selalu menyejukkan atau tenteram, sedangkan Alami memiliki arti menggali potensi secara alami, tidak memakai
bahan kimia atau mengurangi bahan-bahan kimia dalam pertanian. Nama Trisna Alami ini dimaksudkan agar siaran radio bisa menciptakan kerukunan warga
pendengar radio komunitas sehingga bisa terwujud suasana yang tenteram. Semboyan radio adalah “tempat informasi dan suara petani”.
4.2.3. Visi dan Misi
Visi Radio Komunitas Petani adalah terwujudnya kemandirian, kebersamaan dalam bidang budaya sosial, ekonomi, dan teknik pertanian untuk
kesejahteraan petani. Misinya adalah memfasilitasi, melayani, dan menjembatani kebutuhan petani melalui media komunikasi radio.
4.2.4. Prinsip Dasar Radio Komunitas Petani
Prinsip dasar Radio Komunitas Petani meliputi: a tidak untuk komersial, b bermanfaat, c keswadayaan, d kebersamaan, e kebebasan, f beretika,
g berbudaya, h tidak untuk kepentingan partai politik, i independen, dan j keberlanjutan kelangsungan dan regenerasi.
4.2.5. Struktur Organisasi
Bagan struktur organisasi Radio Komunitas Petani Trisna Alami terlampir Lampiran 3.
4.2.6. Fungsi dan Tujuan
Radio Komunitas Petani mempunyai fungsi dan tujuan. Fungsi yang dijalankan oleh Radio Komunitas Petani Trisna Alami sebagai komunikasi
internal dapat dilakukan dengan menjadi media komunikasi antar petani. Fungsi sarana pendidikan dapat dilakukan sebagai media informasi dan suara petani serta
menjadi informasi pertanian antar petani. Fungsi ruang publik radio komunitas dapat dilakukan sebagai media pemecahan masalah dalam komunikasi petani, dan
menjalin persatuan dan kesatuan petani. Fungsi yang lain adalah sebagai hiburan yang didominasi pada hiburan lokal.
Tujuannya, adalah: a mencerdaskan petani di bidang sosial, budaya, ekonomi, dan teknis, b mewujudkan kebersamaan petani, c menguatkan
organisasi petani, d mengembangkan jaringan komunikasi,
dan e menyebarluaskan pertanian ramah lingkungan.
4.2.7. Hak, Kewajiban, Tugas, dan Wewenang Anggota
Kriteria sebagai anggota Radio Komunitas Petani meliputi: a terjangkau oleh Radio Komunitas Petani, b merupakan kelompok tani yang aktif,
c sanggup mentaati prinsip-prinsip Radio Komunitas Petani, d sanggup terlibat dalam kegiatan Radio Komunitas Petani, e mau dan mampu menyebarluaskan
visi dan misi Radio Komunitas Petani, f sanggup mentaati peraturan yang telah disepakati di Radio Komunitas Petani, g sepaham dengan visi dan misi Radio
Komunitas Petani, dan h memenuhi persyaratan administrasi. Setiap anggota mempunyai hak, yaitu a memberi kritik dan saran,
b mengetahui manajemen organisasi, administrasi, c memberi materi siaran, d mengikuti rapat umum anggota, dan e mencalonkan dan dicalonkan mejadi
pengurus. Kewajiban anggota yang dapat dilaksanakan adalah: a menaati prinsip-prinsip Radio Komunitas Petani, b mau dan mampu menyebarluaskan
visi dan misi Radio Komunias Petani, c mentaati aturan yang telah disepakati di radio komunias petani, d melaksanakan peraturan yang disepakati, dan
e sepaham dengan visi dan misi radio komunias petani. Tugas setiap anggota adalah: a menjaga dan melestarikan radio komunias petani, b memantau materi
siaran Radio Komunias Petani, dan c menjalin kesatuan dan persatuan antar jaringan petani. Sedangkan setiap anggota mempunyai wewenang yang meliputi;
a menerima atau menolak pertanggungjawaban pengurus, b memilih dan membentuk pengurus, c mengusulkan rapat khusus atau istimewa apabila
diperlukan, dan d memantau siaran.