Keterdedahan dengan Radio Komunitas Petani Trisna Alami

sebagian besar frekuensi petani dalam mendengarkan radio komunitas tergolong tinggi 60 dan lama rata-rata mendengarkan radio komunitas selama kurang dari 2,25 jam sebesar 62,5 persen petani.

5.5. Pemahaman terhadap Fungsi Radio Komunitas

Pemahaman petani terhadap fungsi radio komunitas dibagi menjadi tiga, yaitu fungsi komunikasi internal, sarana pendidikan umum dan agama, serta ruang publik. Sebaran pemahaman petani terhadap fungsi Radio Komunitas Trisna Alami disajikan pada Tabel 5.5. Tabel 5.5 Sebaran Pemahaman Fungsi Radio Komunitas Trisna Alami Menurut Kategori dan Persentase di Desa Kaliagung, Tahun 2011 Peubah Pemahaman Petani terhadap Fungsi Radio Komunitas Kategori Jumlah n Persentase Komunikasi Internal Rendah 17 42,5 Tinggi 23 57,5 Sarana Pendidikan Umum Rendah 6 15,0 Tinggi 34 85,0 Ruang Publik Rendah 24 60,0 Tinggi 16 40,0 Sumber: Data Olahan Hasil Penelitian, 2011 Tabel 5.5 menunjukkan bahwa pemahaman petani terhadap fungsi komunikasi internal sebanyak 57,5 persen petani tergolong tinggi dan 42,5 persen petani tergolong rendah. Pemahaman petani terhadap fungsi sarana pendidikan umum dan agama sebanyak 85 persen petani tergolong tinggi dan 15 persen petani tergolong rendah, sedangkan pemahaman petani terhadap fungsi ruang publik sebanyak 40 persen tergolong tinggi dan 60 persen petani tergolong rendah. Secara garis besar petani sudah memahami peubah fungsi radio komunitas. Namun, pemahaman petani terhadap fungsi ruang publik didominasi pada kategori rendah. Fungsi komunikasi internal adalah radio komunitas bisa dimanfaatkan sebagai media komunikasi internal di lingkungan komunitas. Fungsi komunikasi internal terdiri dari 1 radio komunitas bisa dimanfaatkan untuk saling berbagi informasi sesama petani, 2 untuk memberi pengumuman dari RT atau RW, 3 untuk memberikan informasi atau pengumuman kepada warga, dan 4 memberikan informasi, pengumuman, ceramah kepada warga. Pemahaman petani terhadap fungsi radio komunitas sebagai medium komunikasi internal yang lebih banyak dipahami oleh petani adalah radio komunitas bisa dimanfaatkan untuk berbagi informasi sesama petani atau warga 97,5 sedangkan yang paling sedikit dipahami oleh petani adalah radio komunitas bisa dimanfaatkan untuk penyampai pengumuman atau informasi dari aparat desa atau Lurah 65 . Fungsi sarana pendidikan umum dan agama adalah radio komunitas bisa dimanfaatkan untuk menyiarkan pendidikan umum dan agama bagi komunitasnya. Fungsi sarana pendidikan umum dan agama terdiri dari: 1 radio komunitas bisa digunakan untuk memberikan informasi penyuluhan pertanian bagi warga dusun atau desa, 2 memberikan informasi mengenai kebersihan, 3 memberikan informasi mengenai keagamaan, 4 memberikan ceramah dan atau siraman rohani oleh pemuka agama, dan 5 menyiarkan pengajian warga dusun atau desa. Pemahaman petani terhadap fungsi radio komunitas sebagai sarana pendidikan umum dan agama yang paling banyak dipahami oleh petani adalah radio komunitas dapat dimanfaatkan untuk informasi keagaamaan 100 , sedangkan yang paling sedikit dipahami oleh petani adalah radio komunitas dapat dimanfaatkan untuk medium informasi penyuluhan kebersihan 67,5 . Fungsi ruang publik adalah radio komunitas bisa dimanfaatkan untuk tempat berdiskusi, menyampaikan saran atau kritik dari warga. Fungsi ruang publik terdiri dari: 1 radio komunitas bisa digunakan untuk mencurahkan keluh kesah warga, 2 untuk memberikan saran atau kritik mengenai kinerja aparat desa, 3 untuk berdialog interaktif dengan aparat desa, 4 untuk berdialog interaktif dengan penyuluh, dan 5 untuk kampanye atau pengenalan calon ketua RT dan RW maupun pak dusun. Pemahaman petani terhadap fungsi radio komunitas sebagai ruang publik yang paling banyak dipahami oleh petani adalah radio komunitas dapat dimanfaatkan untuk berdialog dengan penyuluh 80 , sedangkan yang paling sedikit dipahami oleh petani adalah radio komunitas dapat dimanfaatkan untuk memberikan saran atau kritik mengenai kinerja aparat desa 45 .