Kepuasan karyawan terhadap integrasi sosial dalam lingkungan kerja

Quality of Work Life di PT Inti Abadi Kemasindo untuk setiap faktor QWL, berdasarkan pada persepsi responden terhadap faktor QWL tersebut.

1. Kepuasan karyawan terhadap integrasi sosial dalam lingkungan kerja

Kepuasan karyawan terhadap faktor integrasi sosial dalam lingkungan kerja merupakan faktor QWL yang mencerminkan tingkat kepuasan terbesar di PT Inti Abadi Kemasindo yaitu dengan nilai rataan sebesar 3,95. Berdasarkan pada Tabel 9 diketahui bahwa sebanyak 98 persen responden menjawab puas dan hanya 2 persen responden yang tidak puas terhadap integrasi sosial dalam lingkungan perusahaan. Persepsi responden terhadap faktor integrasi sosial dalam lingkungan kerja dilihat dari lima pertanyaan, dimana tiga pertanyaan menggambarkan hubungan antar rekan kerja dan dua pertanyaan menggambarkan hubungan dengan atasan. Tabel 9. Persepsi responden terhadap integrasi sosial dalam lingkungan pekerjaan Kat = Kategori ; Frek = Frekuensi n = Jumlah responden 100 orang Rataan skor : 1.00-3.00 = Tidak Puas 0; 3.01-5.00 = Puas 1 Kepuasan responden terhadap integrasi sosial dalam hubungannya dengan rekan kerja menggambarkan bagaimana hubungan yang terjadi antar Skor Frek Deskripsi Pertanyaan 1 2 3 4 5 Total T Rataan =Tn Kat 0 1 Rekan-rekan kerja saya pada umumnya baik dan ramah. 1 0 4 74 21 414 4,14 1 5 95 Bila menghadapi kesulitan dalam bekerja, rekan-rekan mau membantu. 1 2 5 75 17 405 4,05 1 8 92 Diluar kerja hubungan saya baik dengan rekan- rekan kerja. 1 1 5 69 24 414 4,14 1 7 93 Atasan sering meminta informasi, pendapat dan saran dari karyawan. 2 5 25 55 13 372 3,72 1 32 68 Dalam menghadapi pekerjaan sulit, atasan saya suka membantu. 2 5 27 52 14 371 3,71 1 34 66 Kepuasan 1976 3,95 1 2 98 karyawan di PT Inti Abadi Kemasindo dilihat dari adanya kerjasama dan keharmonisan yang terjalin antar karyawan baik di dalam maupun di luar lingkungan pekerjaan. Berdasarkan nilai rataan yang diperoleh pada umumnya responden berada pada kondisi yang puas terhadap integrasi sosial yang terjalin antar rekan sekerja, dimana sebanyak 95 persen responden puas terhadap hubungan baik yang terjalin antar karyawan dengan nilai rataan sebesar 4,14. Persepsi yang sama terhadap integrasi sosial berdasarkan pada kerjasama yang terjadi antar karyawan, dengan nilai rataan sebesar 4,05 dapat disimpulkan bahwa responden berada pada kategori puas dengan frekuensi sebanyak 92 persen responden yang merasa puas dan 8 persen responden yang merasa tidak puas. Jika dilihat dari hubungan yang terjalin antar karyawan di luar lingkungan pekerjaan, 93 persen responden berada pada kategori puas dan hanya 7 persen responden yang tidak puas, dengan nilai rataan secara keseluruhan yaitu sebesar 4,14 mengindikasikan bahwa responden berada pada kategori puas terhadap hubungan yang terjalin antar rekan kerja di luar lingkungan perusahaan. Kepuasan responden terhadap integrasi sosial berdasarkan hubungan yang terjalin dengan atasan dapat dilihat berdasarkan kerjasama yang terjadi dalam menyelesaikan pekerjaan. Jika dilihat dari sikap keterbukaan atasan maka secara keseluruhan responden berada pada kategori puas dengan nilai rataan sebesar 3,72 dengan frekuensi 68 persen responden puas dan 32 persen responden tidak puas. Sementara itu jika dilihat dari sikap atasan dalam membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan maka 66 persen responden berada pada kategori puas dan 36 persen responden yang berada pada kategori tidak puas. Dengan nilai rataan sebesar 3,71 mengindikasikan bahwa pada umumnya responden puas terhadap sikap atasan dalam membantu menyelesaikan pekerjaan yang dianggap sulit.

2. Kepuasan karyawan terhadap ketaatan pada berbagai ketentuan