Seni Budaya Seni Teater SMP KK F
43
1. Apakah setelah mempelajari kegiatan pembelajaran 1 ini Anda mendapatkan pengetahuan dan keterampilan memadai tentang pengembangan potensi
peserta didik? 2. Apakah materi kegiatan pembelajaran 1 ini telah tersusun secara sistematis
sehingga memudahkan proses pembelajaran? 3. Apakah Anda merasakan manfaat penguatan pendidikan karakter terutama
dalam hal kerjasama, disiplin, dan menghargai pendapat orang lain selama aktivitas pembelajaran?
4. Hal apa saja yang menurut Anda kurang dalam penyajian materi kegiatan pembelajaran 1 ini sehingga memerlukan perbaikan?
5. Apakah rencana tindak lanjut Anda dalam kaitannya dengan proses belajar mengajar di sekolah setelah menuntaskan kegiatan pembelajaran 1
pengembangan potensi peserta didik ini?
H. Kunci Jawaban
1. Soal-soal
a. Keterampilan berpikir kritis merupakan keterampilan berpikir yang dilakukan dengan logika dan melalui kegiatan refleksi sehingga
dapat menghasilkan suatu keputusan yang bijaksana. Untuk dapat memiliki kualitas berpikir yang demikian, dalam konteks
pengembangan potensi, pendidik perlu menghayati pengertian potensi, belajar, agenda harian, keterampilan memberi.
Keterampilan untuk menghasilkan sesuatu yang baru dengan cara baru dan melalui kebiasaan baru. Untuk mendukung terjadinya
pembaharuan, pendidik perlu menghayati pengertian potensi, belajar, agenda harian, keterampilan memberi.
Kegiatan Pembelajaran 1
44
b. Rencana untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan berinovasi dilakukan dengan memberi fokus pada pengembangan
keterampilan memberi yang diintegrasikan dengan mata pelajaran yang diampu.
2. Rambu-rambu jawaban Tugas
a. Melalui pembelajaran sehari-hari, pendidik diharapkan dapat mengarahkan peserta didik untuk mencapai potensi maksimalnya
terkait dengan bakat dan kebermanfaatannya bagi orang lain.
b.
Rambu-rambu jawaban Jika jawabannya lebih kepada seorang taker, kemungkinannya karena pada saat menempuh pendidikan
tidak diberi informasi yang menekankan bahwa keterampilan memberi merupakan salah satu faktor yang dapat membuat
seseorang hidup dengan mencapai potensi yang maksimal. Jika jawabannya lebih kepada seorang giver, kemungkinannya
pada saat menempuh pendidikan, praktek keterampilan memberi banyak diperkenalkan sehingga memberi sudah menjadi gaya
hidup sejak masih remaja. Dengan demikian, ketika bekerja gaya hidup tersebut tetap menyatu.