Wajah Segitiga Wajah Buah Pir

Seni Budaya Seni Teater SMP KK F 143 muncul pada era sebelum kemerdekaan. Lakon-lakon seperti Beranak dalam Kubur, Malam Jumat Kliwon, Nyai Roro Kidul, Nyai Blorong, adalah contoh lakon-lakon yang membutuhkan tata rias fantasi. Karakter horor juga mudah dijumpai pada film-film Barat. Teater-teater tradisional seperti ketoprak dan ludruk juga sering menghadirkan lakon-lakon horor yang membutuhkan tata rias fantasi. Pada masa kejayaan ketoprak Siswo Budoyo dan sandiwara komedi Srimulat, lakon-lakon horor menjadi lakon-lakon yang sangat digemari masyarakat. Sebagai subuah rombongan pertunjukan komersial, Siswo Budoyo dan Srimulat menampikan tata rias fantasi yang memikat agar tidak mengecewakan penonton. Tata rias fantasi jenis horor sering dipakai dalam film-film horor yang akhir- akhir ini banyak diproduksi di Indonesia. Film-film seperti Suster Ngesot, Jelangkung, Kuntilanak, Bangsal 13, Rumah Pondok Indah, dan lain-lain adalah contoh film-film yang menampilkan tata rias fantasi jenis horor. Tata rias dalam film-film tersebut sering menggunakan efek-efek tertentu untuk mencapai karakteristik tokoh. Merancang rias fantasi dengan karakter horor dapat bersumber dari khayalan, imajinasi, atau cerita-cerita yang menggambarkan sosok atau wujud tokoh yang dirancang. Cerita-cerita seputar sosok tokoh horor dapat juga digabungkan dengan khayalan atau imajinasi sehingga hasil rancangan lebih mendekati karakter yang diinginkan. Kegiatan Pembelajaran 4 144 Gambar 80. Tata rias horor sumber: life.viva.co.id 2 Merancang Karakter Binatang Tokoh-tokoh binatang dapat dijumpai dalam beberapa lakon drama di Indonesia. Sandiwara Para Binatang dan Opera Ular Putih adalah contoh yang telah disebutkan. Drama anak-anak juga sering menampilkan tokoh- tokoh binatang. Kehadiran tokoh-tokoh binatang membutuhkan tata rias fantasi agar sosok tokoh mudah dikenali oleh penonton. Menghadirkan karakter binatang dapat diwujudkan dalam bentuk dua dimensi, maupun tiga dimensi. Bentuk dua dimensi menggunakan bahan body painting, sedangkan tiga dimensi membutuhkan bahan lain, misalnya latex dan silicon. Bentuk dua dimensi dengan bahan body painting cukup menggunakan kuas yang diaplikasikan secara langsung pada wajah. Bentuk tiga dimensi menggunakan teknik cetak yang membutuhkan keterampilan dan waktu pengerjaan yang relatif lebih lama. Berbagai jenis binatang dapat dijadikan sumber rancangan dalam tata rias fantasi dengan karakter binatang. Binatang-binatang dalam kehidupan sehari-haei dapat dijadikan dasar dalam merancang tata rias fantasi dengan karakter binatang. Binatang-binatang seperti harimau, ular, burung, kelinci adalah contoh binatang yang sering dijadikan sumber rancangan.