140
B. Implikasi
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian dan kesimpulan dalam penelitian ini, maka ada beberapa implikasi yang dapat dikemukakan yaitu:
1. Adanya pengaruh signifikan minat berwirausaha terhadap jiwa wirausaha siswa, merupakan informasi yang dapat membantu siswa, guru mata diklat
kewirausahaan khususnya, dan pihak sekolah untuk lebih menumbuhkan semangat jiwa wirausaha pada siswa. Upaya tersebut dapat dilakukan
dengan mengasah kepekaan siswa dalam melihat peluang-peluang usaha, menanamkan perasaan senang untuk berwirausaha pada jiwa siswa dan
membudayakan pendidikan wirausaha pada lingkungan keluarga. 2. Adanya pengaruh signifikan motivasi berwirausaha terhadap jiwa
wirausaha siswa, merupakan informasi yang dapat membantu siswa, guru mata diklat kewirausahaan khususnya, dan pihak sekolah untuk
membentuk jiwa wirausaha siswa. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan menanamkan sikap percaya diri yang kuat, melatih kreatifitas, dan
mendorong siswa agar memiliki semangat berprestasi yang tinggi. 3. Penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh signifikan minat dan
motivasi berwirausaha secara simultan terhadap jiwa wirausaha siswa, informasi tersebut dapat dijadikan sebagai acuan bahwa minat dan
motivasi mampu menumbuhkan mental, karakter dan sikap wirausaha siswa, sehingga siswa memiliki optimisme yang kuat ketika berwirausaha.
4. Hasil penelitian ini memberikan informasi bahwa tidak adanya perbedaan jiwa wirausaha antara siswa SMKN kelompok Teknologi Industri dengan
141
siswa kelompok Pariwisata. Hal ini memberikan gambaran bahwa kecenderungan siswa memiliki kemauan yang sama untuk terjun dalam
dunia usaha, sehingga bagai guru atau pihak sekolah diharapkan dapat memberikan pelatihanpraktik lapangan pada diklat kewirausahaan.
C. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan dengan mengacu pada prosedur ilmiah, namun penelitian ini masih banyak keterbatasan dan kelemahan yang terdapat
di dalamnya, antara lain: 1. Data variabel minat dan motivasi berwirausaha serta jiwa wirausaha
dikumpulkan melalui angket, yang dalam pengumpulannya terjadi pengulangan lebih dari satu kali dikarenakan siswa dalam pengisiannya
tidak maksimal. Sehingga dimungkinkan jawaban tidak menggambarkan kondisi responden yang sebenarnya.
2. Penelitian ini hanya mengambil dua faktor saja yaitu minat dan motivasi berwirausaha yang diduga berpengaruh terhadap jiwa wirausaha. Disadari
bahwa masih banyak faktor lain yang mempengaruhi jiwa wirausaha. 3. Penelitian ini hanya ditujukan pada tingkat XI dan hanya pada SMKN
kelompok Teknologi Industri dan kelompok Pariwisata di Kotamadya dan Kabupaten Bantul DIY, sehingga hasil penelitian tidak dapat diberlakukan
pada seluruh SMK di DIY.