D. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional dari masing-masing variabel pada penelitian ini di uraikan sebagai berikut:
1. Akuntabilias Keuangan Pemerintah Daerah Y Akuntabilitas
Keuangan Pemerintah
Daerah merupakan
pertanggungjawaban mengenai integritas keuangan, pengungkapan dan ketaatan terhadap peraturan perundangundangan tentang pengelolaan
keuangan SKPD. Akuntabilitas pengelolaan keuangan SKPD yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pertanggungjawaban perangkat
daerah dalam menyajikan laporan keuangan SKPD Mardiasmo, 2009
Akuntabilitas Keuangan Pemerintah Daerah dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan indikator dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 13 Tahun 2006. Indikator tersebut adalah tertib, taat pada peaturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan,
bertanggungjawab, dan keadilan. 2. K
esesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintah X
1
Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintah adalah penyajian laporan keuangan pemerintah disusun sesuai dengan SAP yang berlaku.
Standar Akuntansi Pemerintahan SAP merupakan prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan dalam menyusun dan menyajikan laporan
keuangan pemerintah. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010, Standar Akuntansi Pemerintah SAP berubah dari berbasis kas
menjadi berbasis akrual. SAP memuat ketentuan penyusunan laporan keuangan pemerintah.
Kesesuaian dengan
Standar Akuntansi
Pemerintah diukur
menggunkan indikator dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010. Indikator tersebut adalah berdasarkan asumsi dasar, memuat karakteristik
laporan keuangan, berdasarkan prinsip akuntansi dan pelaporan keuangan, dan memuat unsur
– unsur laporan keuangan. 3.
Kecukupan Pengungkapan X
2
Kecukupan pengungkapan merupakan penyajian informasi relevan yang melengkapi penyajian informasi keuangan. Informasi dikatakan
“cukup” apabila ketiadaan informasi tersebut mengakibatkan pengguna laporan keuangan salah mengambil keputusan. Kecukupan pengungkapan
tidak ditentukan dari banyaknya informasi yang diungkapkan dalam laporan keuangan.
Kecukupan pengungkapan diukur menggunakan indikator berdasarkan Peraturan Pemerintah No 71 Tahun 2010. Indikator kecukupan
pengungkapan diukur berdasarkan informasi yang disajikan dalam Catatan atas Laporan Keuangan CaLK. Sehingga indikator kecukupan
pengungkapan adalah informasi tentang kebijakan, ikhtisar pencapaian kinerja keuangan, dasar penyusunan laporan keuangan, kebijakan-
kebijakan akuntansi yang dipilih, informasi wajib sesuai SAP, informasi pos-pos aset dan kewajiban, dan informasi tambahan.
4. Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan X
3
Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan adalah ketaatan pada peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang penyusunan
dan penyajian laporan keuangan pemerintah daerah. Peraturan terkait penyajian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, antara lain Undang-
undang Nomor 17 Tahun 2003, Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004, Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005, Peraturan Pemerintah Nomor
8 Tahun 2006, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010, Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2002, dan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013. Indikator Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan
menurut BPK dalam Pernyataan Standar Pemeriksaan PSP Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 03.01 adalah Ketentuan penyajian informasi
keuangan secara bruto asas bruto, ketentuan bahwa belanja merupakan pagu maksimal dan pendapatan adalah target yang harus dicapai, ketentuan
pengungkapan bahwa penjelasan atas selisih anggaran dan realisasi yang signifikan, dan ketentuan penerimaan dan pengeluaran kas harus
diadministrasikan dalam anggaran 5. Efektivitas Sistem Pengendalian Intern X
4
Efektivitas Sistem Pengendalian Intern SPI adalah tingkat keberhasilan sistem pengendalian intern sesuai target yang ditetapkan.
Dalam penyajian laporan keuangan, Efektivitas SPI merupakan ketercapaian proses dan prosedur yang digunakan untuk menjaga keamanan
aset milik pemerintah, memeriksa ketelitian dan kebenaran data akuntansi, mendorong efisiensi dan kepatuhan pada kebijakan manajemen dalam
rangka pelaksanaan pertanggungjawaban Pemerintah Daerah. Efektivitas sistem pengendalian intern dibuktikan dengan penyajian informasi
keuangan secara wajar dan cukup dalam laporan keuangan. Efektivitas SPI diukur menggunakan indikator Pernyataan Standar
Pemeriksaan PSP Badan Pemeriksa Keuangan No. 03.01. Indikator tersebut adalah pengendalian pencatatan akuntansi, pengendalian pelaporan
keuangan, pengendalian pemungutan dan penyetoran penerimaan daerah, pengendalian pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja, dan struktur
pengendalian intern.
E. Populasi dan Sampel Penelitian