Konsep Kurikulum Pendidikan Berbasis Budaya

23 dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyeleng garaan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum adalah suatu program pendidikan yang berisikan berbagai bahan ajar dan pengalaman belajar yang diprogramkan direncanakan dan dirancangkan secara sistematik atas dasar norma-norma yang berlaku yang dijadikan pedoman dalam proses pembelajaran bagi tenaga kependidikan dan peserta didik untuk mencapai tujuan pendidikan Dakir 2004: 3. Sedangkan Nasution mendefinisiskan kurikulum adalah suatu rencana yang disusun untuk melaksanakan proses belajar mengajar dibawah bimbingan dan tanggung jawab sekolah atau lembaga pendidikan beserta staf pengajarnya Nasution, 1989: 5. Berdasarkan beberapa penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa kurikulum adalah seperangkat mengenai bahan pelajaran dan pengalaman belajar sebagai dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan.

2. Konsep Kurikulum Pendidikan Berbasis Budaya

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya dilaksanakan berdasarkan dan mengacu pada Sistem Pendidikan Nasional yang menjunjung tinggi nilai –nilai luhur budaya. Peraturan Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 tahun 2011 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya menyatakan bahwa : “Pendidikan berbasis budaya adalah pendidikan yang diselenggarakan untuk memenuhi standar nasional pendidikan yang diperkaya dengan keunggulan komparatif dan kompetitif berdasar nilai-nilai luhur budaya agar peserta didik secara aktif dapat mengembangkan potensi diri sehingga menjadi manusia yang 24 unggul, cerdas, visioner, peka terhadap lingkungan dan keberagaman budaya, serta tanggap terhadap perkembangan dunia”. Pendidikan berbasis budaya bersifat memperkaya dan memberi nilai tambah terhadap implementasi kebijakan pendidikan nasional yang di selenggarakan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Konsep pendidikan Berbasis Budaya menempatkan kebudayaan dan Pendidikan dalam tiga ranah yaitu: : 1 sebagai muatanisi pendidikan; 2 sebagai metode pelaksanaanpembelajaran; dan 3 sebagai konteks lingkungan pendidikan, termasuk kaitannya dengan lingkungan pendidikan Perda DIY No. 66 Tahun 2013. Sedangkan pengembangan pendidikan berbasis budaya adalah untuk melestarikan dan mengembangkan budaya daerah Istimewa Yogyakarta yang mencakup; nilai-nilai luhur, artefak, dan adat istiadat dalam setiap aspek kehidupan masyarakat Tim pengembang Pendidikan Berbasis Budaya di SMA, 2014:4. Salah satu langkah strategis dalam mengimplementasikan pendidikan berbasis budaya adalah kurikulum pendidikan berbasis budaya. Setiap satuan pendidikan didorong untuk kreatif mengembangkan dirinya melaksanakan pendidikan yang kaya akan muatan budaya, kental dengan pendekatan pembudayaan, di dalam lingkungan pendidikan berjati diri budaya Yogyakarta Pergub No. 66 Tahun 2013. 25

3. Dasar Pelaksanaan Kurikulum Pendidikan Berbasis Budaya