Desain Penelitian METODE PENELITIAN

35 2013: 204. Maksudnya peneliti akan ikut terlibat dalam proses pembelajaran selama siklus penelitian berlangsung. 2. Tes Teknik pengumpulan data dengan tes untuk mengumpulkan data prestasi belajar siswa setelah dilaksanakannya tindakan. Tes prestasi belajar merupakan “tes yang mengukur hasil hasil belajar yang dicapai siswa dalam kurun waktu tertentu”. Berdasarkan fungsinya, tes prestasi belajar yang digunakan dalam penelitian ini merupakan tes formatif, yakni tes yang mengukur tingkat penguasaan siswa dan posisinya baik antar teman sekelas maupun dalam penguasaan target materi tertentu. Nana Syaodikh S, 2010:223-224

F. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini mencakup ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Pada ranah kognitif menggunakan tes, ranah afektif dan ranah psikomotor menggunakan lembar observasi. 1. Lembar Observasi a. Lembar Observasi Aktivitas Guru Dalam Mengajar Lembar aktivitas guru dalam mengajar terdiri dari 10 aspek yang dijabarkan dalam beberapa item. Jumlah item yang dibuat sebanyak 15 butir pernyataan. Lembar Observasi ini diisi oleh satu orang observer agar dapat lebih fokus dalam mengobservasi aktivitas guru. Kisi-kisi lembar observasi guru dalam mengajar disajikan dalam Tabel 1 berikut ini. 36 Tabel 1. Kisi-Kisi Lembar Observasi Aktivitas Guru Dalam Mengajar No Aspek yang diamati Banyak Item No Item 1 Kemampuan mengkondisikan kegiatan belajar 2 1,2 2 Kemampuan menjawab pertanyaan siswa dengan jelas 1 3 3 Kesesuaian penggunaan media kartu positif negatif dengan tujuan pembelajaran 1 4 4 Pendemonstrasian media kartu bilangan positif negatif 3 5,6,7 5 Ketepatan penyampaian materi menggunakan media kartu bilangan positif negative 1 8 6 Pengajuan pertanyaan 1 9 7 Pengupayaan peningkatan motivasi siswa 2 10,11 8 Kemampuan menutup pembelajaran 2 12,13 9 Pelaksanaan penilaian proses dan hasil belajar siswa 1 14 10 Penggunaan waktu 1 15 b. Lembar Observasi Partisipasi Keterlibatan Siswa Dalam Proses Pembelajaran Selain ranah kognitif yang digunakan sebagai kriteria prestasi belajar, ranah afektif dan psikomotor juga penting untuk diperhatikan. Kedua ranah perlu diperhatikan agar selama proses pembelajaran aspek-aspek dalam ranah afektif dan psikomotor dapat tampak sebagai keberhasilan belajar siswa sesuai tujuan belajar. 37 Berikut ini merupakan kisi-kisi lembar observasi pada ranah afektif yang dibuat berdasarkan kriteria hasil belajar menurut Bloom Krathwohl dan ranah psikomotor menggunakan aspek penilaian menurut Dave Dalam Wahono, dkk, 55-57. Tabel 2. Kisi-Kisi Lembar Observasi Partisipasi Siswa No Ranah Aspek Indikator Banyak Item No Item 1 Afektif Penerimaan Perhatian siswa pada pelajaran 2 1,2 Responsif Melaksanakan tugas dari guru 1 3 Keberanian mendemonstrasikan media 1 4 Penilaian Keberanian bertanya 2 5.6 Organisasi Menggunakan waktu secara efektif 1 7 Karakterisas i Bekerja sama dengan kelompok 2 8,9 2. Psikom otor Imitasi Meniru Mengamati penggunaan media 1 10 Manipulasi Mengguna kan Menggunakan media berdasarkan petunjuk 1 11 Presisi Ketepatan Keterampilan menggunakan media 1 12 Mampu mendemonstrasikan media dengan tepat 1 13 Artikulasi Menyelesaikan seluruh kegiatan dalam pembelajaran 2 14, 15 38 c. Tes Tes diberikan pada akhir siklus yang digunakan untuk menunjukkan prestasi belajar yang dicapai pada setiap siklus, yang bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan prestasi belajar siswa pada sebelum diberikan tindakan dan setelah diberikan tindakan. Soal tes berjumlah 22 butir. Kisi-kisi soal sebagai berikut: Standar Kompetensi : 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. 1. Kisi-Kisi Soal Evaluasi Tabel 3. Kisi-Kisi Soal Evaluasi Kompetensi Dasar Materi Indikator Banya k Item No Item 5.2 Menjumlah kan bilangan bulat Penjumlahan bilangan bulat 5.2.1 Memeragakan penjumlahan bilangan bulat menggunakan media kartu positif negatif 2 1,3 5.2.2 Menjumlahkan bilangan bulat 8 5,6,7,11,12,1 3,14,15, 22 5.3 Menguran gkan bilangan bulat Pengurangan bilangan bulat 5.3.1 Memeragakan pengurangan bilangan bulat menggunakan media kartu positif negatif 2 2,4 5.3.2 Mengurangkan bilangan bulat 8 8,9,10,16,17, 18,19,20, 21

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Negatif Melalui Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Alat Peraga (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas Iv Mi Sirojul Athfal Bekasi)

2 56 145

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN MODEL TEAM ASSISTIED INDIVIDUALIZATION Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Matematika Materi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Me

0 1 14

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN MODEL TEAM ASSISTIED INDIVIDUALIZATION Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Matematika Materi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Me

0 3 14

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA PADA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MEDIA GARIS BILANGAN PIPA BERWARNA.

0 3 131

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT.

0 5 33

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT.

0 3 31

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MEDIA KARTU BILANGAN PADA SISWA KELAS IV SD N 3 JARAKAN.

0 0 127

PENGARUH PENGGUNAAN KARTU POSINEGA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT KELAS IV SD NEGERI SINDUADI 1 SLEMAN.

1 22 174

Bilangan Bulat Positif atau Bilangan Asli Bilangan Bulat Negatif

0 0 84

Bilangan bulat Bilangan bulat positif Bilangan bulat negatif Garis bilangan

0 124 58