Pemilihan Setting METODE PENELITIAN
80 pembina pramuka dan sebagainya. Wawancara yang ditujukan untuk
memperoleh data dari individu dilaksanakan secara individual. Sebelum melaksanakan wawancara peneliti harus menyiapkan
instrumen wawancara yang disebut pedoman wawancara interview guide pedoman ini berisi sejumlah pertanyaan atau pernyataan yang perlu untuk
dijawab atau direspon oleh responden. Isi pertanyaan atau pernyataan dapat mencakup fakta, data, pengetahuan, konsep, pendapat, persepsi atau
evaluasi responden berkenaan dengan fokus masalah atau variabel- variabel yang dikaji dalam penelitian. Bentuk pertanyaan atau pernyataan
dapat sangat terbuka, sehingga responden mempunyai keleluasaan untuk memberikan jawaban atau penjelasan. Pertanyaan atau pernyataan dalam
pedoman wawancara juga dapat berstruktur, suatu pertanyaan atau pernyaataan umum diikuti dengan pertanyaan atau pernyataan yang lebih
khusus atau lebih terurai, sehingga jawaban atau penjelsan dari responden menjadi lebih dibatasi atau diarahkan Nana Syaodih Sukmadinata, 2011:
216-217. Data lisan tersebut dikumpulkan dengan metode bercakap-cakap,
teknik dasar merekam suara dan teknik mencatat. Teknik bercakap-cakap dilakukan dengan menyimak sekaligus berpartisipasi dalam pembicaraan.
Peneliti terlibat langsung dalam dialog baik secara aktif maupun reseptif. Aktif, artinya peneliti ikut berbicara dalam dialog, sedangkan reseptif
artinya hanya mendengarkan pembicaraan informan. Peneliti berdialog untuk
mengajukan pertanyaan-pertanyaan
kepada informan
dan
81 menyimak jawaban dan pernyataan dari informan. Saat penerapan teknik
berdialog dan menyimak dalam wawancara juga disertai dengan teknik rekam, yaitu merekam dialog atau pembicaraan informan.
Observasi yaitu dengan mengambil data gambar, dokumen dan data sarana dan prasarana penunjang SMK Nasional Berbah sebagai sekolah
siaga bencana SSB.