45 Verifikasi :
a Dokumen I KTSP yang berisi tentang Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah yang memuat dan mendukung dalam upaya pengurangan risiko bencana PRB di sekolah.
b Dokumen kebijakan sekolah yang memuat dan
mengadopsi persyaratan konstruksi bangunan dan panduan retrofit yang ada atau yang berlaku.
c Media informasi sekolah, seperti: majalah dinding,
perpustakaan, buku dan modul
yang memuat
pengetahuan dan informasi pengurangan resiko bencana PRB dan dapat diakses oleh warga sekolah.
d Jumlah kesempatan dan keikutsertaan warga sekolah
dalam pelatihan, musyawarah guru, pertemuan desa, jambore murid, dll.
3. Parameter Perencanaan dan Kesiapsiagaan
1 Tersedianya dokumen penilaian risiko bencana yang disusun
bersama secara partisipatif dengan warga sekolah dan
pemangku kepentingan sekolah.
Verifikasi: a
Dokumen penilaian risiko bencana yang disusun secara berkala sesuai dengan kerentanan sekolah.
46 b
Dokumen penilaian kerentanan gedung sekolah yang dinilai diperiksa secara berkala oleh Pemerintah atau
Pemda. 2
Tersedianya rencana aksi sekolah dalam penanggulangan bencana sebelum, saat, dan sesudah terjadi bencana.
Verifikasi: Dokumen rencana aksi sekolah yang dibuat secara
berkala, direview dan diperbaharui secara partisipatif dan diketahui oleh Dinas Pendidikan setempat.
3 Tersedianya sistem peringatan dini yang dipahami oleh seluruh
komponen sekolah, meliputi: a
Akses terhadap informasi bahaya, baik dari tanda alam, informasi dari lingkungan, dan dari pihak berwenang.
b Alat peringatan serta biaya pemeliharaannya dan tanda
bahaya yang disepakati dan dipahami seluruh komponen sekolah.
c Prosedur Tetap didalam penyebarluasan informasi
peringatan bahaya di lingkungan sekolah. d
Petugas yang bertanggungjawab dan berwenang mengoperasikan alat peringatan dini.
Verifikasi: Prosedur
Tetap mengenai
pelaksanaan sistem
peringatan dini yang telah diuji dan diperharui melalui
47 kegiatan simulasi bencana yang dilaksanakan secara
berkala oleh sekolah. 4
Adanya peta evakuasi sekolah, dengan tanda dan rambu yang terpasang dan mudah dipahami oleh seluruh komponen
sekolah. Verifikasi:
Sekolah memiliki peta evakuasi dengan tanda dan rambu yang terpasang yang mudah dipahami oleh
seluruh komponen sekolah dan dapat ditemukan dengan mudah di lingkungan sekolah.
5 Kesepakatan dan ketersediaan lokasi evakuasi terdekat dengan
sekolah, disosialisasikan kepada seluruh komponen sekolah dan orangtua murid, masyarakat sekitar dan pemerintah
daerah. Verifikasi:
Sekolah memiliki lokasi evakuasi terdekat yang tersosialisasikan
serta disepakati
oleh seluruh
komponen sekolah, orangtua murid, masyarakat sekitar dan pemerintah daerah.
6 Adanya prosedur tetap kesiapsiagaan sekolah yang disepakati
dan dilaksanakan oleh seluruh komponen sekolah, diantaranya meliputi: