Sejarah Republika PROFIL REPUBLIKA

42 Setiap bulan Ramdhan Republika juga mengangkat profil-profil tokoh yang ikut berjasa membangun Indonesia seperti Suharto, Hatta, Hamka dan lain sebagainya. Republika juga membuka tabloid dialog jum’at yang diterbitkan hari ju m’at yang mengulas perkembngan Islam baik dalam negri maupun luar negri. Akrab dan cerdas inilah semboyan dari Republika yang melekat pada media yang beralamat Jl. Warung Buncit No 37 untuk bisa bersaing dengan media lain. Penghargaan: 1. 1993: Juara Pertama Lomba Perwajahan Media Cetak 2. 2005: Koran Terbaik 2004 dari Dewan Pers, yang menilai dari sisi penerapan kaidah jurnalistik 3. 2006: Koran Terbaik 2005 dari Dewan Pers 4. 2007: Koran Nasional Terbaik 2006 dari Majalah Cakram, sebuah majalah komunikasi, kehumasan, dan periklanan. 5. Beberapa kali meraih penghargaan dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa sebagai koran berbahasa Indonesia terbaik, peringkat I maupun peringkat di bawahnya

2. Visi dan Misi Republika

a. Visi Menjadikan Republika sebagai koran ummat yang terpercaya dan mengedepankan nilai-nilai universal yang sejuk, toleran, damai, cerdas dan profesional, namun mempunyai prinsip dalam keterlibatannya dalam 43 menjaga persatun bangsa dan kepentingan ummat islam yang berdasarkan pemahaman Rahmatan Lil Alamin. b. Misi Menciptakan dan menghidupkan sistem menejemen yang efesien dan efektif serta mampu dipertanggungjawabkan secara professional.

3. Struktur Redaksi Koran Republika

a. Pimpinan Redaksi : Ikhwanul Kiram Mashuri b. Wakil pimpinan Redaksi : Nasihin Masha c. Redaktur Pelaksana : Aryas Hilman d. Redaktur Senior : Anif Punto Utomo e. Kordinator Daerah dan Trafic : Anif Punto Utomo f. Wakil Redaktur Pelaksana I : Agung Pragitya Vazza Asisten : Endro Cahyono g. Wakil Redaktur Pelaksana II : Selamat Ginting Asisten : Rahmad Sucipto h. Wakil Redaktur Pelaksana III Art Director : Sri Kumara Dewata Sari Asisten Subroto i. Asisten Redaktur Pelaksana IV : Nina Charaini j. Staf Redaksi : Ahmadun Y Herfandra k. Sekretaris Redaksi : fachrul Ratzi l. Asisten Redaktur Pelaksana I: Redaktur Hal I: Darman Septiyosa Redaktur Hal 13: Nurhasan Mutiazi Redaktur Bisnis: Firkah Fansuri Rdaktur Syari’ah: Arbiah Satriani 44 m. Asisten Redaktur Pelaksana II: Rdaktur Bola: Teguh Setiawan Redaktur Arena: Johar Arif Redaktur Internasional: Yeyen Rostiani dan Nurul Saleh Hammami Redaktur Warna: Khorul Azwar Siregar Redaktur City: Maman Sudiaman dan Budi Utomo Redaktur Opini: Rahmat Hadi Sucipto n. Asisten Redaktur Pelaksana III: Redaktur Hal I: Harun Husein Redaktur Politik: Sabarkah Redaktur Hukum: M. Irwan Arif Yanto Redaktur Kesra: Siti Darojah dan Sri Wahyuni Redaktur Nusantara: Asep Nurzaman Redaktur Dialog Jum’at: Siwi Tri puji Redaktur Iptek: Magfiroh yenni 45

BAB IV ANALISIS DATA PENELITIAN

A. Konstruksi Pemberitaan Miss World 2013 di Media Massa

1. Konstruksi Berita Miss World 2013 di Harian Sindo

Elemen inti pada teks berita Sindo adalah, sejumlah komponen bangsa diharapkan agar tidak terlalu berlebihan menilai ajang Miss World 2013 yang akan dilaksanakan di Indonesia, karena ajang tersebut juga memiliki manfaat dan nilai positif untuk mempromosikan budaya Indonesia dimata dunia. Di bawah ini kutipan inti berita pada teks Sindo. “Sejumlah komponen bangsa meminta agar masyarakat tidak merespon berlebihan penyelenggaraan Miss World 2013 di Indonesia. Mereka melihat banyak sisi positif yang bermanfaat untuk bangsa ini ” Inti berita yang ada pada teks Sindo ingin menyampaikan bahwa, Ormas- ormas yang menolak diharapkan tidak terlalu berlebihan merespon ajang Miss World 2013 dan seharusnya lebih melihat sisi positif dari ajang tersebut. Untuk lebih jelas dalam menerjemahkan ide sentral atau bingkai yang dimuat pada harian Sindo dengan menggunakan teori Gamson dan Modigliani yaitu, melalui dua perangkat antara lain, Framing Device dan Reasoning Device.

a. Framing Divice Atau Perangkat Pembingkai

1. Metaphors.

Metaphors pada teks berita sindo terlihat pada teks di bawah ini: