Paradigma Penelitian Metodologi Penelitian

10 Adapun ciri-ciri pelitian kualitatif yaitu: a. Penelitian terlibat langsung dengan setting sosial penelitian.Peneliti tidak dapat dengan mudah mewakili kehadirannya dilpangan melalui orang lain, peneliti harus terjun langsung mengamati kelapangan. b. Berisfat deskriptif. Dalam melakukan penelitian kualitatif biasanya peneliti menemukan data dalam bentuk foto, kata-kata, catatan data dilapangan, data-data tersebut harus dideskripsikan. c. Menekankan makna proses dari pada hasil penelitian. Data-data seperti gambar dan sebagainya hanya bermakna jika diberikan vrifikasi atau tafsiran secara akurat oleh peneliti. Tafsiran akan lebih bermkana jika peneliti dapat melalui proses penelitian dengan perspektif data perilaku atau gambar itu bermakna. d. Menggunakan pendekatan analisis induktif. Analisis induktif ini dimulai dengan pengamatan fenomena-fenomena kemudian mempolakan atau menafsirkan hasil penelitian dan diinterpretasi atau dimaknai sebagai kesimpulan untuk membangun teori dan hipotesis. e. Penelitian merupakan instrumen utama human instrument. Peran peneliti merupakan instrumen oleh karena itu seorang peneliti harus siap untuk memasuki setting sosial objek dan diharapkan mampu mengusai wawasan terhadap bidang yang diteliti. 11

3. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian kualitatif adalah penelitian yang berpegang pada paradigma naturalistik atau fenomologi. Penelitian kualitatif dilakukan dalam setting alamiah terhadap fenomena dan penelitian kualitatif juga memiliki beberapa teknik pengumpulan data untuk menggambarkan suatu fenomena seperti teknik observasi, wawancara, catatan lapangan dan studi dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penelitian 16 Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi, yaitu penelaahan terhadap refrensi-refrensi yang berhubungan dengan fokus permasalahan penelitian, baik itu bersumber dari buku, internet, majalah ataupun hal yang berkaitan dengan Miss World 2013. Data tersebut dapat bermanfaat untuk menguji, menafsirkan bahkan menjawab permasalahan penelitian.

4. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah framing model Gamson dan Modigliani, yaitu melihat bagaimana media dan wartawan menyajikan suatu isu, apa yang ditonjolkan dan apa dihilangkan. Dalam formulasi yang dibuat oleh Gamson dan Modigliani frame dipandang sebagai cara bercerita atau “Story Line” dan gagasan ide-ide yang tersusun sedemikian rupa dan menghadirkan konstruksi makna dari peristiwa yang berkaitan dengan wacana. 17 Perangkat framing yang dikemukan Gamson dan Modigliani dapat digambarkan sebgai berikut: 16 Iskandar,“Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial”Jakarta, Referensi,2013,h.190 17 Eriyanto, Ana lisis Framing “Kontruksi, Ideologi, dan Politik Media”h.223 12 Tabel 1 Framing Model Gamson dan Modigliani Frame cetral organizing idea for making sense of relevant,sugusting what is at issues Framing Devices Reasoning Devices 1 Methapors Perumpamaan atau pengandaian Reasoning Devices Prangkat Penalaran 2 Catchpharases frase yang menarik kontras atau menonjol Roots Analisi Kasual atau Sebab- akibat 3 Exemplar Mengaitkan bingkai dengan contoh Appeals to principle premis dasar atau klaim-klaim 4 Depiction Penggambaran atau pelukisan suatu isu Consequences Efek atau konsekuensi yang di dapat dari bingkai 5 Visual Images Gambar atau grafik, citra yang mendukung bingkai

5. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah pemberitaan Miss World 2013 di harian Seputar Indonesia dan Republika. Tabel 2 Pemberitaan Miss World 2013 di Koran Sindo dan Republika NO Koran Judul 1 Seputar Indonesia : 13 Oktober 2013 Jangan Berlebihan Menilai Miss World 2 Republika : 08 September 2013 MIUMI Tolak Miss World