BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Berdasarkan hasil analisis data pretest diperoleh histogram seperti gambar
4.1.
2 4
6 8
10 12
15-19 20-24
25-29 30-34
35-39 40-44
Interval Nilai Siswa J
u m
lah S
isw a
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol
Gambar 4.1 Histogram Tes Hasil Belajar Pretest Kelas Eksperimen dan
Kelas Kontrol
Dari histogram di atas terlihat bahwa pada kelas eksperimen tidak terdapat siswa yang mendapatkan nilai pada interval 15-19, sedangkan pada kelas kontrol
sebanyak 3 siswa yang mendapatkan nilai pada interval tersebut. Pada kelas eksperimen sebanyak 4 orang mendapatkan nilai pada interval 20-24, pada kelas
kontrol sebanyak 6 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 9 orang mendapat nilai pada interval 25-29 pada kelas kontrol sebanyak 7 orang. Pada kelas
eksperimen sebanyak 8 orang mendapatkan nilai pada interval 30-34, pada kelas kontrol sebanyak 10 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 8 orang mendapatkan
nilai pada interval 35-39, pada kelas kontrol sebanyak 1 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 3 orang mendapatkan nilai pada interval 40-44, pada kelas
51
kontrol sebanyak 4 orang. Dari uraian diatas, dapat kita ketahui bahwa nilai terendah pada kelas eksperimen adalah 20, sedangkan pada kelas kontrol 15. Nilai
tertinggi pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sama yaitu 40. Nilai rata-rata yang diperoleh oleh kelas eksperimen sebesar 42,6, siswa yang mendapat nilai
diatas rata-rata sebanyak 55, siswa yang mendapat nilai dibawah rata-rata sebanyak 45. Pada kelas kontrol nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 42,7,
siswa yang mendapat nilai diatas rata-rata sebanyak 47,5, siswa yang mendapat nilai dibawah rata-rata sebanyak 52,5.
B. Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Berdasarkan hasil analisis data posttest diperoleh histogram seperti gambar
4.2.
2 4
6 8
10 12
14 16
18
35-41 42-48
49-55 56-62
63-69 70-76
Interval Nilai Sisw a Ju
m lah
S isw
a
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol
Gambar 4.2 Histogram Tes Hasil Belajar Posttest Kelas Eksperimen dan
Kelas Kontrol
Dari histogram di atas terlihat bahwa pada kelas eksperimen sebanyak 2 orang yang mendapatkan nilai pada interval 35-41, sedangkan pada kelas kontrol
sebanyak 1 orang yang mendapatkan nilai pada interval tersebut. Pada kelas eksperimen sebanyak 1 orang mendapatkan nilai pada interval 42-48, pada kelas
kontrol sebanyak 4 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 13 orang mendapat nilai pada interval 49-55, pada kelas kontrol sebanyak 17 orang. Pada kelas
eksperimen sebanyak 5 orang mendapatkan nilai pada interval 56-62, pada kelas kontrol sebanyak 6 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 4 orang mendapatkan
nilai pada interval 63-69, pada kelas kontrol sebanyak 1 orang. Pada kelas eksperimen sebanyak 7 orang mendapatkan nilai pada interval 70-75, pada kelas
kontrol sebanyak 2 orang. Dari uraian diatas, dapat kita ketahui bahwa nilai terendah pada kelas eksperimen adalah 40, sedangkan pada kelas kontrol 35. Nilai
tertinggi pada kelas eksperimen 75 dan pada kelas kontrol 70. Nilai rata-rata yang diperoleh oleh kelas eksperimen sebesar 59, siswa yang mendapat nilai diatas
rata-rata sebanyak 50, siswa yang mendapat nilai dibawah rata-rata sebanyak 50. Pada kelas kontrol nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 53,7, siswa yang
mendapat nilai diatas rata-rata sebanyak 45,16, siswa yang mendapat nilai dibawah rata-rata sebanyak 54,84.
Gambar 4.1 dan 4.2 diatas menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kedua kelas mengalami peningkatan. Tetapi kelas eksperimen mengalami peningkatan
yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol.
C. Rekapitulasi