Gerak Vertikal ke Bawah Gerak Jatuh Bebas

S = v o t + ½ at 2 v t = v o + at h = v o t - ½ g t 2 v t = v o - g t waktu untuk mencapai titik puncak v t = v o - g t 0 = v o - g tp t p = v o g v t 2 = v o 2 - 2gh

b. Gerak Vertikal ke Bawah

Gerak vertikal ke bawah GVB merupakan GLBB dimana benda dilempar ke bawah dengan kecepatan awal tertentu dan gesekan udara diabaikan atau ditiadakan sebagai berikut : S = vo t + 12 a t 2 vt = vo + at h = vo t + ½ g t2 vt = vo + g t h = ½ g t 2 v t = kecepatan akhir vt 2 = vo 2 + 2gh vt 2 = vo 2 + 2gh

c. Gerak Jatuh Bebas

Gerak Jatuh bebas merupakan gerak vertikal ke bawah tanpa kecepatan awal v0 = 0 dan gesekan di udara diabaikan atau ditiadakan. Gerak jatuh bebas merupakan GLBB dipercepat dengan a = + g. Gerak Benda A jauh bebas dari ketinggian h dan jatuh di tanah pada titik B dapat dirumuskan sebagai berikut : S = v o t + ½ at 2 v t = v o + at h = 0 + ½ g t 2 v t = 0 + g t v = 0 h = ½ g t 2 v t = gt v t = kecepatan akhir v t 2 = v o 2 + 2gh v t 2 = 0 2 + 2gh = 2gh

B. Penelitian yang Relevan

Banyak penelitian yang telah dilakukan mengenai inkuiri dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa, dalam penelitian tersebut dinyatakan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa melalui penerapan model inkuiri. Diantara penelitian yang pernah dilakukan adalah: 1. Ade Nofi Lastari, dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh Metode Pembelajaran Inkuiri terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa, mengatakan bahwa terdapat pengaruh penerapan inkuiri terhadap hasil belajar biologi siswa. Hal tersebut terlihat dari hasil postes kelas eksperimen yang sangat meningkat dibandingkan dengan kelas kontrol. 55 2. widyawati, dalam penelitiannya yang berjudul Pengeruh Pembelajaran Kontekstual Berbasis Inkuiri terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa, mengatakan bahwa dengan adanya pemberian pembelajaran berbasis inkuiri memberikan pengaruh terhadap hasil belajar fisika siswa berupa peningkatan nilai hasil belajar fisika siswa. 56

C. Kerangka Pikir

Metode inkuiri merupakan suatu cara dalam proses belajar mengajar dalam menyampaikan materi dengan cara mengajak siswa untuk mencari, menyelidiki jawaban relevan mengenai materi yang telah diajarkan. Dengan cara tersebut menjadikan siswa berpikir kritis analisis-argumentatif, dan mandiri. Karena siswa tidak selalu dijejali materi dar guru, melainkan siswa mencari kekurangan dari sumber lain maupun dari pengalaman-pengalaman yang didapatinya. Dalam melaksanakan metode belajar inkuiri, siswa disamping memperoleh pengalaman fisik terhadap objek dalam pembelajaran, siswa juga memperoleh pengalaman atau terlibat secara mental. Pengalaman fisik dalam artian 55 Ade Nofi Lastari, Pengaruh Metode Pembelajaran Inkuiri terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah jakarta, 2006. h.44 56 Widyawati, Pengeruh pembelajaran kontekstual berbasis inkuiri terhadap hasil belajar fisika siswa. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah jakarta, 2005. h.40