bahwa yang dimaksud dengan metode ceramah adalah cara menyampaikan sebuah materi pelajaran dengan cara penuturan lisan kepada siswa atau khalayak ramai.
26
Menurut Usman, metode ceramah diartikan sebagai suatu cara penyampaian bahan secara lisan oleh guru dimuka kelas.
27
metode ceramah merupakan teknik penyampaian pesan pengajaran yang sudah lazim dipakai oleh guru disekolah.
Peran murid pada metode ceramah adalah sebagai penerima pesan, mendengarkan, memperhatikan dan mencatat keterangan-keterangan guru bila
diperlukan. Dari pendapat para ahli diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa yang
dimaksud dengan metode ceramah yaitu suatu teknik mengajar atau cara penyampaian informasi yang digunakan oleh guru dalam menyampaikan materi-
materi pelajaran kepada siswa secara lisan.
b. Langkah-langkah Penerapan Metode Ceramah
langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam mengaplikasikan metode ceramah adalah sebagai berikut:
28
1. Langkah Persiapan Persiapan yang dimaksud disini adalah menjelaskan kepada siswa tentang
tujuan pelajaran dan pokok-pokok masalah yang akan dibahas dalam pelajaran tersebut. Disamping itu, guru memperbanyak bahan appersepsi untuk
membantu mereka memahami pelajaran yang akan disajikan. 2. Langkah Penyajian
Pada tahap ini guru menyajikan bahan yang berkenaan dengan pokok-pokok masalah.
3. Langkah Generalisasi Dalam hal ini unsur yang samadan berlainan dihimpun untuk mendapatkan
kesimpulan-kesimpulan mengenai pokok-pokok masalah.
26
Dr. Armai Arief, M.A. Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam, Jakarta: Ciputat Pers, 2002 h. 135
27
Basyiruddin Usman, Metodologi Pembelajaran Agama Islam, Jakarta: Ciputat Pres, 2002, h. 34
28
Dr. Armai Arief, M.A Op. Cit. h. 137-138
4. Langkah Aplikasi Penggunaan Pada langkah ini kesimpulan atau konklusi yang diperoleh digunakan dalam
berbagai situasi sehingga nyata makna kesimpulan itu. Ceramah sebagai metode pengajaran memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan dari metode ceramah antara lain:
29
1 Penggunaan waktu yang efisien. 2 Organisasi kelas lebih sederhana.
3 Dapat memberikan motivasi dan dorongan terhadap siswa dalam belajar; 4 Apabila penceramahan berhasil baik,dapat menimbulkan semangat, kreasi
yang konstuktif, dan merangsang; 5 Fleksibel dalam penggunaan waktu dan bahan
Menurut Hisyam Zaini dkk, menyebutkan kelebihan dari metode ceramah sebagai berikut:
30
1 Praktis dari sisi persiapan dan media yang digunakan 2 Efisien dari segi waktu dan biaya.
3 Dapat menyampaikan materi yang banyak. 4 Mendorong dosen menguasai materi.
5 Lebih mudah mengontrol kelas. Peserta didik tidak perlu persiapan. 6 Peserta didik dapat langsung menerima ilmu pengetahuan
Kelemahan metode ceramah sebagai berikut:
31
1 membosankan 2 peserta didik tidak aktif.
3 Informasi hanya satu arah. 4 Feed back relatif rendah.
5 Menggurui dan melelahkan 6 Kurang melekat pada ingatan peserta didik.
7 Kurang terkendali, baik waktu maupun materi 8 Menonton.
29
Basyiruddin Usman, Op. Cit. h. 34-35
30
Hisyam Zaini dkk, Strategi Pembelajaran Aktif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, 2008 h. 91
31
Hisyam Zaini dkk, Ibid, h. 93-94
9 Tidak mengembangkan kreativitas peserta didik. 10 Menjadikan peserta didik hanya sebagai ojek didik.
11 Tidak merangsang peserta didik untuk membaca. Kelemahan metode ceramah menurut Basyirudin Usman adalah:
32
2 guru seringkali mengalami kesulitan dalam mengukur kemampuan siswa sampai sejauh mana pemahaman mereka tentang materi yang diceramahkan;
3 siswa cenderung pasif dan sering keliru dalam menyimpulkan penjelasan guru;
4 bilamana guru menyampaikan bahan sebanyak-banyaknya dalam tempo terbatas, menimbulkan kesan pemaksaan terhadap kemampuan siswa;
5 Cenderung membosankan dan perhatian siswa berkurang, karena guru kurang memperhatikan faktor-faktor psikologis siswa, sehingga bahan yang
dijelaskan menjadi kabur.
4. Hasil Belajar Fisika a. Pengertian Belajar