Teori Motivasi Penelitian Terdahulu

akan semakin rajin dan lebih bekerja keras, jika usaha-usaha yang telah mereka laksanakan diberi penghargaan sehingga para karyawan merasa sebagai bagian penting dalam perusahaan d. Asas Wewenanang yang Didelegasikan Yang dimaksud dengan asas wewenang yang didelegasikan adalah mendelegasikan sebagian wewenang serta kebebasan untuk mengambil keputusan dan berkreatifitas. Dalam pendelegasian wewenang ini, pihak pimpinanmanajer harus meyakinkan bawahannya mampu dan dipercaya dapat menyelesaikan tugas-tugas dengan baik. e. Asas Perhatian Timbal Balik Asas perhatian timbal balik ini adalah memotivasi bawahan dengan mengemukakan keinginan atau harapan perusahaan di samping berusaha memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan karyawan. Misalnya, pimpinan meminta supaya karyawan meningkatkan prestasi kerjanya sehingga perusahaan memperoleh laba yang banyak. Apabila laba semakin banyak, maka balas jasa mereka akan dinaikkan.

6. Teori Motivasi

Ada beberapa teori model motivasi yang diberikan oleh para ahli ekonomi. Beberapa teori motivasi tersebut antara lain : 1. Teori Motivasi Maslow Teori Maslow ini sering disebut dengan hirarki kebutuhan. Menurut Maslow, pada umumnya terdapat lima hirarki kebutuhan manusia, yang dapat dilihat dari Gambar 2.1 di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Gambar 2.1 Hirarki Kebutuhan Maslow Sumber : Arep dan Tanjung 2003:26  Kebutuhan fisik Phsycological Needs ini merupakan kebutuhan pertama dan utama yang wajib dipenuhi oleh tiap individu. Yang termasuk dalam tingkatan ini antara lain oksegen, pangan, minuman, istirahat, dan lain sebagainya.  Kebutuhan akan keamanan Safety Needs. Tiap individu mendambakan keamanan bagi dirinya. setelah kebutuhan pertama kebutuhan fisik terpenuhi, timbul perasaan perlunya pemenuhan kebutuhan keamanan. Contoh sederhana, jika orang telah memiliki rumah, maka untuk dapat merasakan aman dari gangguan penjahat, maka dibangun pagar.  Kebutuhan Sosial Social Needs. Tiap manusia senantiasa merasa perlu pergaulan dengan sesame manusia lainnya. selama hidup, manusia tidak akan mungkin bisa lepas dari bantuan pihak lainnya. walaupun sudah terpenuhi kebutuhan pertama dan kedua kebuthan fisik dan kebuthan keamanan, jika ia tidak dapat bergaul dengan pihak lain, maka pasti ia akan merasakan gelisah dalam hidupnya.  Kebutuhan akan penghargaan. setiap manusia pasti akan mendambakan penghargaan dari pihak lain. Yang termasuk dalam kebutuhan ini antara lain Kebutuhan Aktualisasi Diri Kebutuhan Akan Penghargaan Kebutuhan Sosial Kebutuhan Akan Keamanan Kebutuhan Fisik Universitas Sumatera Utara kebutuhan akan status, pengakuan, apresiasi terhadap dirinya, dan respektanggapan yang diberikan oleh pihak lain. Untuk memenuhi kebutuhan ini, maka seseorang akan berusaha melakukan pekerjaankegiatan yang memungkinkan ia mendapatkan penghormatanpenghargaan dari orang lain.  Kebutuhan aktualisasi diri. Kebutuhan aktualisasi diri artinya senantiasa percaya pada iri sendiri. Kebutuhan aktualisasi inilah merupakan kebutuhan puncak. Bentuk khusus kebutuhan ini akan berbeda-beda setiap individu. Contoh: pemenuhan kebutuhan aktualisasi diri antara lain membesarkan anak- anak dengan baik dan memiliki pendidikan tinggi, berhasil mengatur sebuah perusahaan dengan tercapainya tujuan organisasiperusahaan, atau dipilih menjadi pejabat tinggi. 2. Teori Motivasi Mc Cleland Teori ini lebih dikenal dengan Mc Cleland’s Archievement Motivation Theory atau Teori Motivasi Berprestasi Mc Cleland merupakan pengembangan dari Teori Kebutuhan Maslow. Dalam Teori Motivasi Berprestasi Mc Cleland ada tiga kebutuhan yang penting, yaitu :  Kebutuhan akan prestasi needs for achievement Artinya adanya keinginan untuk mencapai tujuan yang lebih baik daripada yang sebelumnya.  Kebutuhan akan kekuasaan needs for power Artinya adanya kebutuhan untuk berkuasamendapatkan kedudukan yang lebih baik.  Kebutuhan akan afiliasi needs for affiliation Universitas Sumatera Utara  Artinya adanya kebutuhan untuk berinteraksibersosialisasi dengan orangpihak lain. 3. Teori Motivasi Hezberg Teori Hezberg ini lebih dikenal dengan istilah Two-Factor View. Di dalam teori ini terdapat dua faktor, yaitu Motivator kepuasan kerja atau perasaan positif dan Hygiene ketidakpuasan kerja atau perasaan negatif. 4. Teori Motivasi ERG Teori ini dikemukakan oleh Calyton P Alderfer. Inti dari teori ini adalah, manusia dapat berprestasi dan memiliki motivasi yang tinggi apabila kebutuhan-kebutuhannya dapat terpenuhi. kebutuhan-kebutuhan tersebut adalah :  Existence Needs E Yaitu kebutuhan-kebutuhan akan eksistensi. Yang termasuk dalam kebutuhan terebut adalah kenbutuhan fisik dan material.  Relatedness Needs R Yaitu kebutuhan-kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain.  Growth Needs G Yaitu kebutuhan-kebutuhan akan pertumbuhan. Kebutuhan tersebut mencakup kebutuhan untuk tumbuh sebagai manusia yang kuat, dan memanfaatkan kemampuan-kemampuan pribadi untuk mencapai potensikeunggulan yang maksimal.

C. Penilaian Prestasi Kerja1. Pengertian Penilaian Prestasi Kerja

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Stres Pekerjaan Terhadap Perilaku Produktif Karyawan pada PT Infomedia Call Center 116 Telkomsel Medan

8 98 95

hubungan antara kredibilitas Caroline Officer Prepaid Technical PT.Infomedia Nusantara dengan sikap pengguna Telkomsel terhadap masalah FBI (Flash,Blackberry dan Iphone).

0 0 1

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

0 3 10

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

0 0 1

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

0 1 9

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

2 4 26

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond Chapter III V

0 0 67

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

0 0 2

Pengaruh Motivasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Infomedia Nusantara Divisi Call Center Telkomsel Medan Sebagai Caroline Officer Outbond

0 0 6

An Analysis Of Code Mixing Used By Telkomsel's Caroline Officer Call Center Of PT. Infomedia Nusantara Medan

0 0 16