2. Defenisi Operasional a. Motivasi
Motivasi adalah keinginan dalam diri seseorang yang menyebabkan orang tersebut bertindak. Orang biasanya bertindak karena suatu alasan, untuk
mencapai tujuan. Jadi, motivasi adalah sebuah dorongan yang diatur oleh tujuan dan jarang muncul dalam kekosongan. Kata-kata kebutuhan,
keinginan, hasrat dan dorongan, merupakan motif Mathis dan Jackson
2006 : 114. Adapun indikator dari motivasi variabel X yaitu :
1 Kebutuhan berprestasi X
1
Kebutuhan berprestasi need for achievement dapat diartikan sebagai adanya keinginan untuk mencapai tujuan yang lebih baik daripada
sebelumnya pencapaian prestasi. Orang yang dalam hatinya ada perasaan menggebu-gebu untuk meraih prestasi terbaik, akan sangat
bergairah dan termotivasi dalam melaksanakan pekerjaan dan tugasnya. Orang yang tidak ada niat untuk meraih prestasi, akan
ketinggalan jauh dibandingkan dengan orang yang termotivasi Tanjung 2003: 30.
2 Kebijakan perusahaan X
2
Tindakaan atau hal yang dilakukan perusahaan dalam memotivasi karyawan.
3 Penghargaan kompensasi X
3
Kompensasi atau penghargaan dapat didefenisikan sebagai setiap bentuk penghargaan yang diberikan kepada karyawan sebagai balas
Universitas Sumatera Utara
jasa atas kontribusi yang mereka berikan kepada organisasi
Panggabean 2002 : 75. b. Penilaian Prestasi kerja Y
Menurut Hasibuan 2005 : 94 Prestasi Kerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan
kepadanya. Sedangkan Penilaian Prestasi Kerja adalah menilai rasio hasil kerja nyata dengan standar kualitas maupun kuantitas yang dihasilkan
setiap karyawan Hasibuan 2005 : 87.
3. Operasional Variabel
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1.2 Operasional variabel
Sumber: Data Diolah dari Herzberg dan Hasibuan 2005
4. Skala Pengukuran Variabel
Skala Pengukuran yang digunakan oleh Penulis untuk mengetahui masing- masing variabel yaitu variabel X Motivasi dan variabel Y Prestasi Kerja
adalah dengan menggunakan skala Likert, yang menurut Sugiyono 2005 : 86 adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan
persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial.
Variabel Defenisi
Indikator Skala
Motivasi X
a. Kebutuhan berprestasi X
1
adalah keinginan untuk melakukan pekerjaan dengan
lebih baik. Motivasi untuk mengembangkan diri.
b.Kebijakan perusahaan : Tindakaan yang dilakukan
perusahaan dalam memotivasi karyawan
c.Penghargaankompensasi X
3
: Bentuk penghargaan yang diberikan kepada
karyawan sebagai balas jasa atas kontribusi yang mereka
berikan kepada organisasi. 1. Capai target
2. Pengembangan karir 3. kemampuan dan prestasi
1. Dapat dipengaruhi dan
dikendalikan. 2. Pekerjaan yang baik
3. Kebijakan perusahaan 1. Gaji dan imbalan
2. Penghargaan 3. Sanksi
Skala
Likert
Prestasi Kerja
Y a.Kuantitatif : Bentuk penialian
yang ditekankan lebih ke jumlah hasil yang dicapai atau
banyaknya produk yang dihasilkan.
b.Kualitatif : Penilaian dalam bentuk banyaknya pencapaian
kualitas dalam proses produksi.
c. Disiplin : Sikap attitude atau ketaatan aturan dalam
menjalankan proses produksi. 1. Batasan waktu
2. Memberikan kepuasan 3. Kerja sama
4. Meyakinkan pelanggan 5. Tepat waktu
Skala
Likert
Universitas Sumatera Utara
Bobot Nilai yang diberikan oleh penulis terhadap setiap jawaban adalah sebagai berikut:
5 =
Sangat Setuju SS 4
= Setuju S
3 =
Kurang Setuju KS 2
= Tidak Setuju TS
1 =
Sangat Tidak Setuju STS
5. Tempat dan Waktu Penelitian