Latar belakang masalah PENDAHULUAN

3 Antioksidan merupakan suatu senyawa yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel-sel oleh radikal bebas. Selain itu, antioksidan juga berperan memperlambat proses penuaan dengan membantu menggantikan sel-sel tubuh pada tingkat yang lebih cepat dari usianya. Manfaat antioksidan tersebut salah satunya sangat cocok untuk diaplikasikan pada sediaan kosmetika untuk melindungi kulit dari bahaya radikal bebas. Pola hidup yang tidak sehat dan polusi udara menyebabkan jumlah radikal bebas dalam tubuh meningkat. Radikal bebas ini sangat berbahaya bagi tubuh dan salah satu efeknya yaitu pada kulit. Untuk itu, tubuh memerlukan antioksidan yang mampu menetralisir radikal bebas yang sangat berbahaya. Walaupun sebenarnya, tubuh manusia mampu mensintesis berbagai senyawa antioksidan sendiri, namun ketika radikal bebas lebih banyak daripada kemampuan pertahanan antioksidan alami tersebut bisa mengalami gangguan. Maka dari itu diperlukan antioksidan tambahan dari luar untuk melindungi kulit dari bahaya radikal bebas Sulistiyani et al., 2011 ; Suryanto et al., 2009. Kulit sehat berarti kulit yang tidak mengandung penyakit, baik yang mengenai kulit secara langsung maupun tidak langsung, atau penyakit dalam tubuh yang secara langsung mempengaruhi kesehatan kulit. Penampilan kulit yang sehat dapat dilihat dari struktur kulit berupa warna, kelembaban, kelenturan, dan tekstur kulit. Wasitaatmadja, 1997. Salah satu bentuk perlindungan kulit dari bahaya lingkungan ataupun dari pola hidup yang tidak sehat yaitu dengan menggunakan produk kecantikan atau kosmetik. 4 Kebutuhan kosmetik hampir menjadi kebutuhan yang dianggap penting bagi sebagian orang. Berbagai jenis produk kosmetika digunakan untuk perawatan agar tampil lebih menarik. Cream tangan dan badan hand and body cream adalah sediaan kosmetika yang digunakan untuk melindungi kulit supaya tetap halus dan lembut, tidak kering, tidak bersisik, dan tidak mudah pecah Ditjen POM, 1985. Berdasarkan hal di atas, peneliti tertarik untuk memformulasikan kandungan antioksidan dalam daun kelor sebagai bahan aktif dalam sediaan cream tangan dan badan hand and body cream yang kemudian dilanjutkan dengan uji organoleptik dan uji karakterisasi hand and body cream analisis pH, stabilitas emulsi, bobot jenis dan total cemaran mikroba sesuai dengan syarat mutu hand and body cream menurut Dewan Standarisasi Nasional.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka rumusan masalah penelitian adalah : 1. Bagaimana aktivitas antioksidan daun kelor Moringa oleifera? 2. Apakah ekstrak daun kelor Moringa oleifera dapat diformulasikan dalam sediaan hand and body cream? 3. Bagaimana perbandingan aktivitas antioksidan dalam sediaan hand and body cream terformulasi ekstrak daun kelor dengan sediaan hand and body cream yang ada di pasaran? 5 4. Apakah karakterisasi hand and body cream kelor nilai pH, stabilitas emulsi, bobot jenis, dan total cemaran mikroba memenuhi syarat menurut SNI 16-4399-1996?

1.3. Hipotesa

Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka hipotesa pada penelitian ini adalah : 1. Ekstrak daun kelor Moringa oleifera memiliki nilai aktivitas antioksidan. 2. Ekstrak daun kelor Moringa oleifera dapat diformulasikan dalam sediaan hand and body cream. 3. Aktivitas antioksidan dalam sediaan hand and body cream terformulasi ekstrak daun kelor lebih tinggi dibandingkan dalam sediaan hand and body cream yang ada di pasaran. 4. karakterisasi hand and body cream kelor nilai pH, stabilitas emulsi, bobot jenis, dan total cemaran mikroba memenuhi syarat menurut SNI 16-4399- 1996.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini yaitu : 1. Menentukan nilai aktivitas antioksidan dari ekstrak daun kelor Moringa oleifera 2. Mendapatkan sediaan produk kosmetik hand and body cream yang memanfaatkan antioksidan dari daun kelor Moringa oleifera. 6 3. Menentukan nilai aktivitas antioksidan dalam sediaan hand and body cream kelor. 4. Menentukan karakterisasi nilai pH, stabilitas emulsi, bobot jenis, dan total cemaran mikroba hand and body cream Kelor Moringa oleifera.

1.5. Manfaat Penelitian

Adapun hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain : 1. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam yang ada di lingkungan sekitar. 2. Mengetahui manfaat lain dari daun kelor Moringa oleifera yaitu sebagai sediaan hand and body cream. 3. Memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat terkait pemanfaatan daun kelor Moringa oleifera sebagai bahan aktif dalam pembuatan hand and body cream.