95 Tabel 7. Kisi-Kisi Tes psikomotor
No. Indicator
No. Item Jumlah soal
1. Tipe
– tipe pelanggan 1, 2, 3, 4, 5
5
2. Keluhan pelanggan
1, 2, 3 3
Total 8
F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen 1. Validitas
Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 211 validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan
sesuatu instrumen. Sedangkan menurut Sugiyono 2013:173 valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa
yang seharusnya diukur. Sugiyono 2013: 177-183 mengemukakan validitas iinstrumen
dibagi menjadi tiga, antara lain:
a. Pengujian validitas konstruk Construct Validity Untuk menguji validitas konstrak, dapat digunakan pendapat
dari ahli judgment eksperts. Dalam hal ini setelah instrument dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur dengan
berlandaskan teori tertentu, maka selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli. Para ahli diminta pendapatnya tentang instrument yang telah
disusun itu. Mungkin para ahli akan memberikan keputusan: instrument dapat digunakan tanpa perbaikan, ada perbaikan, dan
mungkin ditolak. b. Pengujian validitas isi Content Validity
Untuk instrument yang berbentuk test, pengujian validitas isi dapat dilakukan dengan membandingkan antara isi instrument
96 dengan materi pelajaran yang telah diajarkan. Seorang dosen yang
memberi ujian di luar pelajaran yang telah ditetapkan, berarti instrument ujian tersebut tidak mempunyai validitas isi. Untuk
instrument yang akan mengukur efektivitas pelaksanaan program, maka pengujian validitas isi dapat dilakukan dengan membandingkan
antara isi instrument dengan isi atau rancangan yang telah ditetapkan. c. Pengujian validitas eksternal
Validitas eksternal
instrument diuji
dengan cara
membandingkan untuk mencari kesalahan antara kriteria yang ada pada instrument dengan fakta-fakta empiris yang terjadi di lapangan.
Validasi yang dipergunakan untuk instrument penelitian adalah validasi konstruk dan validasi isi. Setelah butir instrument disusun
kemudian peneliti mengkonsultasikan dengan guru dan dosen pembimbing, kemudian meminta pertimbangan judgment ekspert
dari para ahli untuk diperiksa dan dievaluasi secara sistematis apakah butir-butir instrument tersebut telah mewakili apa yang hendak diukur.
Para ahli diminta pendapatnya tentang instrument yang telah disusun. Kriteria pemilihan judgement ekspert dalam penelitian ini adalah
seorang ahli dalam bidang pelayanan prima yaitu seorang Dosen Pendidikan Teknik Busana, Fakultas Teknik, Universitas Negeri
Yogyakarta dan Guru Mata Pelajaran Pelayanan Prima di SMK N 1 Pandak.
Para ahli yang diminta pendapatnya antara lain ahli materi dan ahli metode. Kriteria pemilihan judgement expert dalam penelitian ini
adalah seorang yang ahli dalam bidangnya. Validasi instrumen yang
97 dilakukan untuk mengungkap beberapa aspek yang dapat dilihat dari
beberapa indikator seperti kesesuaian dengan materi, keterbacaan dan ketepatan pembobotan nilai. Instrumen penelitian yang dibuat
awalnya masih terdapat kekurangan, kemudian telah diperbaiki sesuai saran dari judgment expert.
2. Reliabilitas Instrumen
Menurut Nana Sudjana 2002:16 reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilanya.
Artinya, kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan memberikan hasil yang relatif sama. Menurut Sugiyono 2010:348 suatu instrument
yang reliabilitas berarti instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama akan menghasilkan data yang sama.
Setelah melakukan uji validitas instrumen, maka selanjutnya untuk mengetahui keajegan instrumen yang akan digunakan maka dilakukan uji
reliability instrumen. Suharsimi Arikunto 2006:178 merumuskan, reliabilitas menunjuk
pada satu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut
sudah baik. Adapun teknik mencari reliabilitas untuk bentuk soal pilihan ganda
yang digunakan adalah dengan rumus KR-20 : {
∑ }
………………….Rumus 1
98 Dimana :
= jumlah item dalam instrument = proporsi banyaknya subyek yang menjawab pada item 1
= 1-pi = varians total
Sugiyono, 2010: 359 Uji reliabilitas pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan
computer program Microsoft Excel dan Iteman. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai reliabilitas sebesar 0,907 sehingga dikatakan reliabel dan
layak digunakan untuk mengambil data penelitian. Adapun teknik mencari reliabilitas untuk penilaian sikap afektif
yang digunakan adalah rumus koefisien reliabilitas Alfa Cronbach: {
∑ }
……………………….Rumus 2 Dimana :
= mean kuadrat antara subyek ∑
= mean kuadrat kesalahan = varians total
Sugiyono, 2010: 365 Uji reliabilitas pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan
computer program statistic SPSS. Suatu variable akan dinyatakan reliabel jika nilai koefisien Alfa Cronbach positif dan lebih besar dari 0,6.
Berdasarkan hasil perhitungan variable penelitian mempunyai Alfa
Cronbach sebesar 0,924 untuk penilaian afektif. Sedangkan lembar
99 penilaian psikomotor mempunyai Alfa Cronbach sebesar 0,814 sehingga
dikatakan reliabel. Dengan demikian instrument telah layak digunakan untuk mengambil data penelitian.
G. Teknik Analisis Data