Oleh sebab itu, peneliti memutuskan untuk membuat indikator kerjasamayaitu berkmunikasi dengan baik dalam
kelompok, saling mendukung memberi semangat dalam kerja kelompok, tanggung jawab dalam mengerjakan tugas kelompok.
2.
Prestasi Belajar
Pada pembahasan prestasi belajar ada dua hal yang akan dibahas yaitu pengertian belajar dan prestasi belajar.
a. Pengertian Belajar
Berbagai ahli mendefinisikan belajar sesuai aliran filsafat yang dianutnya, antara lain sebagai berikut :
Hilgard.E 1992:3, belajar adalah suatu perubahan kegiatan reaksi terhadap lingkungan.Perubahan kegiatan yang dimaksud
mencakup pengetahuan, kecakapan, tingkah laku, dan ini diperoleh melalui latihan pengalaman. Hilgard menegaskan bahwa belajar
merupakan proses mencari ilmu yang terjadi dalam diri seseorang melalui latihan, pembiasaan, pengalaman dan sebagainya.
Selanjutnya Trianto 2009:16 mengatakan belajar secara umum diartikan sebagai perubahan pada individu yang terjadi
melalui pengalaman, dan bukan karena pertumbuhan atau perkembangan tubuhnya atau karakteristik seseorang sejak lahir.
Dengan kata lain, belajar adalah suatu proses mencari atau menggali informasi atau pengetahuan yang baru yang belum
pernah di dapatkan sehingga dapat mengalami perubahan perilaku yang berguna bagi dirinya.
b. Pengertian Prestasi belajar
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005:895 prestasi didefinisikan sebagai hasil yang telah dicapai, dilakukan,
dikerjakan, dan sebagainya. Prestasi dapat diperoleh jika seseorang telah melakukan atau mengerjakan sesuatu.
Prestasi atau hasil belajar menurut pendapat Sukmadinata 2005:160, merupakan realisasi dari kecakapan-kecakapan
potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang.Penguasaan hasil belajar dapat dilihat dari perilakunya, baik perilaku dalam bentuk
penguasaan pengetahuan,
keterampilan berpikir
maupun keterampilan motorik Sunal, 1993:94. Di sekolah, hasil belajar
atau prestasi belajar ini dapat dilihat dari penguasaan siswa akan mata pelajaran yang telah ditempuhnya. Alat untuk mengukur
prestasihasil belajar disebut tes prestasi belajar atau achievement test yang disusun oleh guru atau dosen yang mengajar mata kuliah
yang bersangkutan. Selanjutnya, Marimba 1978: 143 mengatakan bahwa hasil
adalah kemampuan seseorang atau kelompok yang secara langsung dapat diukur. Keberhasilan murid dalam mempelajari materi
pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau skor
dari hasil tes mengenai sejumlah pelajaran tertentu adalah pengertian dari hasil belajar menurut Nawawi 1981:100.
Berdasarkan pengertian di atas, peneliti menguraikan bahwa prestasi belajar merupakan kemampuan seseorang dalam
mencapai sesuatu yang diinginkannya dalam konteks pembelajaran melalui usaha dalam mencapainya. Peneliti membatasi prestasi
belajar yang diteliti hanya sampai pada prestasi belajar kognitif. Dalam penelitian ini hasil akhir yang telah dicapi adalah adanya
peningkatan prestasi belajar siswa kelas V SD N Sarikarya melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe GI.
c. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar