perkembangan yang hendak dicapai oleh siswa SD adalah a menanamkan serta mengembangkan kebiasaan dan sikap dalam
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; b mengembangkan keterangan dasar dalam membaca, menulis,
berhitung; c mengembangkan konsep-konsep yang perlu dalam kehidupan sehari-hari;d belajar bergaul dan bekerja dengan kelompok
sebaya; e belajar menjadi pribadi yang mandiri; f mengembangkan sikap terhadap kelompok dan lembaga sosial.
B. Penelitian-penelitian yang relevan
Peneliti menemukan beberapa penelitian yang ada kaitannya atau relevan dengan variabel penelitian yang akan dilakukan. Penelitian
tersebut antara lain: Hidayah 2012 mengemukakan penelitian yang berjudul
Peningkatkan Hasil
Belajar IPS
dengan Menggunakan
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation pada siswa kelas IVB
SD Negeri Gamol Balecatur Gamping Sleman.Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK dengan menggunakan dua siklus
tindakan. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IVB SD Negeri Gamol yang berjumlah 16 siswa yaitu 7 siswa laki-laki dan 9 siswa
perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan tes dan observasi.Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar tes dan
lembar observasi.Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif.
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa
penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe group investigation yang terdiri dari mengidentifikasi topik, mengatur siswa dalam kelompok, merencanakan
tugas yang akan dipelajari, melakukan investigasi, membuat suatu laporan akhir, mempresentasikan serta mengevaluasi kegiatan yang telah
dilakukan siswa kelas IVB SD Negeri Gamol dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa, baik ranah kognitif, afektif maupun psikomotor siswa.
Menurut Devi 2012, permasalahan yang dikaji dalam penelitianyang berjudul Peningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar
siswa dalam Mata Pelajaran Kewirausahaan dengan Pokok Bahasan Menganalisis Peluang Usaha kelas XI.6 pada Program Keahlian Multi
Media Semester 1 Tahun Pelajaran 2011 2012 SMK Kristen Salatiga ini adalah apakah dengan penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe
Group Investigation dapat meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa dalam Mata Pelajaran Kewirausahaan dengan Pokok Bahasan
Menganalisis Peluang Usaha kelas XI.6 pada Program Keahlian Multi Media Semester 1 Tahun Pelajaran 2011 2012 SMK Kristen Salatiga.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan, pokok bahasan
Menganalisis Peluang Usaha dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe Group Investigation di kelas XI.6 Program Keahlian Multi Media, semester 1 Tahun Pelajaran 20112012 SMK Kristen Salatiga.
Keberhasilan proses yang dinyatakan berhasil bila rata-rata aktivitas belajar siswa sudah mencapai skor lebih dari atau sama dengan
80 dan nilai Keaktifan siswa sudah mencapai skor lebih dari atau sama dengan empat atau kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dapat meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar
siswa pada Mata Pelajaran kewirausahaan pokok bahasan Menganalisis Peluang Usaha kelas XI.6 Program Keahlian Multi Media Semester 1
Tahun Pelajaran 20112012 SMK Kristen Salatiga. Selanjutnya penelitian yang diteliti oleh Syamsuri 2003 dengan
judul Model Cooperative Learning Tipe Group Investigation untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata PelajaranPerawatan dan Perbaikan
Sistem Refregasi, mengemukakan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model group investigation dalam meningkatkan
hasil belajar pada mata pelajaran perawatan dan perbaikan sistem refrigerasi. Penelitian ini dilakukan pada peserta didik di SMK Negeri 1
Cimahi Program Studi Teknik Pendinginan Kelas XI TP A Tahun Ajaran 20092010.Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian tindakan
kelas dengan menggunakan tiga siklus penelitian, disetiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi KBM. Hasil penelitian model
pembelajaran ini meningkatkan hasil belajar peserta didik menggunakan
perhitungan N –Gain dengan jumlah prosentase terbesar berada pada siklus
ke tiga sebesar 48,55 , dan kategori ini termasuk pada kategori sedang. Selain terjadi peningkatan pada hasil belajar, model pembelajaran group
investigation ini membuat peserta didik menjadi lebih aktif dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Dari penelitian-penelitian tersebut maka peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa model pembelajaran dapat meningkatkan minat,
motivasi atau prestasi siswa dalam belajar. Maka dari itu peneliti akan melanjutkan penelitian mengenai peningkatan kerjasama dan prestasi
siswa dalam mata pelajaran IPA dengan menggunakan model kooperatif tipe GI.
C. Kerangka Berpikir