Pengalaman Bekerja di Perusahaan

yang menduduki jabatan sebagai kebersihan berjumlah 1 orang atau sebesar 5,55 dari total responden.

B. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Ghozali, 2013:52. Pengujian menggunakan tingkat signifikan 5 dengan kriteria pengujian apabila nilai r hitung r tabel maka butir pertanyaan dinyatakan valid, sebaliknya jika nilai r hitung r tabel maka butir pertanyaan dinyatakan tidak valid. Peneliti melakukan pengujian validitas dengan bantuan IBM SPSS Statistic 23 dan hasilnya diketahui sebagai berikut: a. Kecenderungan Kecurangan Perusahaan Tabel 5.5 Hasil Uji Validitas Kecenderungan Kecurangan Perusahaan Item Pernyataan r hitung r tabel Keterangan 1 0,887 0,468 Valid 2 0,849 0,468 Valid 3 0,947 0,468 Valid 4 0,907 0,468 Valid 5 0,914 0,468 Valid 6 0,675 0,468 Valid 7 0,739 0,468 Valid 8 0,746 0,468 Valid 9 0,830 0,468 Valid 10 0,798 0,468 Valid Sumber : data primer yang diolah Pada tabel 5.5 dapat diketahui bahwa semua pernyataan valid dengan nilai r hitung lebih besar dari nilai r tabel. Nilai r tabel pada tingkat signifikan 0,05 dengan degree of freedom df = n – 2. Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 18 orang berdasarkan jabatan, maka 18 – 2 = 16 sehingga dapat diketahui nilai r tabel sebesar 0,468.

b. Pengendalian Internal

Tabel 5.6 Hasil Uji Validitas Pengendalian Internal Item Pernyataan r hitung r tabel Keterangan 11 0,881 0,468 Valid 12 0,854 0,468 Valid 13 0,893 0,468 Valid 14 0,901 0,468 Valid 15 0,737 0,468 Valid 16 0,780 0,468 Valid 17 0,901 0,468 Valid 18 0,807 0,468 Valid 19 0,743 0,468 Valid 20 0,778 0,468 Valid 21 0,778 0,468 Valid 22 0,544 0,468 Valid 23 0,516 0,468 Valid 24 0,478 0,468 Valid 25 0,495 0,468 Valid 26 0,478 0,468 Valid 27 0,492 0,468 Valid Sumber: data primer diolah Pada tabel 5.6 dapat diketahui bahwa semua pernyataan valid dengan nilai r hitung lebih besar dari nilai r tabel. Nilai r tabel pada tingkat signifikan 0,05 dengan degree of freedom df = n – 2. Jumlah

Dokumen yang terkait

Kontribusi pengendalian internal dan keahlian auditor terhadap pemeriksaan (fraud Auditing) : studi empiris pada auditor internal dan eksternal di jakarta dan bandung

1 10 90

Pengaruh Audit Internal dan Pengendalian Internal terhadap Kecurangan (Studi Kasus pada PT. Three Star Textile)

2 8 3

Pengaruh Faktor Internal dan Moralitas Manajemen Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Kasus Pada PT. Pelindo I Sumatera Utara)

4 23 123

Pengaruh Pengendalian Internal Dan Moralitas Individu Pada Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Pada Villa Di Kawasan Umalas).

24 72 48

Pengaruh Pengendalian Internal Dan Integritas Pada Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Pada SKPD Kota Denpasar).

3 12 36

Pengaruh Faktor Internal dan Moralitas Manajemen Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Kasus Pada PT. Pelindo I Sumatera Utara)

1 4 11

PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, KEPUASAN KERJA, MORALITAS MANAJEMEN, DAN BUDAYA ETIS ORGANISASI TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI

0 1 10

PENGARUH KEEFEKTIFAN PENGENDALIAN INTERNAL DAN KESESUAIAN KOMPENSASI TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI

1 17 10

DAMPAK SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, PRILAKU TIDAK ETIS, DAN MORALITAS MANAJEMEN TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN DEVELOPER DI PEKANBARU

0 1 19

PENGARUH KEEFEKTIFAN PENGENDALIAN INTERNAL, KEPUASAN KERJA, KESESUAIAN KOMPENSASI, DAN BUDAYA ETIS ORGANISASI TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI PADA ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (OPD) KABUPATEN GROBOGAN

0 1 17