10
BAB II LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
1. Belajar
Menurut Siregar 2010:3, belajar merupakan sebuah proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup,
sejak masih bayi bahkan dalam kandungan hingga liang lahat. Siregar 2010:3 juga mengatakan salah satu pertanda bahwa seseorang telah
belajar sesuatu adalah adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya. Perubahan tingkah laku tersebut menyangkut perubahan yang bersifat
pengetahuan kognitif dan keterampilan psikomotor maupun yang menyangkut nilai dan sikap afektif.
Sedangkan ciri-ciri belajar menurut Siregar 2010:5-6 adalah sebagai berikut:
a. Adanya kemampuan baru atau perubahan. Perubahan tingkah laku
tersebut bersifat pengetahuan kognitif, keterampilan psikomotor, b.
Maupun nilai dan sikap afektif. c.
Perubahan itu tidak berlangsung sesaat saja, melainkan menetap atau dapat disimpan.
d. Perubahan itu tidak terjadi begitu saja, melainkan harus dengan
usaha. Perubahan terjadi akibat interaksi dengan lingkungan.
e. Perubahan tidak semata-mata disebabkan oleh pertumbuhan fisik atau
kedewasaan, tidak karena kelelahan, penyakit atau pengaruh obat- obatan.
Belajar adalah proses perubahan tingkah laku atau munculnya kemampuan baru yang terjadi pada seseorang baik pada kemampuan
kognitif, psikomotor, maupun afektif, dan perubahan tersebut tidak terjadi begitu saja, dan tidak mudah hilang.
2. Matematika
Menurut Riedesel, dalam Supatmono 2013 matematika adalah kumpulan kebenaran dan aturan, matematika bukanlah sekedar berhitung.
Matematika merupakan sebuah bahasa, kegiatan pembangkitan masalah dan pemecahan masalah, kegiatan menemukan dan mempelajari pola
serta hubungan. Sedangkan menurut Suwarsono, dalam Supatmono 2013 matematika adalah ilmu yang memiliki sifat khas yaitu; objek
bersifat abstrak, menggunakan lambang-lambang yang tidak banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, dan proses berpikir yang dibatasi
oleh aturan-aturan yang ketat. Berdasarkan penjelasan tesebut, dapat disimpulkan bahwa
matematika adalah ilmu yang memiliki sifat khusus, mempelajari pola, serta hubungan menggunakan lambang-lambang dan memiliki aturan-
aturan dalam pemecahan masalah.
3. Belajar Matematika