Pengajaran Remedial Prosedur Remidiasi untuk Mengatasi Kesulitan Belajar

b. Untuk setiap target pembelajaran buatlah soal-soal yang mewakili; c. Reviewlah soal yang telah dibuat, jika memungkinkan mintalah guru lain untuk mereview; d. Berikan label lulus untuk setiap target pembelajaran yang telah dikuasai, dan tidak lulus untuk setiap target yang belum dikuasai; e. Tandailah taget-taget pembelajaran yang belum dikuasai;

9. Prosedur Remidiasi untuk Mengatasi Kesulitan Belajar

a. Pengajaran Remedial

Menurut Entang 1984:31 pengajaran remedial merupakan langkah lanjutan dari kegiatan diagnosis kesulitan belajar. Dalam melaksanakan kegiatan pengajaran remedial seorang guru dituntut untuk : 1 Menelaah kembali siswa yang akan diberi bantuan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan agar memperoleh gambaran yang lebih dalam lagi tentang siswa dengan permasalahan yang dihadapinya. 2 Alternatif tindakan. Setelah mendapatkan gambaran yang lengkap tentang siswa, barulah direncakan alternatif tindakan yang harus dilakukan. Alternatif ini dapat berupa tindakan sebagai berikut: a Siswa disuruh mengulangi bahan yang telah diberikan dengan memberikan petunjuk antara lain: i Tentang berbagai istilah yang harus dipahami yang terdapat dalam bahan bacaan. ii Menandai dan menunjukan bagian-bagian yang dianggap penting dan merupakan kelemahan bagi siswa yang bersangkutan. iii Membuat pertanyaan-pertanyaan yang bermaksud mengarahkan siswa dalam mempelajari bahan tertentu. iv Memberikan dorongan dan semangat untuk belajar. v Menyediakan bahan lain yang bisa dibaca agar mempermudah pemahaman terhadap bahan yang sedang dipelajari. vi Menyediakan waktu untuk berdiskusi dan menjawab pertanyaan siswa bila mendapat kesulitan. b Siswa disuruh mencoba alternatif kegitan lain yang setara dengan kegiatan belajar mengajar yang sudah ditempuhnya dan mempunyai tujuan yang sama baik yang sifatnya instruksional maupun efek pengiring. Guru memberikan pengarahan kepada siswa tentang: i Kegiatan apa yang harus dikerjakan siswa ii Bahan apa yang menunjang kegiatan yang sedang dilakukan. iii Bagian mana yang harus mendapat penekanan khusus. iv Pertanyaan apa yang harus diajukan untuk lebih memusatkan perhatian terhadap masalah. v Cara yang sebaiknya untuk menguasai bahan tersebut, vi dan sebagainya. c Bila kesulitan belajar siswa yang bersangkutan bukan semata-mata keusulitan dalam belajar akan tetapi disebabkan juga karena hal lain seperti kesulitan belajar karena berlatar belakang sikap negatif terhadap guru, pelajaran dan situasi belajar, kebiasaan belajar yang salah atau masalah lain dalam hubungan dengan orang tua, teman sebayanya dan sebagainya, maka: i Kepada siswa tersebut harus terlebih dahulu diberikan pelayanan bimbingan dan penyuluhan yang bersifat psikoterapi ii Jika masalah ini sudah dapat diatasi barulah dilaksanakan pengajaran remedial seperti pada butir a dan b. 3 Evaluasi pengajaran Remedial Pada akhir kegiatan remedial hendaknya dilakukan evaluasi kembali sampai sejauh mana pengajaran remedial yang dilakukan dapat meningkatkan prestasi siswa. Tujuan paling utama adalah dipenuhinya kriteria keberhasilan minimal sebesar 75 taraf penguasaan.

b. Pendekatan pengajaran Remedial