INCOME TAX Continued Laporan Tahunan | Bintang Mitra Semesta Raya

PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued For The Years Ended December 31, 2012 and 2011 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 70 38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Lanjutan 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Continued Risiko harga komoditas Currency price risk Perusahaan dan Entitas Anak terkena dampak risiko harga komoditas akibat beberapa faktor, antara lain cuaca, kebijakan pemerintah, tingkat permintaan dan penawaran pasar dan lingkungan ekonomi global. Dampak tersebut terutama timbul dari penjualan minyak bumi, di mana marjin laba atas penjualan minyak bumi tersebut terpengaruh fluktuasi harga pasar internasional. The Company and Subsidiaries is exposed to commodity price risk due to certain factors, such as weather, government policy, level of demand and supply in the market and the global economic environment. Such exposure mainly arises from the sales of oil where the profit margin from the sales of oil may be affected by an international market prices fluctuation. Perusahaan akan meminimalkan resiko komoditas dengan melakukan penyesuaian terhadap harga jual barang kepada pelanggan yang dilakukan secara teratur sesuai dengan fluktuasi harga bahan mentah dan pasar global yang ada. The Company will minimize comodity risk by making adjustments of the sale price to the customer regularly based on raw material fluctuation price and the existing global market. Risiko likuiditas Liquidity risk Perusahaan dan Entitas Anak mengelola profil likuiditasnya untuk membiayai belanja modal dan melunasi utang yang jatuh tempo dengan menyediakan kas dan setara kas yang cukup, dan ketersediaan pendanaan melalui kecukupan jumlah fasilitas kredit yang diterima. The Company and Subsidiaries manages its liquidity profile to finance its capital expenditures and to service its maturing debts by maintaining sufficient cash and cash equivalents, and the availability of funding through an adequate amount of committed credit facilities. Perusahaan dan Entitas Anak secara teratur mengevaluasi arus kas proyeksi dan aktual dan kesempatan melakukan penggalangan dana utang bank. The Company and Subsidiaries regularly evaluates its projected and actual cash flow information and opportunities to bank loans. 39. KLASIFIKASI INSTRUMEN KEUANGAN 39. CLASSIFICATION OF FINANCIAL INSTRUMENTS Tabel dibawah ini menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan perusahaan yang tercatat dalam laporan keuangan konsolidasian dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011. The table below is a comparison between carrying amount and fair value of the Company and Subsidiaries’ financial instrument that are carried in the consolidated financial instruments as of December 31, 2012 and 2011. Nilai tercatat Nilai wajar Carrying value Fair value 31 Desember 2012 December 31, 2012 Aset keuangan Financial assets Kas dan setara kas 5.519.571.070 5.519.571.070 Cash and cash equivalents Piutang usaha pihak ketiga 292.126.852.344 292.126.852.344 Trade receivables third parties Piutang lain-lain 633.229.411 633.229.411 Other receivables Liabilitas keuangan Financial liabilities Utang jangka pendek 92.792.004.199 92.792.004.199 Short term loan Utang usaha pihak ketiga 115.970.829.808 115.970.829.808 Trade payables – third parties Utang lain-lain 59.512.469.045 59.512.469.045 Other payable Biaya masih harus dibayar 8.317.163.881 8.317.163.881 Accrued expenses Utang jangka panjang Long term loan: Kurang dari satu tahun 2.749.999.997 2.749.999.997 Current portion Lebih dari satu tahun 20.750.000.000 20.750.000.000 Non current portion PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued For The Years Ended December 31, 2012 and 2011 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 71

39. KLASIFIKASI INSTRUMEN

KEUANGAN Lanjutan

39. CLASSIFICATION OF FINANCIAL INSTRUMENTS

Continued Nilai tercatat Nilai wajar Carrying value Fair value 31 Desember 2011 December 31, 2011 Aset keuangan Financial assets Kas dan setara kas 138.757.851.404 138.757.851.404 Cash and cash equivalents Piutang usaha pihak ketiga 195.286.325.195 195.286.325.195 Trade receivables third parties Investasi jangka pendek 12.000.000.000 12.000.000.000 Sort term investment Piutang lain-lain 340.062.823 340.062.823 Other receivables Liabilitas keuangan Financial liabilities Utang jangka pendek 59.570.208.733 59.570.208.733 Short - term loan Utang usaha pihak ketiga 179.153.913.633 179.153.913.633 Trade payables – third parties Utang lain-lain 37.144.031.629 37.144.031.629 Other payable Biaya masih harus dibayar 7.403.453.927 7.403.453.927 Accrued expenses Utang jangka panjang : Long term loan: Kurang dari satu tahun 2.005.746.975 2.005.746.975 Current portion Lebih dari satu tahun 1.440.998.737 1.440.998.737 Non current portion Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai wajar: The followings methods and assumption are used to estimate the fair value: Nilai wajar kas dan setara kas, piutang usaha pihak ketiga, piutang lain-lain dan utang jangka pendek, utang usaha pihak ketiga, utang lain-lain, biaya yang masih harus dibayar dan utang jangka panjang kurang dari setahun dan utang jangka panjang lebih dari setahun mendekati nilai tercatat karena jangka waktu jatuh tempo sebagian besar yang singkat atas instrumen keuangan tersebut. Fair value of cash and cash equivalents, trade receivable third parties, other receivables and short-term loan, trade payables third parties, accrued expenses and long term loan current portion and long term loan non current portion approximates their carrying amounts largely due to short- term maturities of these instruments.

40. PENGELUARAN TECHNICAL ASSISTANT

CONTRAC TAC 40. TEHNICAL ASSISTANT CONTRACT TAC EXPENDITURES “Pengeluaran TAC” merupakan biaya yang dapat dipulihkan atas biaya operasi sebagaimana diatur dalam bagian V klausa 5.1.2 dari perjanjian kontrak TAC. TAC akan memperoleh penggantian atas seluruh biaya operasi, diluar hasil penjualan atau kerugian lainnya akibat tidak tercapainya jumlah bagi hasil minyak, maksimal 65 dari minyak mentah yang diproduksi per tahun dan tidak digunakan dalam operasi. Jika selama tahun berjalan jumlah biaya operasi melebihi 65 dari jumlah minyak mentah yang diproduksi dan disimpan serta tidak digunakan dalam operasional perusahaan, maka kelebihan tersebut dapat dipulihkan pada tahun berikutnya. “TAC Expenditures” represent the recoverable cost of all operating cost as defined in Section V Clauses 5.1.2 of TAC contract agreement. TAC will recover all operating costs out of the sales proceeds or other dispositions of the required quantity of crude oil equal in value to such operating costs to a maximum of sixty five percent 65 per annum of crude oil produced and saved hereunder and not used in petroleum operations. If in any calendar year, the operating costs exceed sixty five percent65 of the value of crude oil produced and saved hereunder and not used in petroleum operations, the unrecovered excess shall be recovered in succeeding years.