ASET TETAP FIXED ASSETS
PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Lanjutan
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Continued For The Years Ended
December 31, 2012 and 2011 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated
54
18. UTANG JANGKA PENDEK Lanjutan 18. SHORT-TERM LOANS Continued
Fasilitas pinjaman tersebut dijamin dengan: a. Gadai atas rekening penampungan RPE.
b. Jaminan pribadi dari Welly Thomas. c. TAC- Tanjung Miring Timur dan TAC-Kruh
d. Negative pledge atas aset RPE e. Jaminan perusahaan dari BRK
Sehubungan dengan pinjaman diatas, RPE diwajibkan memenuhi persyaratan tertentu, antara lain, RPE
dilarang untuk melakukan hal-hal berikut ini tanpa persetujuan tertulis dari bank:
These loan facilities are secured with: a. Escrow account of the RPE.
b. Personal guarantee from WellyThomas. c. TAC-Tanjung Miring Timur and TAC-Kruh
d. Negative pledge on RPE assets e. Corporate Guarantee from BRK
In relation to the loan, RPE is obligated to fulfill some requirements, which, among others, restrict RPE from
doing the following without prior approval of the bank:
1. Menggunakan fasilitas kredit yang diterima selain
dari tujuan dan keperluan yang telah disepakati sebelumnya sesuai dengan perjanjian kredit.
2. Melakukan merger, akusisi atau penjualan atau
pemindahtanganan atau melepaskan hak atas harta kekayaan debitur.
3. Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham yang
agendanya adalah mengubah Anggaran Dasar Debitur, terutama tentang struktur permodalan dan
susunan pemegang saham serta susunan direksi dan komisaris.
1. Use a credit facility received from other than the goals and purposes that have been previously agreed upon in
accordance with the credit agreement. 2. Merger, acquisition or sale or alienation or
relinquishment of debtor’s property. 3. Hold Annual General Meeting of Shareholders that its
agenda is to change the Debtor’s Article of Association, particularly on capital structure and shareholder
structure and
composition of
directors and
commissioners. 4.
Mengikatkan diri sebagai penjamin penanggung Corporate Guarantor terhadap pihak lain dan
menjaminkan harta kekayaan Debitur untuk kepentingan pihak lain, kecuali yang telah ada pada
saat fasilitas kredit ini diberikan.
5. Melakukan pelunasan pinjaman pemegang saham
afiliasi. 6.
Memperoleh kredit dalam bentuk apapun dari pihak lain baik untuk modal kerja maupun investasi,
kecuali dalam rangka transaksi dagang yang lazim dan pinjaman subordinasi dari pemegang saham.
7. Melakukan perluasan atau penyempitan usaha yang
dapat mempengaruhi pengembalian jumlah utang Debitur kepada Bank Victoria
4. Bind itself as the guarantor guarantor corporate guarantor to the other party and or guarantee Debtor
property for the benefit of others, except those existing at the time the credit facility is granted.
5. Repayment of shareholders loan affiliates. 6. Obtain credit in any form from other party for working
capital or investment, except in the context of commercial transactions that are common and
subordinated loans from shareholders. 7. Expansion or narrowing business that may affect the
amount of debt repayment to Bank Victoria.
PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Lanjutan
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Continued For The Years Ended
December 31, 2012 and 2011 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated
55
18. UTANG JANGKA PENDEK Lanjutan 18. SHORT-TERM LOANS Continued
8. Melakukan investasi lainnya dan atau menjalankan
usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang sedang dijalankan, kecuali investasi
lainnya yang telah ada saat ini.
9. Mengajukan
permohonan kepailitan
danatau penundaan
kewajiban pembayaran
kepada Pengadilan Niaga.
10. Mengalihkan sebagian atau seluruh hak danatau kewajiban Debitur berdasarkan Perjanjian Kredit
kepada pihak lain. 11. Memberikan pinjaman kepada pihak lain, kecuali
dalam rangka transaksi dagang yang lazim dan kegiatan operasional sehari-hari.
8. Perform other investment and or run a business that is not related to the current business, except for those
investments that are already present.
9. Apply for bankruptcy and or postponement of debt payment obligations to the Commercial Court.
10. Divert part or all of the rights and obligations under the Agreement Debtor Credit to another party.
11. Provide loans to other parties, except in the context of a common commercial transactions and daily operational
activities. Pada tanggal 6 Juni 2012, Perusahaan memperoleh
fasilitas Kredit Modal Kerja berupa Pinjaman Rekening Koran cerukan PRK dari PT Bank Victoria
International Tbk, Bank Victoria berjumlah maksimum Rp 25.000.000.000. Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar
10 pertahun. Jangka waktu fasilitas ini satu tahun dari tanggal penandatanganan. Jaminan atas fasilitas ini
berupa piutang usaha Catatan 6. On June 6, 2012, the Company received Overdraft Loan
facility which name PRK from PT Bank Victoria International
Tbk, with
maximum value
IDR 25,000,000,000. This facility charged for interest rate 10 per annum. The term of facility is one year after the
signing. The trade of receivable is treated as the collateral for this facility Note 6.
PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk
Pada tanggal 21 Maret 2012, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman kredit Pinjaman Aksep dan Pinjaman
Rekening Koran PRK dari PT Bank Capital Indonesia Tbk Bank Capital dengan masing-masing batas kredit
maksimum
sebesar Rp
15.000.000.000 dan
Rp 5.000.000.000 yang akan digunakan untuk modal kerja Perusahaan.
On March 21, 2012, the Company received credit facility Acceptance loan and Overdraft from PT Bank Capital
Indonesia Tbk Bank Capital with maximum credit facility of IDR 15,000,000,000 and IDR 5,000,000,000,
respectively and will be used for Company’s working capital.
Fasilitas Pinjaman Aksep dan PRK dikenakan bunga sebesar 12 dan 13 per tahun dan akan jatuh tempo
pada tanggal 28 Maret 2013. Facility Acceptance loan and Overdraft facility bears
interest at 12 and 13 per annum, respectively and will be due on March 28, 2013.
Pinjaman kredit ini dijamin dengan aset Perusahaan sebagai berikut:
These credit facilities guaranteed with the following C
ompany’s assets: a.
Tanah dengan SHGB No. 141Tarahan yang terletak di Lampung Selatan
b. Piutang dagang
a. Land with SHGB No. 141 Tarahan which located
at South Lampung b.
Trade receivables Sehubungan dengan pinjaman tersebut diatas, Perusahaan
diwajibkan memenuhi persyaratan tertentu, antara lain, Perusahaan dilarang untuk melakukan hal-hal berikut:
In relation to the above loans, the Company is obliged to fulfill certain requirements, which, among others,
restrict the Company from doing the following: