Sistem Religi dan Kepercayaan

Antropologi SMA Kelas XII 94 Dalam masyarakat Batak ada suatu hubungan antara kelompok- kelompok kekerabatan yang mantap. Kelompok kerabat tempat istri berasal disebut hula-hula pada Batak Toba, kalimbubu pada Batak Karo. Keluarga penyunting gadis disebut beru atau boru. Keluarga pihak laki-laki atau perempuan yang sedarah disebut senina atau sabutuha. Suatu upacara adat, misalnya pesta perkawinan dan kematian, tidaklah sempurna kalau ketiga kelompok itu tidak hadir. Perkawinan pada masyarakat Batak merupakan suatu pranata yang tidak hanya mengikat laki-laki dan perempuan. Perkawinan mengakibatkan terbentuknya hubungan antara pihak keluarga laki-laki peranak = Toba, sinereh = Karo dan kaum kerabat si wanita parbaru = Toba, sinereh = Karo. Itulah sebabnya, menurut adat lama, seorang laki-laki tidak bebas memilih jodohnya. Perkawinan dianggap ideal apabila seorang laki-laki mengambil salah seorang putri saudara laki-laki ibunya sebagai istri. Seorang pria atau wanita tidak boleh kawin dengan orang semarga satu marga, karena orang semarga dianggap bersaudara. Sistem perkawinan semacam ini disebut asimetrik konubium.

c. Sistem Kesenian

Kebudayaan suku bangsa Batak cukup khas dan beraneka ragam. Hal ini terlihat dari bentuk rumah tradisional, upacara, maupun pakaian adatnya. a Rumah Tradisional Suku bangsa Batak memiliki beberapa tipe rumah tradisional dengan perbedaan yang cukup jelas, diantaranya tipe rumah berikut. 1 Batak Toba Rumah Batak Toba memberikan kesan kokoh karena konstruksi tiang-tiangnya terbuat dari kayu gelondongan. Dulu, ketika sering terjadi pertikaian antarsuku, rumah-rumah dikelompokkan sebagai benteng di atas bukit. Lingkungannya dikelilingi pohon yang cukup rapat sebagai pagar. 2 Batak Karo Rumah Batak Karo merupakan tipe rumah pengungsian. Pintu depannya dihadapkan ke arah hulu dan pintu belakangnya ke arah muara. Bentuk atap rumah kepala marga berbeda dengan bentuk rumah-rumah lainnya. Umumnya, daerah rumah Batak Karo direncanakan untuk keluarga jamak yang dihuni rata-rata delapan keluarga batih. 3 Batak Simalungun Bentuk atap rumah Batak Simalungun kadang-kadang tidak simetris. Mahkota atapnya menghadap ke empat arah mata angin dan ujung atapnya dihiasi dengan hiasan yang berbentuk kepala kerbau. b Pakaian Adat Pelengkap pakaian suku bangsa Batak yang khas adalah Ulos yang berbentuk segi empat panjang panjang sekitar 1,80 m dan lebarnya 1 m yang ujungnya berumbai-rumbai. Proses pembuatannya ditenun dengan tangan dan umumnya dikerjakan oleh wanita.