Perhitungan rata-rata geometrik Penentuan bobot prioritas Pengujian konsistensi dari nilai perbandingan

nilai rata-rata perbandingannya. Nilai perbandingan tersebut diatas, selanjutnya akan digunakan untuk penentuan bobot tiap-tiap kriteria: - Mengacu pada tujuan Membandingkan antar kriteria a. Kriteria ke 1 dengan kriteria ke 2 b. Kriteria ke 1 dengan kriteria ke 3 c. Kriteria ke n-1 dengan kriteri ke n, dan seterusnya. - Mengacu pada kriteria Membandingkan antar sub kriteria a. Sub kriteria 1 dengan Sub kriteria 2 b. Sub kriteria 1 dengan Sub kriteria 3 c. Kriteria ke n-1 dengan kriteri ke n, dan seterusnya.

3.5.1.4 Perhitungan rata-rata geometrik

Prioritas dari suatu kriteria atau sub kriteria dapat diartikan sebagai tingkat atau nilai kepentingan, prosentase pengaruh serta manfaat dari suatu kriteria ataupun sub kriteria lainnya yang dibandingkan dalam level yang sama. Untuk menentukan nilai prioritas dari masing-masing kriteria dan atau sub kriteria tersebut, maka nilai perbandingan yang diperoleh dari hasil pengisian kuesioner disusun kedalam matrik perbandingan. Tabel 5 Perhitungan Rata-rata Y1 Y2 Yn-1 Yn Keterangan Y1 1 nilai yang diberikan oleh responden = nilai rata-rata geometrik = G 1 . G 2. G 3................. G 9 n 1 dimana G = nilai perbandingan antara suatu variabel dengan variabel lainnya menurut responden m = banyaknya responden Y1 sampai dengan Yn = kriteria atau sub kriteria level Y2 1 Yn-1 1 Yn 1     

3.5.1.5 Penentuan bobot prioritas

Dari hasil perhitungan matrik berpasangan akan diperoleh dua buah nilai yaitu nilai prioritas lokal dan nilai prioritas global. Nilai prioritas lokal menggambarkan pengaruh relatif himpunan elemen dalam matrik tersebut terhadap elemen pada level tepat diatasnya. Nilai prioritas global menyatakan pengaruh relatif masing-masing elemen terhadap pencapaian tujuan goal, karena pengaruh level di bawahnya. Y1 Y2 Yn-1 Yn Bobot Prioritas Keterangan Y1 B B B B BP.Y1=  B X Y = Kriteria level X =  Kriteria Y2 B B B B BP.Y2=  B X Yn-1 B B B B BP.Yn-1=  B X Yn B B B B BP.Yn=  B X Y1 BP.Y Y2 BP.Y Yn-1 BP.Y Yn BP.Y Prioritas Global Keterangan Z1 BP.Z BP.Z BP.Z BP.Z1 PG Y = Kriteria level Z = Sub kriteria level level dibawah Y Z2 BP.Z BP.Z BP.Z BP.Z2 PG PG =  BP.Z x BP.Y

3.5.1.6 Pengujian konsistensi dari nilai perbandingan

Untuk dapat menghitung ratio konsistensi CR dari suatu nilai perbandingan untuk mendapatkan nilai prioritas atau bobot, maka terlebih dahulu harus dihitung konsistensi indeksnya CI. Kemudian dengan menggunakan nilai yang diperoleh dari tabel random RI dapat dihitung ratio konsistensinya.  CI . . . . . . . . . . . . . . . . . 3.1 RI CI CR  . . . . . . . . . . . . . . . . . 3.2

3.5.2 Analisis SWOT Strength, Weaknesses, Opportunity, Threat

Dokumen yang terkait

Studi tentang Hasil Tangkapan Ikan Kembung dengan Alat Tangkap Purse Saine di Pelabuhan Perikanan Nusantara Belawan Kotamadya Medan, Sumatera Utara

1 6 94

Kecenderungan Hasil Tangkapan Per Satuan Upaya Penangkapan dan Musim Penangkapan Ikan Tongkol (Eutltynnus affinis) di Perairan Utara Jawa dengan Pendekatan Hasil Tangkapan yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan.

0 11 65

Studi Persaingan Hasil Tangkapan dan Aktivitas ' Kepelabuhanan Perikanan Nusantara Pekalongan dan Pangkalan Pendarataan Ikan Bajomulyo

0 11 151

Analisa potensi, tingkat pengusahaan dan fluktuasi musim penangkapan ikan tuna berdasarkan hasil tangkapan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

0 9 78

Struktur Pendataan Dan Keakuratan Data Hasil Tangkapan Ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Cilacap Kabupaten Cilacap Jawa Tengah

0 9 132

Efektifitas Teknis Pendaratan Hasil Tangkapan Tonda Di Pelabuhan Perikanan Nusantara Bungus Kotamadya Padang

0 10 88

Pengoptimuman layanan pelabuhan perikanan nusantara ambon berdasarkan supply dan demand ikan hasil tangkapan

3 23 159

Analisis Pendaratan dan Penanganan Hasil Tangkapan dan Fasilitas Terkait di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pekalongan

0 5 148

Kajian Fasilitas dan Produksi Hasil Tangkapan dalam Menunjang Industri Pengolahan Ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu Sukabumi Jawa Barat

0 7 10

Pola Hubungan Pelabuhan Perikanan Di Pantai Utara Jawa Berdasarkan Aspek Operasional Dan Distribusi Hasil Tangkapan

0 2 88