Tinjauan riset yang relevan

Gambar 5 Cold chain system Jenis produk: Parameter tingkat mutu produk sebagai prioritas nilai tambah added value bagi konsumen diklasifikasikan sebagai sebagai berikut: 1 Ikan hidup Live fish 2 Ikan segar -2° ÷ -5° Sashismi Quality 3 Ikan beku -25° ÷ -30° Frozen Fish 4 Deep Frozen -60°

2.5 Tinjauan riset yang relevan

Studi-studi yang telah dilakukan yang berkaitan dan relevan terhadap riset ini, yaitu pengoptimuman layanan transportasi perikanan tangkap di PPN Ambon dapat dilihat pada Tabel 3 berikut: Kapal Insulated trucks Cold storage Perangkutan Port Fishing Hinterland Canning factory Lokal: Supermarket Traditional processing Eksport Regional Tabel 3 Studi Riset yang Relevan Peneliti, Thn Judul Tujuan Masalah Metode Analisis Critical revieuw 1. Cornelius Suyadi 2007 Sistem Pengembangan Trans portasi Laut pada Era Globalisasi 2. Mahyuddin. 2007 Pola Pengembangan Pelabuhan Perikanan Dengan Konsep Tryptique Portuaire: Kasus Pelabuhan Perikanan Nusantara pelabuhan Ratu Menyususn rancang- bangunsistem pengembangan transportasi laut pada era globalisas Penentuan arah pengembangan pelabuhan, Penentuan alternatif prioritas pengembangan, Sensitivitas prioritas pengembangan dan Pola pengembangan dengan konsep triptique portuaire Armada nasional hanya mampu meraih 5 share dari ekspor-impor dan 52 domestik., Kerugian negara sebesar 184 triliun rupiah pertahun dari share muatan dan loss of transhipment oppotunities . Tidak seimbang antara kapasitas armada nasional terhadap kuantitas muatan akibat kebijakan Pakno- 21yang tidak kondusif. Fungsi secara optimal belum berjalan karena pola pengembangan kurang jelas,fasilitas over capacity , dan kelemahan dalam perencanaan. Karena perubahan terjadi pada wilayah hinterland dan foreland , implementasi pola pengembangan yang ada tidak sesuai dengan kondisi. Pendekatan sistem, Analisis prospektif partisipatif menurut Hartisari 2003, Bourgeois 2002 untuk menilai tingkat kepentingan dan penilaian kinerja. Metode deskriptif dan kuantitatif IPA dengan diagram kartesius dari Supranto2001 untuk menilai tingkat kepentingan dan tingkat kinerja, Konsep triptique portuaire Location Quation LQ , Rustiadi et al. Hasil dan Pembahasan: untuk analisis kebijakan mengetahui kondisi tingkat kinerja transportasi dengan analisis SWOT. Hasil dan pembahasan: Pola pengembangan mengoptimalkan fungsi berdasarkan hasil uji sensitivitas. Urutan prioritas: Pengembangan PPN adalah peningkatan: jumlah kapal, jumlah ikan, pendapatan pelabuhan, jumlah tenaga kerja, dan PAD 3 METODOLOGI

3.1 Pendekatan Studi

Dokumen yang terkait

Studi tentang Hasil Tangkapan Ikan Kembung dengan Alat Tangkap Purse Saine di Pelabuhan Perikanan Nusantara Belawan Kotamadya Medan, Sumatera Utara

1 6 94

Kecenderungan Hasil Tangkapan Per Satuan Upaya Penangkapan dan Musim Penangkapan Ikan Tongkol (Eutltynnus affinis) di Perairan Utara Jawa dengan Pendekatan Hasil Tangkapan yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan.

0 11 65

Studi Persaingan Hasil Tangkapan dan Aktivitas ' Kepelabuhanan Perikanan Nusantara Pekalongan dan Pangkalan Pendarataan Ikan Bajomulyo

0 11 151

Analisa potensi, tingkat pengusahaan dan fluktuasi musim penangkapan ikan tuna berdasarkan hasil tangkapan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

0 9 78

Struktur Pendataan Dan Keakuratan Data Hasil Tangkapan Ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Cilacap Kabupaten Cilacap Jawa Tengah

0 9 132

Efektifitas Teknis Pendaratan Hasil Tangkapan Tonda Di Pelabuhan Perikanan Nusantara Bungus Kotamadya Padang

0 10 88

Pengoptimuman layanan pelabuhan perikanan nusantara ambon berdasarkan supply dan demand ikan hasil tangkapan

3 23 159

Analisis Pendaratan dan Penanganan Hasil Tangkapan dan Fasilitas Terkait di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pekalongan

0 5 148

Kajian Fasilitas dan Produksi Hasil Tangkapan dalam Menunjang Industri Pengolahan Ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu Sukabumi Jawa Barat

0 7 10

Pola Hubungan Pelabuhan Perikanan Di Pantai Utara Jawa Berdasarkan Aspek Operasional Dan Distribusi Hasil Tangkapan

0 2 88