b. Membuat bobot weight dari masing-masing faktor sukses kritis tersebut
dengan  skala  mulai  dari  1,0  paling  tinggi  sampai  0,0  tidak  penting, berdasarkan  pengaruh  faktor-faktor  tersebut  terhadap  posisi  strategis
perusahaan. Jumlah dari bobot secara keseluruhan harus sama dengan 1,0. c.
Memberi rating nilai antara 1 hingga 4 bagi masing-masing faktor yang memiliki nilai :
1. Kelemahan utama
2. Kelemahan kecil
3. Kekuatan kecil
4. Kekuatan utama
d. Mengalikan  antara  bobot  dan  rating  dari  masing-masing  faktor  untuk
menentukan skor. e.
Menjumlahkan semua skor untuk mendapatkan skor total bagi perusahaan yang dinilai. Nilai rata-rata adalah 2,5. Jika nilai di bawah 2,5 menandakan
secara  internal  perusahaan  adalah  lemah,  sedangkan  nilai  berada  di  atas 2,5 menandakan bahwa posisi internal perusahaan yang kuat. Matriks IFE
dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Matriks IFE
No Faktor Strategi Internal
Rating Bobot
Skor 1
2 3
4 Total
Sumber : Rangkuti 2006
3.4.2 Analisis External Factor Evaluation EFE
Menurut  Rangkuti  2006  matriks  EFE  digunakan  untuk mengevaluasi  faktor-faktor  eksternal  perusahaan.  Faktor  eksternal  yang
dikumpulkan  menyangkut  persoalan  ekonomi,  sosial,  lingkungan,  politik, teknologi,  dan  ekologi.  Masalah  tersebut  penting  karena  faktor  eksternal
perusahaan berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap kinerja perusahaan. Matriks EFE dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Matriks EFE
No Faktor Strategi
Eksternal Rating
Bobot Skor
1 2
3 4
Total
Sumber : Rangkuti 2006 Tahapan kerja matriks EFE adalah sebagai berikut :
1. Membuat daftar key success factor KSF untuk eksternal. Faktor KSF
adalah  menyangkut  faktor-faktor  utama  yang  mempunyai  dampak penting  bagi  kesuksesan  atau  kegagalan  usaha.  Cakupan  masalah
eksternal  adalah  oppotunities  peluang  dan  threats  ancaman  bagi perusahaan.
2. Tentukan bobotnya dimulai dari skala yang lebih tinggi menunjukkan
kepentingan  relatif  dari  faktor  tersebut  agar  berhasil  dalam  industri begitu  pula  sebaliknya.  Jumlah  bobot  keseluruhan  harus  sebesar  1,0.
Nilai bobot dicari dan dihitung berdasarkan rata-rata industrinya. 3.
Tentukan  rating  dari  setiap  faktor.  Memberi  rating  nilai  antara  1 sampai 4 bagi masing-masing faktor yang memiliki nilai :
Tabel 4. Keterangan skor dan rating No
Skor Keterangan
1 1
di bawah rata-rata respon buruk 2
2 rata-rata
3 3
di atas rata-rata 4
4 sangat bahagia respon luar biasa
Sumber : Rangkuti 2006 1 = di bawah rata-rata respon jelek
2 = rata-rata 3 = di atas rata-rata
4 = sangat bahagia respon luar biasa
4. Nilai  bobot  tersebut  dikalikan  dengan  nilai  rating  guna  mendapatkan
skor dari KSF. 5.
Jumlahkan semua skor untuk mendapatkan skor total. Jika skor total 4, menunjukkan  perusahaan  merespon  dengan  cara  yang  luar  biasa
terhadap  peluang-peluang  yang  ada  dan  menghindari  ancaman- ancaman  di  pasar  industrinya.  Jika  skor  total  1,  itu  artinya
menunjukkan  perusahaan  tidak  memanfaatkan  peluang-peluang  yang ada
atau tidak
menghindari ancaman-ancaman
eksternal diantaranyaadanya  kompetitor  baru,  kebijakan  pemerintah,  kondisi
politik, dan persaingan harga.
3.5. Analisis Matriks Internal-Eksternal IE