Pengeringan Kadar Air METODOLOGI

27

a. Kadar Air

Sampel rumput laut sebanyak 2 gr dimasukkan ke dalam cawan aluminium yang telah diketahui beratnya, kemudian dikeringkan dalam oven dengan suhu 100 ˚C sampai 105 ˚C selama 6 jam. Setelah itu, cawan didinginkan ke dalam desikator selama 30 menit sampai suhu ruang dan dilakukan proses penimbangan. Proses tersebut dilakukan hingga didapatkan berat konstan. Kadar air ditentukan dengan rumus : Kadar air = B-A B X 100 Keterangan : A = Berat akhir rumput laut setelah dikeringkan gr B = Berat awal rumput laut basah gr

b. Kadar Abu

Sampel rumput laut sebanyak 1 gr dimasukkan ke dalam cawan porselin yang telah diketahui beratnya kemudian diarangkan di atas nyala pembakar, kemudian diabukan ke dalam tanur pada suhu 550 ˚C selama 4 jam hingga diperoleh abu berwarna putih. Setelah itu, cawan didingikan ke dalam desikator selama 30 menit sampai suhu ruang dan timbang hingga didapatkan berat konstan. Kadar abu ditentukan dengan rumus : Kadar abu = B A X 100 Keterangan : A = Berat awal rumput laut basah gr B = Berat akhir rumput laut setelah pengabuan gr ……………………… 1 …………………………..2 28

c. Kadar Protein

S ampel rumput laut sebanyak 0,5 gr dimasukkan ke dalam labu kjeldahl ukuran 100 ml. Sampel ditambahkan 2 gr campuran selen 2,5 gr SeO 2 , 100 gr K 2 SO 4 dan 20 gr CuSO 4. 5H 2 O dan 2 ml H 2 SO 4 pekat. Setelah itu, campuran dipanaskan di atas pemanas selama 90 menit sampai mendidih dan larutan menjadi jernih kehijauan. Larutan diencerkan menggunakan akuades dalam labu ukur 100 ml sampai batas tera. Larutan dari labu ukur diambil menggunakan pipet 5 ml dan ditambahkan 10 ml NaOH pekat hingga berwarna cokelat kehitaman kemudian dilakukan proses destilasi. Larutan hasil destilasi dimasukkan ke dalam Erlenmeyer 125 ml yang berisi 5 ml H 3 BO 3 dan 2 tetes indikator campuran metil merah dan metil biru dalam alkhohol kemudian larutan dititrasi dengan menggunakan HCl 0,02 N. Kadar protein ditentukan dengan rumus : Keterangan : w = Berat contoh rumput laut mg V 2 = Volume HCl penitaran contoh rumput laut ml V 1 = Volume HCl penitaran blanko N = Normalitas HCl No = Kadar Nitrogen

d. Kadar Lemak

S ampel rumput laut sebanyak 5 gr dibungkus dengan kertas saring kemudian dimasukkan ke dalam tabung soklet. Labu lemak ditambahkan pelarut non polar sebanyak 150 ml dan direfluks diatas penangas selama 6 jam. Setelah itu, labu lemak dan sisa dari pelarut non polar dimasukkan ke dalam oven dengan No = V 1 –V 2 X N X 14,007 X 100 w Kadar protein = No X 6,25 ………… 3 …………………..4