i Beberapa siswa ditunjuk untuk memerlihatkan peta konsep yang telah dibuat dan memberikan penjelasan di dalam kelompoknya. Dalam satu kelompok
siswa saling menanyakan terkait peta konsep dan penjelasannya. Hal tersebut dilakukan secara bergantian.
j Guru memberikan lembar soal pada siswa tentang teks yang dibaca dan dipersilahkan menjawab sesuai dengan pemahaman yang mereka buat melalui
proses mapping. Siswa dapat mempelajari dan memahami bacaan melalui pertanyaan-pertanyaan tersebut.
k Siswa saling menukar jawaban untuk dikoreksi. l Guru bersama siswa bertanya jawab sebagai proses klarifikasi jika masih ada
kesalahpahaman, memberikan penguatan dan menyimpulkan.
Perlakuan untuk Kelompok kontrol adalah sebagai berikut:
2 Kelompok Kontrol
a Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai b Guru menyampaikan teori tentang teks deskripsi.
c Guru memberikan contoh teks deskripsi. d Dengan beberapa teks deskripsi guru langsung memberikan pertanyaan
berwujud soal isian terkait isi dari teks deskripsi tersebut. e Siswa saling menukar jawaban untuk dikoreksi.
f Siswa dengan pemahaman yang baik diberi apresiasi oleh guru. g Guru melakukan evaluasi terhadap proses belajar pada hari tersebut.
3. Pengukuran setelah Eksperimen
Setelah perlakuan eksperimen diberikan, langkah selanjutnya yaitu melakukan pengukuran kembali yang disebut tes akhir pada kelompok uji dan
kelompok kontrol. Tes akhir dilakukan untuk mengetahui hasil pencapaian setelah perlakuan. Dari hasil post-test nanti akan terlihat apakah setelah dilakukan
eksperimen terjadi perubahan ke arah meningkat, tidak berubah, atau justru mengalami penurunan.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Kelas VII di
SMPN 15 Yogyakarta. Kelas VII di SMPN 15 Yogyakarta berjumlah 8 kelas
yaitu kelas VII A – VII H.
2. Sampel
Sampel untuk penelitian ini diambil secara acak dari keseluruhan populasi yang ada. Secara acak dipilih dua kelas dari seluruh jumlah populasi yang akan
dijadikan kelompok kontrol dan kelompok uji. Selanjutnya dua kelas yang terpilih akan diundi untuk menentukan kelas tersebut sebagai kelompok kontrol atau
kelompok uji. Kelas yang tersisa akan diundi kembali untuk dipilih satu kelas sebagai kelas uji instrumen.
Setelah pengundian dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut: Kelas VII E terpilih sebagai kelompok kontrol, Kelas VII F sebagai kelompok uji. Kelas yang
digunakan untuk menguji instrumen sebelum diberikan pada kelas kontrol dan kelas uji adalah kelas VII D.
F. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes. Metode ini berisi pertanyaan-pertanyaan yang akan digunakan untuk mengukur kemampuan
pemahaman siswa terhadap teks deskripsi. Instrumen yang digunakan dalam metode ini yaitu tes pilihan ganda, sedangkan validitas instrumen menggunakan
validitas konstruk construct validity dan validitas isi content validity.
1. Instrumen Penelitian
Instrumen yang dipilih dalam penelitian eksperimen ini berupa tes pilihan ganda untuk mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap teks deskripsi. Pilihan
ganda terdiri dari 40 butir soal. Soal pilihan ganda yang berjumlah 40 akan diberikan sebagai bentuk tes awal dan tes akhir dari eksperimen yang dilakukan.
2. Validitas Instrumen
Uji validitas yang digunakan adalah validitas konstruk dan validitas isi. Validitas konstruk dan validitas isi menggunakan pendapat ahli. Aspek-aspek
yang akan diukur dalam teks deskripsi disusun dengan menggunakan klasifikasi Barrett dan kemudian dimintakan pendapat pada para ahli. Pengujian validitas isi
dilakukan dengan membandingkan antara kisi-kisi instrumen dengan materi yang diajarkan. Instrumen yang akan diberikan adalah tes yang berupa pilihan ganda
dengan soal berjumlah 40 butir. Instrumen soal yang diberikan pada kelas kontrol