Berdasarkan pada tabel dan diagram, dapat disimpulkan bahwa skor terendah yang didapatkan oleh kelompok uji pada tahap tes akhir adalah 27
dengan subjek sebanyak 3 siswa dan skor tertinggi yaitu 35 dengan subjek sebanyak 2 siswa. Skor rata-rata 31,15 dan simpangan baku sebesar 2,062.
e. Perbandingan Data Skor Kelompok Kontrol dan Kelompok Uji
Data perbandingan skor tertinggi, skor terendah, skor rerata mean, nilai tengah median, modus, dan simpangan baku dari kelas kontrol dan eksperimen
disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 7: Perbandingan Distribusi Frekuensi Skor Tes Awal dan Tes Akhir Memahami Teks Deskripsi Kelompok Kontrol dan Kelompok Uji
Data Tes Awal
Tes Akhir Kelompok
Kontrol Kelompok
Uji Kelompok
Kontrol Kelompok
Uji N
33 34
33 34
Skor Tertinggi 33
35 33
35 Skor Terendah
22 23
24 27
Rerata 28,58
28,82 29,88
31,15 Simpangan
Baku 2,926
2,938 2,342
2,062
Berdasarkan tabel 7 bisa dibandingkan skor tes awal dan tes akhir dari dalam pembelajaran memahami teks deskripsi antara kelas kontrol dan kelompok
uji. Jumlah subjek kelas kontrol adala 33 dan jumlah subjek kelompok uji adalah 34. Tabel perbandingan menunjukkan skor tertinggi pada tes awal kelompok
kontrol adalah 33 dan kelompok uji 35. Skor tertinggi yang diperoleh pada tes akhir kelompok kontrol adalah 33 dan kelompok uji adalah 35. Skor terendah
kelas kontrol pada tes awal adalah 22 dan kelompok uji 23. Skor terendah pada tes akhir kelas kontrol adalah 24 dan kelompok uji adalah 27.
Skor rata-rata kelas kontrol pada tes awal 28,58 dan Tes Akhir 29,88. Skor rata-rata kelompok uji pada tes awal adalah 28,82 dan tes akhir 31,15. Kenaikan
skor rata-rata kelas kontrol yaitu 1,30 sedangkan kenaikan rata-rata pada kelompok uji yaitu 2,33, sehingga kenaikan rata-rata kelompok uji lebih tinggi
dibanding kelompok kontrol.
2. Hasil Uji Prasyarat Analisis
a. Hasil Uji Normalitas Sebaran Data
Uji normalitas sebaran data dihitung berdasarkan hasil tes awal dan tes akhir kelompok kontrol dan kelompok uji. Penghitungan normalitas sebaran data
dihitung menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan aplikasi SPSS 20. Data tergolong berdistribusi normal apabila taraf signifikansi yang
diperoleh lebih besar dari 0,05 P 0,05 atau taraf kesalahan 5. Berikut adalah rangkuman hasil uji normalitas sebaran data.
Tabel 8: Rangkuman Hasil Uji Normalitas Sebaran No.
Data Kolmogorov-
Smirnov P
Keterangan
1 Tes
awal Kelompok uji
0,091 0,200
P 0,050 = normal 2
Tes akhir
Kelompok uji 0,131
0,148 P 0,050 = normal
3 Tes
awal Kelompok Kontrol
0,133 0,145
P 0,050 = normal 4
Tes akhir
Kelompok Kontrol 0,146
0,072 P 0,050 = normal
Tabel 8 di atas menunjukkan bahwa hasil penghitungan nilai P sebaran data tes awal dan tes akhir baik dari kelompok kontrol maupun kelompok uji
menunjukkan bahwa P 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data