1 Diajar secara langsung. 2 Kontrol, kontak, penghayatan, pengalaman langsung seperti anak
belajar bicara, sopan santun, dan lain - lain 3 Pengenalan danatau peniruan
g Belajaran melalui praktik atau mengalami secara langsung akan lebih efektif mampu membina sikap, keterampilan, cara berfikir kritis dan
lain lain, bila di bandingkan dengan belajar hafalan saja. h Perkembangan pengalaman anak didik akan banyak mempengaruhi
kemampuan belajar yang bersangkutan. i Bahan pelajaran yang bermakna lebih menarik untuk dipelajari
dibandingkan bahan yang kurang bermakna. j Informasi
tentang perilaku
baik pengetahuan,
kesalahan serta
keberhasilan siswa akan membantu kelancaran belajar. k Belajar sedapat mungkin diubah ke dalam bentuk sehingga anak
mengalaminya sendiri. Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa belajar
adalah usaha yang dilakukan individu dengan sengaja untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang berbeda dengan sebelum melakukan
belajar. Perubahan
tersebut mencakup
perubahan berbagai
aspek kepribadian yang meliputi fisik dan psikis. Dengan belajar seorang siswa
akan mengalami perubahan tingkah laku dan semakin sering belajar dilaksanakan maka perubahan tingkah laku akan semakin besar.
b. Pengertian Prestasi Belajar
Tujuan proses pendidikan adalah mengembangkan dan meningkatkan kepribadian individu. Seberapa jauh tujuan tersebut telah tercapai atau
tidaknya dapat diketahui secara langsung karena kepribadian bersifat abstrak.
Yang dimaksud dengan prestasi belajar atau hasil belajar menurut Winkel 1996:162 “prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan
belajar atau kemampuan seseorang siswa dalam melakukan kegiatan
belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya.” Sedangkan menurut S. Nasution 1996:17 prestasi belajar adalah “Kesempurnaan yang dicapai
seseorang dalam berfikir, merasa dan berbuat. Prestasi belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni kognitif, affektif dan
psikomotor, sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut.
http:sobatbaru.blogspot.com200806pengertian-prestasi belajar.html Berdasarkan pengertian di atas kita bisa simpulkan bahwa prestasi
belajar adalah tingkat keberhasilan siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan telah memenuhi aspek afektif, kognitif, dan psikomotor.
c. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Prestasi belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya : 1 Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri yang kita sebut dengan
faktor individual,
antara lain:
faktor kematanganpertumbuhan,
kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi. 2
Faktor yang ada di luar individu yang kita sebut dengan faktor sosial, antara lain: faktor keluargakeadaaan rumah tangga, guru dan cara
mengajarnya, alat-alat yang dipergunakan dalam belajar mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia, dan motivasi sosial.
Berhasil atau tidaknya seseorang dalam belajar disebabkan beberapa
faktor yang mempengaruhi pencapaian hasil belajar yaitu berasal dari dalam diri orang yang belajar dan ada pula dari luar dirinya. Moh. Uzer
Usman dan Lilis Setiowati 1993: 10 mengemukakan faktor-faktor yang menentukan pencapaian hasil belajar sebagai berikut :
1 Faktor Internal yang berasal dari dalam diri a Faktor jasmani baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh,
yaitu panca indra yang tidak berfungsi sebagaimaan mestinya seperti mengalami sakit cacat tubuh atau perkembangan tidak
sempurna.
b Faktor psikologis, baik bersifat bawaan maupun diperoleh yaitu sebagai berikut :
1. Faktor intelektif
yang meliputi
faktor potensial
yaitu kecerdasan dan bakat serta faktor kecakapan nyata yaitu
prestasi yang dimiliki. 2. Faktor non intelektif yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu
seperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi, emosi, dan penyesuaian diri.
c Faktor kematangan fisik maupun psikis. 2 Faktor Eksternal yang berasal dari luar diri
a Faktor sosial yang terdiri dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, dan lingkungan kelompok.
b Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.
c Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah dan fasilitas belajar. d Faktor lingkungan spiritual dan keagamaan.
Prestasi belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor, yaitu faktor internal meliputi jasmani, psikologis dan kematangan sedangkan faktor eksternal
meliputi sosial, budaya, lingkungan fisik, dan lingkungan spiritual.
5. Pembelajaran
Pembelajaran yaitu mengelola lingkungan dengan sengaja agar seseorang belajar berprilaku tertentu dalam kondisi tertentu Teuku Zahara
Djafar 2001 : 2. Pembelajaran merupakan salah satu usaha dari pendidik untuk membantu siswa melakukan kegiatan belajar.