bisnis yang diposisikan dalam atau di sekitar sel I dalam matriks IE. Matriks IE dapat dilihat pada Gambar 4.
MATRIKS IE
1.00 2.00
3.00 4.00
1.00 2.00
3.00 4.00
TOTAL NILAI IFE TO
TA L N
ILA I E
FE
Gambar 4. Matriks IE
Sumber: David, 2002
4.4.3 Analisis SWOT
Lingkungan perusahaan dapat dikelompokkan menjadi lingkungan internal dan eksternal. Melakukan analisis lingkungan perusahaan perlu digolongkan ke
dalam enam faktor yaitu faktor ekonomi, pemerintah, pesaing, pemasok, geografi, dan sosial. Setelah melakukan analisis internal dan eksternal, tahap berikutnya
adalah mengembangkan alternatif strategi. Hal yang terpenting dalam perumusan strategi yang baik adalah bahwa strategi yang dibuat harus berpijak pada situasi
yang riil dilingkungan eksternal dan lingkungan internal perusahaan. Untuk melakukan hal tersebut dapat digunakan alat bantu berupa matriks SWOT.
Analisis SWOT merupakan salah satu alat analisis kualitatif yang digunakan
I II
III
IV V
VI
VII VIII
IX
untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman dalam melakukan suatu kegiatan dengan mengacu pada kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan.
Matriks SWOT merupakan alat pencocokan yang terpenting dan membantu manajer mengembangkan empat tipe strategi. Matriks ini dapat
menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang
dimilikinya Rangkuti, 1997. Keempat strategi tersebut dijabarkan sebagai berikut:
1 Strategi S-O, strategi ini menggunakan kekuatan internal perusahaan untuk meraih peluang-peluang yang ada di luar perusahaan;
2 Strategi W-O, strategi ini bertujuan untuk memperkecil kelemahan- kelemahan internal perusahaan dengan memanfaatkan peluang-peluang
eksternal; 3 Strategi S-T, melalui strategi ini perusahaan berusaha untuk menghindari atau
mengurangi dampak dari ancaman-ancaman eksternal dengan menggunakan kekuatan yang dimilikinya;
4 Strategi W-T, strategi ini merupakan taktik untuk bertahan dengan cara mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman;
5 Metode yang digunakan dalam penulisan kajian lingkungan bisnis adalah analisis SWOT untuk dapat mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang serta
ancaman suatu perusahaan; Skema matriks SWOT terdiri dari sembilan sel, yaitu empat sel faktor
utama yang menentukan dan satu sel dibiarkan kosong. Empat sel strategi
dikembangkan setelah menyelesaikan empat sel faktor kunci. Untuk lebih jelasnya contoh matriks SWOT dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9. Matriks SWOT Faktor Internal
Faktor Eksternal
Kekuatan
Strength
S Kelemahan
Weakness
W
Peluang
Opportunitys
O Strategi S-O
Strategi W-O
Strategi ini menggunakan kekuatan internal
perusahaan untuk meraih peluang-peluang yang ada
di luar perusahaan Strategi yang bertujuan
untuk memperkecil kelemahan-kelemahan
internal perusahaan dengan memanfaatkan
peluang-peluang eksternal
Ancaman
Threat
T Strategi S-T
Strategi W-T
Strategi menggunakan kekuatan untuk
mengantisipasi ancaman Strategi meminimumkan
kelemahan dan mengantisipasi ancaman
Sumber : David, 2006
Langkah-langkah untuk menyusun matriks SWOT adalah sebagai berikut : 1 Masukan peluang eksternal perusahaan;
2 Masukan ancaman eksternal perusahaan; 3 Masukan kekuatan internal perusahaan;
4 Masukan kelemahan internal perusahaan yang menentukan; 5 Mencocokkan kekuatan internal dengan peluang eksternal dan mencatat
hasil strategi SO dalam sel yang tepat; 6 Mencocokkan kelemahan internal dengan peluang eksternal dan mencatat
resultan strategi WO dalam sel yang tepat;
7 Mencocokkan kekuatan internal dengan ancaman eksternal dan mencatat resultan strategi ST dalam sel yang tepat;
8 Mencocokkan kelemahan internal dengan ancaman eksternal dan mencatat resultan strategi WT dalam sel yang tepat.
4.4.4 Quantitative Strategies Planning Matriks QSPM